Kamilah Kurnia Nurlaeli, 2013 Penggunaan Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing Dengan Self Assessment Untuk Mengetahui
Kemampuan Pemahaman Konsep Fisika Siswa SMP Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
Dengan: S
= skor siswa R
= jumlah jawaban benar b
Untuk mengetahui nilai persentase pemahaman siswa digunakan rumus berikut Purwanto, 2008.
Dengan: S = nilai yang dicari
R = jumlah skor dari item yang dijawab benar N = skor maksimum tes
c Kemudian hasil perhitungan yang telah diperoleh, diinterpretasi
pada kategori pemahaman siswa terhadap materi berdasarkan skala kategori pemahaman Arikunto, 2009.
Tabel 3.8 Skala Kategori Pemahaman
Skala Kategori Pemahaman
80 – 100
Sangat baik 66
– 79 Baik
56 – 65
Cukup 40
– 55 Kurang
30 – 39
Kurang sekali
H. Hasil Uji Coba Instrumen
Instrumen yang diujicobakan berupa tes pemahaman konsep yang digunakan terdiri dari soal-soal yang mencakup dimensi proses kognitif
kategori memahami yang berorientasi pada taksonomi Anderson yang
meliputi menafsirkan, mencontohkan, menjelaskan, dan menyimpulkan.
Distribusi soal berdasarkan aspek-aspek tersebut ditunjukkan pada Tabel 3.9 Tabel 3.9
Distribusi Soal Uji Coba Instrumen
….. 3.9
Kamilah Kurnia Nurlaeli, 2013 Penggunaan Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing Dengan Self Assessment Untuk Mengetahui
Kemampuan Pemahaman Konsep Fisika Siswa SMP Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
No Aspek
Nomor Soal Jumlah
Soal
1 Menafsirkan
1,4, 6, 7, 8 5
2 Mencontohkan
11, 17, 19, 20, 23, 26 6
3 Menjelaskan
2, 3,10, 12, 14, 15, 16, 18, 22, 25 10
4 Menyimpulkan
5, 9, 13, 21, 24, 27 6
Uji coba tes dilkukan untuk menghasilkan alat tes yang benar-benar baik dan dapat dipertanggungjawabkan Nurgiyantoro, 2010. Sebelum tes
pemahaman konsep yang berupa pilihan ganda digunakan, terlebih dahulu diuji cobakan pada siswa kelas VII di salah satu SMP Negeri di Kabupaten
Bandung yang telah mempelajari materi pemuaian. Adapun analisis hasil uji coba tes terdiri dari analisis tingkat kesukaran butir soal, daya pembeda butir
soal, validitas tes dan reliabilitas tes. Untuk rekapitulasi analisis tingkat kesukaran, daya pembeda dan validitas tes pada setiap butir soal,
selengkapnya dapat dilihat pada Tabel 3.10
Tabel 3.10 Rekapitulasi Analisis
Hasil Uji Coba Instrumen No
Soal Klasifikasi
Tingkat Kesukaran
Klasifikasi Daya Pembeda
Klasifikasi Validasi Soal
Keterangan
1 Mudah
Jelek Rendah
Dipakai 2
Sedang Jelek
Rendah Direvisi
3 Sukar
Jelek Rendah
Dipakai 4
Sedang Cukup
Rendah Dipakai
5 Mudah
Jelek Rendah
Direvisi 6
Mudah Jelek
Sangat Rendah Dipakai
7 Sedang
Jelek Rendah
Dipakai 8
Mudah Cukup
Cukup Dibuang
9 Mudah
Jelek Sangat Rendah
Direvisi 10
Mudah Jelek
Cukup Dipakai
11 Sukar
Jelek Rendah
Direvisi 12
Sedang Jelek
Rendah Direvisi
Kamilah Kurnia Nurlaeli, 2013 Penggunaan Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing Dengan Self Assessment Untuk Mengetahui
Kemampuan Pemahaman Konsep Fisika Siswa SMP Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
13 Sukar
Jelek Sangat Rendah
Dibuang 14
Sukar Jelek
Cukup Direvisi
15 Sedang
Dibuang Sangat Rendah
Dibuang 16
Mudah Jelek
Rendah Dipakai
17 Sedang
Jelek Rendah
Direvisi 18
Sedang Cukup
Rendah Dipakai
19 Sukar
Jelek Sangat Rendah
Direvisi 20
Sedang Baik
Tinggi Dibuang
21 Mudah
Jelek Sangat Rendah
Dipakai 22
Sedang Cukup
Cukup Direvisi
23 Sedang
Jelek Rendah
Direvisi 24
Sukar Jelek
Rendah Direvisi
25 Sedang
Cukup Rendah
Dipakai 26
Mudah Jelek
Rendah Dipakai
27 Sukar
Dibuang Sangat Rendah
Direvisi 28
Sedang Cukup
Rendah Dipakai
29 Sedang
Jelek Sangat Rendah
Direvisi 30
Sedang Cukup
Cukup Dipakai
1. Tingkat Kesukaran Butir Soal
Berdasarkan analisis tingkat kesukaran untuk tiap butir soal yang
terdiri dari 30 soal seperti yang ditunjukkan pada Tabel 3.10 di atas,
diperoleh data bahwa yang memiliki tingkat kesukaran dengan kategori sukar adalah 7 soal, 14 soal kategori sedang, dan 9 soal termasuk
kategori mudah. Dengan demikian, dapat dikatakan pada umumnya tingkat kesukaran soal tes pemahaman konsep yang digunakan
memiliki tingkat kesukaran sedang. 2.
