BAB 5 HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
5.1 Hasil Penelitian 5.1.1 Gambaran Lokasi Penelitian
Rumah sakit umum pusat H.Adam Malik Medan merupakan rumah sakit umum tipe A. Hal ini ditetapkan oleh menteri kesehatan dengan SK No.
335MenkesSKVII1990. Rumah sakit ini merupakan pusat rujukan wilayah pembangunan A sesuai dengan SK No. 502MenkesSKIX1991 yang meliputi
Provinsi Sumatera Utara, Aceh, Sumatera Barat dan Riau. Selain sebagai pusat rujukan rumah sakit ini juga merupakan pusat pendidikan Fakultas Kedokteran
Universitas Sumatera Utara FK USU Medan sejak tanggal 11 januari 1993, sehingga pusat pendidikan klinik calon dokter dan keahlian calon dokter spesialis
Fakultas Kedokteran Universitas Sumatera Utara ialah di rumah sakit tersebut. Rumah sakit umum pusat H. Adam Malik ini terdapat di kota Medan.
Berada di jalan Bunga Lau No.17, Kelurahan Kemenangan, Kecamatan Medan Tungtungan, Medan. Serta berada pada koordinat 3°315LU 98°3630LS
5.1.2 Analisis Univariat
Analisis univariat merupakan analisis data menggunakan satu variabel saja. Hasil analisis univariat ini menunjukan karakteristik responden. Data hasil
yang ditampilkan adalah data distribusi frekuensi masing-masing variabel independen yaitu, distribusi frekuensi responden berdasarkan umur, paritas,
pekerjaan, dan pendidikan. Responden dalam penelitian ini merupakan kelompok dengan preeklampsia dan tanpa preeklampsia.
5.1.2.1 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Umur
Distribusi responden dengan preeklampsia kasus dan tanpa preeklampsia kontrol di RSUP H.Adam Malik Medan berdasarkan faktor umur adalah sebagai
berikut:
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.1. Distribusi Frekuensi Umur Pada Kelompok Kasus dan Kontrol Di RSUP H. Adam Malik Medan Tahun 2012-2014
No Umur
Kasus Kontrol
Total n
n n
1 18 Tahun
1 1,3
2 2,7
3 2
2 18-35 Tahun
54 72
66 88
120 80
3 35 Tahun
20 26,7
7 9,3
27 18
Total 75
75 150
100
Berdasarkan tabel 5.1 diatas diketahui bahwa mayoritas responden adalah pada rentang usia 18-35 tahun sebanyak 120 orang 80, dengan jumlah
responden pada kelompok kontrol 66 orang 88, jumlah ini lebih banyak dibandingkan kelompok kasus yaitu 54 orang 72. Responden yang mengalami
preeklampsia pada usia 18 tahun tidak berbeda jauh antara kedua kelompok. Terdapat dua orang 2,7 pada kelompok kontrol dan satu orang 1,3 pada
kelompok kasus. Pada kelompok usia 35 tahun sebanyak 20 orang 26,7 mengalami preeklampsia dan tujuh orang 9,3 tidak mengalami preeklampsia.
5.1.2.2 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Jumlah Paritas
Distribusi responden dengan preeklampsia kasus dan tanpa preeklampsia kontrol di RSUP H.Adam Malik Medan berdasarkan faktor jumlah paritas
adalah sebagai berikut:
Universitas Sumatera Utara
Tabel 5.2. Distribusi Frekuensi Paritas Pada Kelompok Kasus dan Kontrol Di RSUP H. Adam Malik Medan Tahun 2012-2014
No Paritas
Kasus Kontrol
Total n
n n
1 1
32 42,7
23 30,7
55 36.67
2 2
17 22,7
23 30,7
40 26.67
3 2
26 34,7
29 38,7
55 36,67
Total 75
75 100
Berdasarkan tabel 5.2 diatas diketahui bahwa mayoritas responden memiliki jumlah paritas satu primigravida dan memiliki jumlah paritas lebih dari
dua multigravida yaitu sebanyak 55 orang 36,67. Primigravida lebih dominan pada kelompok kasus sebanyak 32 orang 42,7, sedangkan pada
kelompok kontrol terdapat 23 orang 30,7. Untuk yang sekundigravida jumlah paritas dua lebih dominan pada kelompok kontrol yaitu 23 orang 30,7
sedangkan pada kelompok kasus 17 orang 22,7. Pada kelompok multigravida lebih dominan pada kelompok kontrol sebanyak 29 orang 38,7, sedangkan
pada kelompok kasus terdapat 26 orang 34,7.
5.1.2.3 Distribusi Frekuensi Responden Berdasarkan Pekerjaan