Instrumen Pengumpulan Data Pengujian Instrumen Penelitian

Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data primer yang diperoleh dari objek penelitian. Data primer dalam penelitian ini adalah kuesioner atau angket yang telah diisi oleh responden.

F. Instrumen Pengumpulan Data

Tabel 2. Kisi-kisi Instrumen Penelitian Sumber: Data primer yang diolah, 2015 No Variabel Indikator Nomor Item 1 Etika Kerja Islam X 1 Astri Fitria,2003 Kerja merupakan kebajikan 1,2,3 Kooperasi dan konsultasi dalam kerja 4,5 Kerja merupakan sumber kemandirian, pengembangan pribadi, kehormatan pribadi, kepuasan dan pemenuhan pribadi 6,7,8 Hubungan sosial dalam bekerja 9,10 Kreatifitas kerja 11,12,13 Kerja dan melakukan aktivitas ekonomi adalah kewajiban 14,15,16,17 2 Komitmen Organisasi X 2 Alwiyah Jamil,2007 Affective commitment 1,2,3,4,5,6,7,8 Continuance commitment 9,10,11,12,13, 14,15,16 Normative commitment 17,18,19,20,21 ,22,23,24 3 Sikap Akuntan Publik pada Perubahan Organisasi Y Astri Fitria, 2003 Cognitive 1,2,3,4,5,6 Affective 7,8,9,10,11,12 Behavioral tendency 13,14,15,16,17 ,18

G. Pengujian Instrumen Penelitian

1. Uji Validitas

Uji validitas digunakan untuk mengetahui kelayakan butir-butir dalam suatu daftar pertanyaan dalam mendefinisikan suatu variabel Wiratna Sujarweni, 2007. Validitas data penelitian ditentukan oleh proses pengukuran yang akurat. Suatu instrumen pengukur dikatakan valid jika instrumen tersebut mengukur apa yang seharusnya diukur Indriantoro dan Supomo, 2002. Pengujian validitas data dalam penelitian ini, digunakan uji korelasi Pearson Product Moment dengan ketentuan jika nilai r hitung nilai r tabel maka item pernyataan dinyatakan valid Imam Ghozali, 2011. Menurut Suharsimi Arikunto 2006 rumus uji validitas sebagai berikut: Keterangan: : Koefisien korelasi antara X 1 , X 2 ,dengan Y N : Jumlah responden : Total perkalian skor item dan total : Jumlah skor butir soal : Jumlah skor total : Jumlah kuadrat skor butir total : Jumlah kuadrat skor total Hasil uji validitas instrumen Sikap Akuntan Publik pada Perubahan Organisasi dengan metode Pearson Correlation dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel 3. Hasil Uji Validitas Instrumen Sikap Akuntan Publik pada Perubahan Organisasi Variabel Item r hitung r tabel Kesimpulan Sikap Akuntan Publik pada Perubahan Organisasi Item 1 0,514 0,361 Valid Item 2 0,714 0,361 Valid Item 3 0,499 0,361 Valid Item 4 0,638 0,361 Valid Item 5 0,761 0,361 Valid Item 6 0,610 0,361 Valid Item 7 0,458 0,361 Valid Item 8 0,718 0,361 Valid Item 9 0,532 0,361 Valid Item 10 0,638 0,361 Valid Item 11 0,393 0,361 Valid Item 12 0,436 0,361 Valid Item 13 0,584 0,361 Valid Item 14 0,597 0,361 Valid Item 15 0,662 0,361 Valid Item 16 0,542 0,361 Valid Item 17 0,514 0,361 Valid Item 18 0,512 0,361 Valid Sumber: Data primer yang diolah, 2015 Tabel 3 menunjukkan bahwa nilai korelasi product moment r hitung untuk masing-masing item pernyataan lebih besar dari nilai r tabel sebesar 0,361 taraf signifikan 5 dengan n = 30 sehingga dapat disimpulkan bahwa item-item dari pernyataan tersebut dinyatakan valid, dan dapat digunakan sebagai data penelitian. Hasil uji validitas instrumen Etika Kerja Islam dengan metode Pearson Correlation dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel 4. Hasil Uji Validitas Instrumen Etika Kerja Islam Variabel Item r hitung r tabel Kesimpulan Etika Kerja Islam Item 1 0,445 0,361 Valid Item 2 0,760 0,361 Valid Item 3 0,661 0,361 Valid Item 4 0,693 0,361 Valid Item 5 0,498 0,361 Valid Item 6 0,703 0,361 Valid Item 7 0,733 0,361 Valid Item 8 0,475 0,361 Valid Item 9 0,408 0,361 Valid Item 10 0,420 0,361 Valid Item 11 0,442 0,361 Valid Item 12 0,590 0,361 Valid Item 13 0,743 0,361 Valid Item 14 0,743 0,361 Valid Item 15 0,517 0,361 Valid Item 16 0,406 0,361 Valid Item 17 0,377 0,361 Valid Sumber: Data primer yang diolah, 2015 Tabel 4 menunjukkan bahwa nilai korelasi product moment r hitung untuk masing-masing item pernyataan lebih besar dari nilai r tabel sebesar 0,361 taraf signifikan 5 dengan n = 30 sehingga dapat disimpulkan bahwa item-item dari pernyataan tersebut dinyatakan valid, dan dapat digunakan sebagai data penelitian. Hasil uji validitas instrumen Komitmen Organisasi dengan metode Pearson Correlation dapat dilihat pada Tabel berikut: Tabel 5. Hasil Uji Validitas Instrumen Komitmen Organisasi Variabel Item r hitung r tabel Kesimpulan Komitmen Organisasi Item 1 0,716 0,361 Valid Item 2 0,546 0,361 Valid Item 3 0,772 0,361 Valid Item 4 0,748 0,361 Valid Item 5 0,750 0,361 Valid Item 6 0,862 0,361 Valid Item 7 0,825 0,361 Valid Item 8 0,791 0,361 Valid Variabel Item r hitung r tabel Kesimpulan Item 9 0,796 0,361 Valid Item 10 0,722 0,361 Valid Item 11 0,612 0,361 Valid Item 12 0,504 0,361 Valid Item 13 0,828 0,361 Valid Item 14 0,519 0,361 Valid Item 15 0,702 0,361 Valid Item 16 0,596 0,361 Valid Item 17 0,482 0,361 Valid Item 18 0,504 0,361 Valid Item 19 0,828 0,361 Valid Item 20 0,404 0,361 Valid Item 21 0,762 0,361 Valid Item 22 0,630 0,361 Valid Item 23 0,767 0,361 Valid Item 24 0,676 0,361 Valid Sumber: Data primer yang diolah, 2015 Tabel 5 menunjukkan bahwa nilai korelasi product moment r hitung untuk masing-masing item pernyataan lebih besar dari nilai r tabel sebesar 0,361 taraf signifikan 5 dengan n = 30 sehingga dapat disimpulkan bahwa item-item dari pernyataan tersebut dinyatakan valid, dan dapat digunakan sebagai data penelitian.

