3.5 Kriteria Eksklusi
Status tidak lengkap
3.6 Besar sampel
Dengan menggunakan 95 confidence dan statistic power 80 besar sampel minimal untuk studi kasus control pada penelitian ini
dihitung dengan menggunakan persamaan berikut : Zα √ 2 PQ + Zβ √P
1
Q
1
+ P
2
Q
2
n
2 1
= n
2
P =
2
– P
1
Dimana :
2
n
1
= n
2
P = ½ P = besar sampel kelompok kasus dan kelompok kontrol
1
+ P
2
P dan Q =1- P
1
= Proporsi Kasus 40 dan P
2
Q = Proporsi Kontrol 60 dari
kepustakaan
1
= 1 – P
1,
dan Q
2
= 1 – P Zα = Tingkat kemaknaan dengan tingkat kepercayaan 95 = 1,96
2
Zβ = Power ditetapkan peneliti 20 = 0,84 n
1
= n
2
=97,16 Besar sampel masing-masing kelompok 100 orang
Universitas Sumatera Utara
3.7 Hipotesis Penelitian
Usia, paritas, pendidikan, trauma, pekerjaan, Hb dan leukosit merupakan faKtor predisposisi kejadian abortus pada pasien rawat inap dan rawat
jalan di RSUP. H. Adam Malik Medan, RSUD Dr.Pirngadi Medan dan RS Jejaring Medan periode 1 januari 2010 sd 31 Desember 2012
3.8 Cara Penelitian 3.8.1 Pengumpulan data
Data sekunder diperoleh dari hasil catatan medis pasien yang meliputi faktor-faktor predisposisi mioma uteri yang dimiliki oleh subyek, berupa
variabel kategorik data nominal dikotomi yaitu : 1. Umur
2. Paritas 3. Pedidikan
4. Pekerjaan 5. Trauma
6. Hb 7. Leukosit
3.8.2 Pengolahan data
Data diolah secara komputerisasi. Analisis data meliputi statistik deskriptif dalam hal ini data ditampilkan dalam bentuk tabel frekuensi,
dan Confidence Interval CI 95 . Analisis bivariat dilakukan dengan
Universitas Sumatera Utara
menggunakan analitik komparatif menggunakan uji chi square dengan derajat kepercayaan 95. Analisis multivariate antar variabel yang
berpengaruh menggunakan analisis regresi logistik.
3.9 Variabel Penelitian
3.9.1 Variabel dependen
Variabel dependen pada penelitian ini yaitu kejadian abortus
3.9.2 Variabel independen
Variable independen pada penelitian ini meliputi umur, paritas, pendidikan, pekerjaan, trauma, Hb dan leukosit
3.10 Definisi Operasional