Misi Sekretariat Direktorat Jenderal Perkebunan Tahun 2010- 2014 Nilai-Nilai

2 Menyusun perencanaan anggaran pembangunan perkebunan; 3 Memfasilitasi perencanaan kerjasama teknis dan program; 4 Memberikan pelayanan perbendaharaan dan pengendalian kredit eks proyek-proyek perkebunan; 5 Memantapkan sistem akutansi dan verifikasi pelaksanaan anggaran pembangunan perkebunan; 6 Melaksanakan penatausahaan barang milik negara; 7 Mengevaluasi pelaksanaan kegiatan dan anggaran pembangunan perkebunan; 8 Melaksanakan pemutakhiran data dan informasi perkebunan; 9 Menindaklanjuti hasil pengawasan kegiatan pembangunan perkebunan; 10 Melaksanakan penyusunan legislasi, advokasi, dan penyelenggaraan hubungan masyarakat; 11 Melaksanakan penataan organisasi dan tata laksana serta kepegawaian; 12 Memberikan pelayanan administrasi perkantoran.

2.1.5. Sasaran Sekretariat Direktorat Jenderal Perkebunan Tahun 2010-2014

Berdasarkan Keputusan Menteri Pertanian Republik Indonesia Nomor 61PermentanOT.140102010 tanggal 14 Oktober 2010 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kementerian Pertanian, tugas Sekretariat Direktorat Jenderal Perkebunan adalah memberikan pelayanan teknis dan administrasi kepada semua unit organisasi di Lingkungan Direktorat Jenderal Perkebunan. Tujuan dan sasaran yang hendak dicapai dalam periode 2010 -2014 dirumuskan dalam formulir Rencana Strategis 2010 - 2014 sebagaimana Lampiran 1. Sedangkan sasaran utama yang ditetapkan oleh Sekretariat Direktorat Jenderal Perkebunan dalam rangka mendukung pencapaian sasaran pembangunan perkebunan tahun 2010 – 2014 antara lain : 8 | L a k i p - S e k r e t a r i a t 2 0 1 4 1 Pelayanan perencanaan program, anggaran dan kerjasama dengan sasaran per tahun pada 32 provinsi; 2 Pelaksanaan pengelolaan administrasi keuangan dan aset dengan sasaran per tahun pada 32 provinsi; 3 Pelayanan organisasi, kepegawaian, humas, hukum dan administrasi perkantoran yang berkualitas dengan sasaran per tahun pada 32 provinsi; 4 Evaluasi pelaksanaan kegiatan dan penyedian data dan informasi yang berkualitas dengan sasaran per tahun pada 32 provinsi. 2.1.6. Arah Kebijakan Sekretariat Direktorat Jenderal Perkebunan Tahun 2010-2014 Direktorat Jenderal Perkebunan merumuskan kebijakan yang akan menjadi kebijakan umum dan kebijakan teknis pembangunan perkebunan tahun 2010-2014. Kebijakan umum pembangunan perkebunan adalah: Mensinergikan seluruh sumber daya perkebunan dalam rangka peningkatan daya saing usaha perkebunan, nilai tambah, produktivitas dan mutu produk perkebunan melalui partisipasi aktif masyarakat perkebunan, dan penerapan organisasi modern yang berlandaskan kepada ilmu pengetahuan dan teknologi serta didukung dengan tata kelola pemerintahan yang baik. Adapun kebijakan teknis pembangunan perkebunan yaitu : Meningkatkan produksi, produktivitas, dan mutu tanaman perkebunan berkelanjutan melalui pengembangan komoditas, SDM, kelembangaan dan kemitraan usaha, investasi usaha perkebunan sesuai kaidah pengelolaan sumber daya alam dan lingkungan hidup dengan dukungan pengembangan sistem informasi manajemen perkebunan.Kebijakan Sekretariat Direktorat Jenderal Perkebunan dalam mendukung kebijakan pembangunan perkebunan adalah meningkatkan pelayanan organisasi yang berkualitas dalam proses menuju pelayanan prima melalui peningkatan nilai-nilai profesionalisme, keterbukaan, terukur dan dapat dipertanggung jawabkan. 9 | L a k i p - S e k r e t a r i a t 2 0 1 4