44
Refleksi dilakukan setelah proses pembelajaran berlangsung dengan cara kolaborasi. Kolaborasi yang dimaksud adalah dengan melakukan diskusi antara
siswa dan peneliti tentang berbagai masalah yang terjadi pada kelas yang sedang diteliti. Hasil dari refleksi ini kemudian dijadikan acuan langkah perbaikan pada
tindakan selanjutnya.
3.1.1 Prosedur Tindakan Siklus I
Siklus I dimaksudkan untuk melakukan pembelajaran menulis cerpen dengan menggunakan cara yang biasa digunakan oleh guru. Selain itu juga
digunakan untuk memperoleh hasil pembelajaran yang dapat digunakan sebagai kajian serta bahan pembanding dengan pembelajaran pada siklus II. Langkah-
langkah yang digunakan pada siklus I yaitu:
3.1.1.1 Perencanaan
Pada tahap ini dilakukan penyusunan rencana kegiatan, dengan menentukan langkah-langkah yang dilakukan peneliti untuk memecahkan
masalah. Masalah yang muncul dalam pembelajaran menulis cerpen pada siswa kelas X.1 SMA N 1 Tulis Kabupaten Pekalongan adalah masih rendahnya
kemampuan siswa dalam pembelajaran menulis cerpen karena teknik pembelajaran dan media yang digunakan tidak bervariasi atau monoton. Upaya
untuk mengatasi permasalahan tersebut adalah dengan menggunakan media acara televisi “Jika Aku Menjadi” dengan teknik imajinasi. Rencana yang dilakukan
adalah 1 menyusun rencana pembelajaran menulis cerpen berdasarkan kehidupan orang lain melalui media acara televisi “Jika Aku Menjadi” dengan
teknik imajinasi; 2 menyiapkan instrumen tes beserta penilaiannya; 3 membuat
45
dan menyiapkan instrumen nontes berupa lembar observasi, lembar wawancara, lembar jurnal, dan dokumentasi foto; 4 menyiapkan media pembelajaran berupa
tayangan acara televisi “Jika Aku Menjadi”; 5 mengadakan kolaborasi dengan guru mata pelajaran Bahasa Indonesia, yaitu peneliti bekerjasama dengan guru
mata pelajaran Bahasa Indonesia pada saat pelaksanaan pembelajaran, seperti contohnya pengelolaan kelas dan guru mata pelajaran Bahasa Indonesia
mendampingi peneliti pada saat mengajar.
3.1.1.2 Tindakan
Tindakan merupakan perbuatan yang dilakukan oleh peneliti sebagai upaya perbaikan keterampilan menulis cerpen pada siswa kelas X.1 SMA N 1
Talun Pekalongan. Tindakan yang dilakukan oleh peneliti secara garis besar adalah melaksanakan proses pembelajaran menulis cerpen berdasarkan
pengalaman orang lain melalui media acara televisi “Jika Aku Menjadi” dengan teknik imajinasi.
Kegiatan dilakukan dengan melaksanakan rencana pembelajaran yang telah direncanakan. Tindakan ini dilakukan melalui tiga kegiatan yaitu kegiatan
pendahuluan, inti dan penutup. Pertemuan pertama dilakukan dalam tiga kegiatan yaitu kegiatan
pendahuluan, inti, penutup. Pada kegiatan pendahuluan, 1 siswa dikondisikan agar siap untuk mengikuti pembelajaran. Pada tahap ini guru membuka Tanya
jawab mengenai cerpen-cerpen yang telah mereka baca. Hal ini bertujuan untuk mengarahkan konsentrasi siswa pada proses pembelajaran berikutnya. Setelah itu
2 siswa menyimak kritis informasi materi yang akan diajarkan. Selanjutnya 3
46
siswa menyimak penjelasan mengenai tujuan pembelajaran yang akan dilaksanakan serta manfaat yang akan diperoleh siswa setelah selesai mengikuti
pembelajaran tersebut. Pada tahap inti, 1 siswa menyaksikan tayangan acara televisi “Jika Aku
Menjadi” 2 siswa mengamati contoh cerpen dari tayangan acara televisi tersebut dan menyimak penjelasan dari guru, 3 siswa diarahkan guru untuk menyimak
kritis contoh cerpen yang sesuai dengan tayangan acara televisi “Jika Aku Menjadi” yang disaksikan siswa, 4 siswa mendiskusikan dengan teman satu
bangku tentang unsure-unsur pembangun cerpen. 5 setelah siswa selesai membuat hasil analisa, salah satu siswa mempresentasikan di depan kelas.
Selanjutnya 6 guru dan siswa melakukan evaluasi terhadap hasil yang dipresentasikan.
Pada kegiatan penutup, setelah semua siswa menulis cerpen, siswa dan guru menyimpulkan hasil pembelajaran yang telah dilakukan.
Pada pertemuan kedua merupakan lanjutan dari pertemuan pertama. Pada pertemuan kedua dilakukan tiga kegiatan yaitu kegiatan pendahuluan, inti, dan
penutup. Pada kegiatan pendahuluan, 1 Siswa dikondisikan agar siap untuk mengikuti pembelajaran, 2 Siswa diingatkan kembali pelajaran yang telah lalu,
3 Siswa menyimak kritis tentang materi yang akan dipelajari.
Pada kegiatan inti, 1 siswa diingatkan kembali tentang isi dari tayangan acara televisi “Jika Aku Menjadi” yang ditayangkan dalam pembelajaran
sebelumnya, 2 siswa diingatkan kembali tentang menulis cerpen yang baik. Setelah itu, 3 siswa menulis cerpen . Kemudian, 4 salah satu siswa menyajikan
47
hasil pekerjaannya di depan kelas, 6 Siswa yang lain bersama guru memberikan
komentar terhadap hasil pekerjaan siswa yang disajikan.
Pada kegiatan penutup, 1 siswa dibimbing guru untuk menanyakan kesulitan-kesulitan yang dialami mengenai pembelajaran menulis cerpen
berdasarkan kehidupan orang lain melalui media acara televisi “Jika Aku Menjadi” dengan teknik imajinasi. 2 siswa dan guru menyimpulkan hasil
pembelajaran yang telah dilakukan.
3.1.1.3 Observasi