2. Uji Reliabilitas

Menurut Acok dalam Singarimbun 1995 reliabilitas adalah indeks yang menunjukkan sejauh mana suatu alat pengukur dapat dipercaya atau dapat diandalkan. Kemudian Suharsimi 2006 menunjukkan pada suatu pengertian bahwa suatu instrumen cukup dapat dipercaya untuk digunakan sebagai alat pengumpul data tersebut sudah baik. Suharsimi Arikunto 2006 mengemukakan bahwa untuk mencari reliabilitas instrumen dapat menggunakan rumus Alpha Cronbrach. Menurut Sugiyono 2008 mengatakan bahwa instrumen yang reliabel berarti bila terdapat kesamaan data dalam waktu yang berbeda. Alat ukur panjang dari karet adalah contoh instrumen tidak reliabel. Sugiyono 2008 rumus uji reliabilitas adalah sebagai berikut : Keterangan: k : Mean kuadrat antara subjek ∑S i 2 : Mean kuadrat kesalahan S t 2 : Varian total Sugiyono 2008 rumus untuk varians total dan varians item : Keterangan: JKi : Jumlah kuadrat seluruh skor item JKs : Jumlah kuadrat subjek Pengambilan keputusan berdasarkan jika nilai Alpha melebihi 0,7 maka pertanyaan variabel tersebut reliabel dan jika nilai Alpha kurang dari 0,7 maka pertanyaan variabel tersebut tidak reliabel Imam Ghozali, 2011. Perhitungan untuk mencari tingkat keandalan data instrumen dalam penelitian ini dibantu program SPSS Statistic 19.0 For Windows. Hasil uji reliabilitas dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel 6. Hasil Uji Reliabilitas No Variabel Alpha Cronbach Kriteria Keterangan 1 Sikap-sikap Akuntan pada Perubahan Organisasi 0, 742 0,7 Reliabel 2 Etika Kerja Islam 0, 864 0,7 Reliabel 3 Komitmen Organisasi 0, 950 0,7 Reliabel Sumber: Data primer yang telah diolah, 2015 Berdasarkan Tabel 6 di atas, diperoleh nilai Alpha Cronbach dari semua variabel penelitian menunjukkan lebih besar dari 0,7. Jawaban- jawaban responden dari variabel-variabel tersebut reliabel, sehingga kuesioner dari variabel-variabel tersebut dapat digunakan untuk penelitian selanjutnya.

H. Teknik Analisis Data