Daya Pembeda Soal Berdasarkan analisis daya pembeda yang bertujuan untuk
mengetahui kemampuan butir soal dalam membedakan siswa yang tergolong mampu dengan siswa yang kurang mampu atau lemah.
Berdasarkan hasil rekapitulasi Tabel 3.10 di atas, jumlah butir soal
yang memiliki daya pembeda dengan kategori baik berjumlah 1 butir soal, 7 butir soal termasuk kategori cukup, 10 butir soal termasuk
kategori jelek dan 2 butir soal termasuk kategori harus dibuang. Maka, secara umum seluruh soal dapat dikatakan kurang dapat membedakan
Kamilah Kurnia Nurlaeli, 2013 Penggunaan Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing Dengan Self Assessment Untuk Mengetahui
Kemampuan Pemahaman Konsep Fisika Siswa SMP Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
antara kelompok siswa berkemampuan tinggi dan rendah dikarenakan daya pembeda soal berada pada kategori jelek.
3. Validitas Tes
Validitas tes diperoleh dengan menentukan koefisien korelasi product moment. Berikut hasil rekapitulasi validitas soal yang
ditunjukkan pada Tabel 3.10 di atas, diperoleh 1 soal kriteria tinggi, 5
soal kriteria cukup, 16 soal kriteria rendah, dan 8 soal kriteria sangat rendah. Sehingga secara umum tes pemahaman konsep memiliki
validasi dengan kriteria sedang dan dapat digunakan sebagai instrumen untuk mengukur kemampuan yang akan diukur.
4. Reliabilitas Tes
Dalam menentukan reliabilitas perangkat instrumen, pada penelitian ini digunakan metode belah dua awal-akhir. Berdasarkan
perhitungan yang dilakukan diperoleh nilai reliabilitas perangkat instrumen sebesar 0,12. Nilai tersebut dapat dikategorikan reliabilitas
perangkat instrumen rendah, sehingga dapat dikatakan bahwa instrumen yang digunakan memiliki keajegan yang rendah.
Hasil uji coba tes pemahaman konsep pada 35 siswa di kelas memiliki karakteristik yang hampir sama dengan kelas yang dijadikan objek penelitian
menunjukkan tingkat reliabilitas yang rendah dan mayoritas soal yang diujiakan memiliki tingkat validitas yang rendah. Hal tersebut dimungkinkan
karena siswa yang dijadikan objek uji coba tidak siap denga tes yang dilakukan. Siswa tidak diberi tahu sebelumnya bahwa pada hari uji coba,
mereka akan melakukan tes. Siswa tidak diberi kesempatan untuk mempersiapkan tes terlebih dahulu. Soal tes pilihan ganda yang diberikan pun
terlalu banyak untk bisa dikerjakan dalam waktu 40 menit.
Kamilah Kurnia Nurlaeli, 2013 Penggunaan Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing Dengan Self Assessment Untuk Mengetahui
Kemampuan Pemahaman Konsep Fisika Siswa SMP Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
89
Kamilah Kurnia Nurlaeli, 2013 Penggunaan Model Pembelajaran Inkuiri Terbimbing Dengan Self Assessment Untuk Mengetahui
Kemampuan Pemahaman Konsep Fisika Siswa SMP Universitas Pendidikan Indonesia
| repository.upi.edu
| perpustakaan.upi.edu
BAB V KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan
Dari data yang telah diolah dan dianalisis, maka diperoleh kesimpulan bahwa kemampuan pemahaman konsep siswa SMP setelah menggunakan model
pembelajaran inkuiri terbimbing dengan self assessment menunjukkan pada kategori kurang. Hal ini dikarenakan keterlaksanaan pada penerapan tahapan
pembelajaran yang kurang optimal diantaranya kegiatan demontrasi yang cenderung masih disajikan tradisional, dan LKS Lembar Kerja Siswa masih
kurang baik dalam menggiring siswa; kesiapan siswa untuk mengikuti pembelajaran yang masih kurang; dan masih kurangnya kemampuan manajemen
waktu dan kelas dari peneliti. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh beberapa kesimpulan sebagai berikut:
1 Profil proses pembelajaran dengan menggunakan model pembelajaran
inkuiri terbimbing diperoleh persentase aktivitas guru dan siswa. Pada pertemuan pertama diperoleh persentase sebesar 83,5 untuk aktivitas
guru dengan kriteria baik dan 76,49 untuk aktivitas siswa dengan kriteria baik. Sedangkan pada pertemuan kedua diperoleh persentase
sebesar 85,2 untuk aktivitas guru dengan kriteria baik dan 81,13 untuk aktivitas siswa dengan kriteria baik.
2 Profil self assessment ini menunjukkan siswa dengan persentase sebesar
69.03, rata-rata 18.64 dan termasuk kategori sebagian besar siswa merasa paham. Hasil self assessment juga meninjau untuk setiap aspek
kemampuan pemahaman konsep siswa yang terdiri dari aspek