3.9. Identifikasi Variabel Variabel bebas
Skala
Posisi jongkok Nominal
Posisi duduk Nominal
Variabel tergantung Skala
Konstipasi Nominal
3.10. Definisi Operasional
1. Konstipasi adalah kesulitan defekasi dengan tinja keras dan rasa sakit dengan frekuensi defekasi
≤ 2 kali dalam 1 minggu. 2. Konstipasi fungsional adalah konstipasi yang didiagnosis
berdasarkan Kriteria ROME III memenuhi dua dari kriteria berikut selama 1 bulan yaitu :
a. Buang air besar 2 kali atau kurang setiap minggu. b. Sekurang-kurangnya 1 kali setiap minggu mengalami
inkontinensia. c. RIwayat menahan buang air besar yang berlebihan.
d. Riwayat nyeri saat buang air besar dan feses yang keras. e. Teraba massa feses yang banyak di dalam rektum.
f. Riwayat feses dalam diameter yang besar sehingga dapat menyumbat lubang kloset.
3. Murid SLTP yang dimaksud pada penelitian ini adalah anak usia 10 sampai 15 tahun.
Universitas Sumatera Utara
3.11. Rencana Pengolahan dan Analisa Data
Data dianalisis dengan uji kai-kuadrat untuk melihat hubungan posisi saat buang air besar dengan kejadian konstipasi fungsional. Pengolahan data
dilakukan dengan perangkat lunak SPSS versi 16.0 dengan tingkat kemaknaan P 0,05.
Universitas Sumatera Utara
BAB 4. HASIL
4.1. Data Demografik dan Karakteristik Subjek
Penelitian dilaksanakan di SLTP Harapan, Kotamadya Medan, Provinsi Sumatera Utara. Sebanyak 65 orang anak menjadi sampel penelitian ini.
Anak-anak yang dijadikan sebagai sampel pada kelompok dengan posisi jongkok terdiri dari anak perempuan sebanyak 27 orang 60 dan anak
laki-laki sebanyak 18 orang 40. Pada kelompok anak dengan posisi duduk, jumlah anak laki-laki sebanyak 9 orang 13,8, dan anak
perempuan sebanyak 11 orang 16,9.
Tabel 4.1. Karakteristik dasar penelitian
Konstipasi Variabel
Ya n = 16
Tidak n = 49
Umur bulan, rerataSD Berat badan kg, rerata SD
Tinggi m, rerata SD Indeks masa tubuh kgm
2
Posisi BAB, rerata SD Jongkok
Duduk 160.75 8.76
43.81 7.05 1.44 0.03
21.11 2.98
4 8.9 12 60
158.61 7.06 42.85 2.23
1.45 0.01 20.39 1.08
41 91.1 8 40
4.2. Hubungan Jenis Kelamin dengan Konstipasi Fungsional