Kerangka Berfikir KAJIAN TEORI
36 Melihat dari hal tersebut, penelitian ini bermaksud untuk menggunakan media
pembelajaran yang inovasi yaitu dengan memanfaatkan teknologi Android,
didalam Android terdapat banyak sekali aplikasi, dan penelitian ini menggunakan
salah satu aplikasi yaitu aplikasi adobe AIR 3.2 for Android guna menciptakan
aplikasi pembelajaran Mekanika Teknik yang berkualitas. Setelah diciptakan aplikasi tersebut kemudian di uji cobakan pada siswa-siswa di SMK Negeri 1
Seyegan. Media pembelajaran menggunakan teknologi
Android diharapkan bisa membantu siswa lebih maksimal dalam menyerap materi yang diajarkan, karena
selain dapat membantu siswa untuk belajar mandiri, media ini juga membantu siswa untuk memanfaatkan teknologi
Android untuk sarana belajar tentang Mekanika Teknik dan dapat mempelajari Mekanika Teknik sesuai dengan
kemampuan pemahaman masing-masing. Selain itu, media ini juga diharapkan bisa meningkatkan kemampuan siswa mempelajari Mekanika Teknik lebih baik
dan menyeluruh. Media pembelajaran Mekanika Teknik berbasis
Android ini dibuat melalui beberapa tahapan, yaitu pendefinisian, perencanaan, dan pengembangan.
Pendefinisian yaitu tahap awal dari penelitian ini yang terdiri dari analisis masalah dan analisis kebutuhan. Analisis masalah antara lain mengidentifikasi
permasalahan dan mencari solusi dari permasalahan yang ada. Analisis kebutuhan antara lain menentukan isi materi Mekanika Teknik dan dapat dibuat
dengan menggunakan Adobe Flash CS6 dengan Action Script 3.0 yang kemudian
diubah menjadi aplikasi AIR 3.2 for Android agar dapat dijalankan pada
perangkat Android. Tahap perencanaan meliputi pembuatan diagram alur berupa
37 main mapping dan perancangan media melalui
storyboard. Pada tahap pembuatan, rancangan yang telah dibuat kemudian di implementasikan, dalam
penelitian ini yang dibuat berupa media pembelajaran Mekanika Teknik yang analisis struktur sederhana.
Selanjutnya hasil yang berupa media pembelajaran ini divalidasi oleh ahli media dan ahli materi. Jika mendapat saran untuk melakukan perubahan maka
produk ini akan di revisi sesuai saran yang diberikan oleh ahli media dan ahli materi. Apabila sudah mendapatkan validasi dari ahli media dan ahli materi maka
setelah itu barulah media pembelajaran ini akan di uji cobakan kepada calon pengguna.