42
signifikansi 0,01 dan data berdistribusi tidak normal, jika nilai sig signifikansi 0,01.
3.10.3.2Uji Multikolinearitas
Uji multikolinearitas bertujuan untuk mengetahui ada tidaknya hubungan linear yang sempurna diantara variabel-variabel bebas dalam regresi. Untuk
mengetahui ada tidaknyagejala multikolinearitas dapat dilihat dari besarnya nilai Tolerence dan VIF Varians Inflation Factors melalui program SPSS. Kriteria
yang dipakai adalah : Melihat nilai Tolerance
- Tidak terjadi Multikolinearitas , jika nilai Tolerance lebih besar 0,1.
- Terjadi Multikolinearitas, jika nilai Tolerance lebih kecil atau sama dengan
0,1. Melihat nilai VIF Variance Inflation Factor
- Tidak terjadi Multikonieritas, jika nilai VIF lebih kecil 5,00.
- Terjadi Multikonieritas, jika nilai VIF lebih besar atau sama dengan 5,00.
3.10.3.3 Uji Heteroskedastisitas
Uji Heteroskedostisitas dipakai untuk menguji sama atau tidaknya varians dari resual observasi yang satu dengan observasi yang lain. Jika residualnya
mempunyai varian yang sama maka disebut terjadi heteroskedostisitas dan sebaliknya jika variansnya tidak sama atau berbeda maka dikatakan tidak terjadi
heteroskedostisitas. Persamaan yang baik adalah tidak terjadi heteroskedostisitas. Pada penelitian ini uji heteroskedastisitas dilakukan dengan Uji Glejser dimana
dapat dilihat apakah dalam model regresi terjadi ketidaksamaan variance dari
Universitas Sumatera Utara
43
residual satu pengamatan ke pengamatan yang lain. Dasar pengambilan keputusan Situmoran dan Lufti, 2011:119 :
- Tidak terjadi heteroskedastisitas, jika nilai signifikansi 0,05.
- Terjadi heteroskedastisitas, jika nilai signifikansi lebih 0,05
Universitas Sumatera Utara
44
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Gambaran umum Kecamatan Medan Selayang
Kota Medan adalah ibu kota Provinsi Sumatera Utara, Indonesia. Kota ini merupakan kota metropolitan terbesar di luar Pulau Jawa dan kota terbesar ketiga
di Indonesia setelah Jakarta dan Surabaya. Kota Medan merupakan pintu gerbang wilayah Indonesia bagian barat. Perkembangan Kota Medan tidak terlepas dari
dimensi historis , ekonomi, dan karakteristik Kota Medan itu sendiri, sebagai kota yang mengemban fungsi yang luas dan besar. Realitasnya Kota Medan kini
berfungsi : 1.
Sebagai pusat pemerintahan daerah, baik pemerintahan Propinsi Sumatera Utara, maupun Kota Medan, sebagai tempat kedudukan
perwakilankonsulat negara-negara sahabat, serta wilayah kedudukan berbagai perwakilan perusahaan bisnis, keuangan di Sumatera Utara.
2. Sebagai pusat pelayanan kebutuhan sosial, ekonomi masyarakat
Sumatera Utara seperti : rumah sakit, perguruan tinggi, stasiun TVRI, RRI, dan lain-lain, termasuk berbagai fasilitas yang dikembangkan
swasta, khususnya pusat perdagangan. 3.
Sebagai pusat pertumbuhan ekonomi, perdagangan, keuangan, dan jasa secara regional dan internasional.
4. Sebagai pintu gerbang regional dan internasional serta kepariwisataan
untuk kawasan Indonesia bagian barat.
Universitas Sumatera Utara