72
melakukan analisis tersebut maka terlebih dahulu dilakukan uji prasyarat berupa uji normalitas dan uji homogenitas, yang dipaparkan sebagai berikut:
1. Uji Normalitas
Uji normalitas ini dilakukan dengan bantuan program SPSS For Windows Seri16.0. Uji normalitas ini dilakukan untuk mengetahui normal
tidaknya data yang diperoleh. Data dapat dikatakan normal jika nilai taraf signifikansi 0,05 pada
uji normalitas. Berdasarkan hasil analisis menunjukkan bahwa uji normalitas data yang sudah diujikan berdasarkan Kolmogorov-Smirnov
terlihat hasil pada signifikansi 5 yaitu 0,611 sehingga data berdistribusi normal. Adapun hasil dari uji normalitas dapat dilihat pada tabel
terlampir
2. Uji Homogenitas
Uji homogenitas digunakan untuk menguji apakah sampel yang digunakan sebagai subyek penelitian tersebut homogen atau tidak,
artinya bahwa sampel yang diambil memiliki kemampuan yang sama atau berbeda. Berdasarkan hasil uji homogenitas menunjukkan
penyebaran data homogen sama karena hasil signifikan 0,05. Pada analisis uji homogenitas dengan bantuan program SPSS For Windows
Seri16.0. dapat dilihat tingkat signifikansi menunjukkan 0,478 sehingga data homogen. Adapun hasil dari uji homogenitas dapat dilihat pada tabel
terlampir
73
3. Uji Hipotesis
Tahap selanjutnya, setelah uji prasyarat telah dilakukan dan dianalisis untuk mengetahui hasilnya, maka langkah selanjutnya adalah uji
hipotesis. Uji hipotesis dengan Two Way Anova Anova Dua Arah sebab analisis data dalam penelitian ini ingin mengetahui ada atau tidaknya
perbedaan dua variabel bebas, sedangkan masing-masing variabel dibagi dalam beberapa kelompok.
Ho mayor dalam penelitian ini adalah “Tidak terdapat perbedaan kematangan karir siswa kelas XI yang ditinjau dari tingkat pendidikan
orang tua dan keadaan ekonomi keluarga di SMA Negeri 1 Pakem Tahun Ajaran 20142015”. Berdasarkan uji Two Way Anova terlampir tabel 9,
halaman 117 yang dilakukan dengan bantuan program SPSS For Windows Seri16.0. yang menghasilkan nilai F sebesar 1,893 dan p sebesar 0,137.
Data menunjukkan nilai signifikan 0,137 yang berarti nilai p-valuealpha atau sama dengan0,05 maka gagal terima hipotesis mayor yang berbunyi
“Terdapat perbedaan kematangan karir siswa kelas XI yang ditinjau dari tingkat pendidikan orang tua dan keadaan ekonomi keluarga di SMA
Negeri 1 Pakem Tahun Ajaran 20142015”, dengan demikian kedua hipotesis yang lain ditolak.
E. Pembahasan
Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak adanya perbedaan yang signifikan pada kematangan karir siswa yang orang tuanya memiliki tingkat
pendidikan rendah, menengah dan tinggi serta siswa yang berasal dari keadaan