BAB IV METODE PENELITIAN
1. Desain Penelitian
Penelitian  ini  merupakan  suatu  penelitian  deskriptif  yang  bertujuan  untuk menggambarkan  jumlah  kunjungan  dan  faktor-faktor  yang  mempengaruhi
pelaksanaan antenatal care.
2. Populasi dan Sampel 2.1 Populasi
Populasi  adalah  keseluruhan  objek  penelitian  Arikunto,  2010.  Populasi dalam  penelitian  ini  adalah  ibu-ibu  hamil  trimester  ke  tiga  yang  memeriksakan
kehamilannya  di  Klinik  Dahlia  Kecamatan  Binjai  Langkat.  Berdasarkan  jumlah ibu  yang  melakukan  kunjungan  antenatal  di  Klinik  Dahlia  Kecamatan  Binjai
Langkat  pada  bulan  Maret  sampai  dengan  April  2012  sebanyak  38  orang  ibu hamil Klinik Dahlia, 2012.
2.2 Sampel
Sampel  adalah  sebagian  atau  wakil  populasi  yang  diteliti.  Tehnik pengambilan  sampel  yang  digunakan  adalah  total  sampling.  Menurut  Arikunto
2006 total sampling adalah tehnik pengambilan sampel jika jumlah populasinya kurang  dari  100,  dimana  dari  seluruh  populasi  dijadikan  sampel  penelitian.
Sampel dari seluruh populasi sebanyak 38 orang ibu hamil.
3. Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian  ini  dilaksanakan  di  Klinik  Dahlia  Kecamatan  Binjai  Langkat pada bulan 01 Agustus sampai 23 September tahun 2012. Lokasi ini dipilih karena
Universitas Sumatera Utara
belum pernah dilakukan penelitian untuk mengidentifikasi  jumlah  kunjungan dan faktor-faktor  yang  mempengaruhi  pelaksanaan  antenatal  care.    Alasan  pemilihan
lokasi  penelitian  karena  di  tempat  tersebut  masih  banyak  ibu-ibu  yang  belum mencapai  target  standar  minimal  pelaksanaan  antenatal  selama  masa  kehamilan
yang dipengaruhi adanya beberapa faktor. 4. Pertimbangan Etik
Sebelum dilaksanakan penelitian, peneliti terlebih dahulu mengajukan surat permohonan  kepada  bagian  pendidikan  Fakultas  Keperawatan  Universitas
Sumatera  Utara  untuk  mendapatkan  persetujuan  penelitian.  Setelah  memperoleh persetujuan,  peneliti  meminta  izin  kepada  pemilik  Klinik  Dahlia  Kecamatan
Binjai  Langkat.  Kemudian  peneliti  melakukan  penelitian  dengan  pertimbangan etik, yaitu: peneliti menjelaskan makna dan tujuan dari pelaksanaan penelitian.
Peneliti  menanyakan  kesediaan  responden  untuk  berpartisipasi  dalam penelitian  dengan  menandatangani  lembar  persetujuan  Informed  consent.
Responden  berhak  menolak  self  determination  untuk  terlibat  dalam  penelitian ini. Semua responden akan dilindungi dari kerugian materil dan risiko yang timbul
akibat penelitian ini. Untuk  menjaga  kerahasiaan  responden,  peneliti  tidak  mencantumkan  nama
responden pada lembar pengumpulan data kuesioner  yang diisi oleh responden. Lembar  tersebut  hanya  diberi  nomor  kode  tertentu.  Kerahasiaan  informasi  yang
diberikan oleh responden dijamin oleh peneliti dan  hanya  kelompok data tertentu saja yang dilaporkan sebagai hasil penelitian anonymity Nursalam, 2003
Universitas Sumatera Utara
5. Instrumen Penelitian