Analisis Data Pengujian Hipotesis

besar menunjukkan angka atau persentase yang tinggi, yang berarti rata-rata dari para atlet tersebut merupakan atlet yang disiplin, bertanggung jawab, dan selalu mengembangkan ide-ide baru atau inovatif. Berdasarkan tabel 4.11 sampai tabel 4.18, maka rekapitulasi jawaban responden untuk variabel motif berprestasi adalah sebagai berikut :

4.3. Analisis dan Pengujian Hipotesis

4.3.1. Analisis Data

Sesuai dengan tujuan hipotesis yang diajukan, maka hubungan terpaan film “KING” dengan motivasi prestasi atlet bulutangkis junior PB.Suryanaga dapat dilakukan dengan pengujian secara spesifik ke dalam analisis koefisien korelasi rank spearman, dengan rumus sebagai berikut : r s = 1 - 6 ∑di 2 n n 2 – 1 Berdasarkan tabel penolong lampiran 4 dapat diketahui banyak nya subyek atau sampel n = 46 dan diperoleh hasil dari jumlah total beda rank X dan rank Y yang setelah dikuadratkan ∑ di 2 adalah 4236, maka dapatlah dihitung nilai dari koefisien korelasi rank spearman sebagai berikut : r s = 1 6 ∑4236 46 46 2 – 1 r s = 1 - 25416 46 2115 r s = 1 - 25416 97290 r s = 1 – 0,262 r s = 0,738 Dari hasil diatas dapat diketahui koofisien korelasi rank spearman adalah 0,738. Berdasarkan tabel 3.7. maka tingkat hubungan antara terpaan film “KING” variabel x dengan motif berprestasi variabel y atlet bulutangkis junior PB.Suryanaga kuat. Ini berarti semakin tinggi terpaan film, maka semakin tinggi pula motif berprestasi dari para atlet bulutangkis junior.

4.3.2. Pengujian Hipotesis

Untuk memperjelas pembuktian hipotesis, maka akan digunakan analisis t test dengan taraf signifikansi 5, yang menggunakan rumus sebagai berikut Sugiono, 2004: 4 : Keterangan: r s = Rank Spearman t test = Koefisien signifikasi n = Jumlah Sample t = r s n - 2 1 – r s 2 t = 0,738 46 – 2 1 – 0,738 2 t = 0,738 44 1 – 0,544644 t = 0,738 x 22 0,455356 t test = 35,7 Dari hasil pengujian hipotesis, diketahui bahwa nilai t hitung yang diperoleh dengan taraf signifikasi sebesar 5 adalah 35,7. Selanjutnya nilai tersebut harus dibandingkan dengan nilai t tabel . Dengan ketentuan sebagai berikut: Bila t hitung t tabel , berarti Ho ditolak, Hi diterima. Bila t hitung t tabel , berarti Ho diterima, Hi ditolak. Dengan hipotesis statistiknya dapat dikemukakan sebagai berikut : H O : Tidak terdapat hubungan terpaan antara film ”KING” dengan motif berprestasi atlet bulutangkis junior PB.Suryanaga. H i : Terdapat hubungan terpaan antara film ”KING” dengan motif berprestasi atlet bulutangkis junior PB.Suryanaga. Dari hasil pengujian, diketahui besarnya nilai t hitung adalah 35,7 dimana nilainya lebih besar dari nilai t tabel sebesar 2,0105. Maka Hi diterima, dan Ho ditolak.

4.3.3. Interpretasi Hasil

Dokumen yang terkait

HUBUNGAN ANTARA MOTIF BERPRESTASI DENGAN INTENSI BERWIRASWASTA PADA MAHASISWA Hubungan Antara Motif Berprestasi Dengan Intensi Berwiraswasta Pada Mahasiswa.

0 3 16

HUBUNGAN ANTARA MOTIF BERPRESTASI DENGAN INTENSI BERWIRASWASTA PADA MAHASISWA Hubungan Antara Motif Berprestasi Dengan Intensi Berwiraswasta Pada Mahasiswa.

0 1 15

HUBUNGAN ANTARA MOTIF BERPRESTASI DENGAN MINAT BERWIRAUSAHA Hubungan Antara Motif Berprestasi dengan Minat Berwirausaha.

1 2 14

PENGARUH OLAHRAGA KOMPETITIF TERHADAP MOTIF BERPRESTASI: STUDI KOMPARATIF ANTARA SISWA ATLET DAN SISWA NON-ATLET.

0 4 77

HUBUNGAN ANTHROPOMETRIK DAN KONDISI FISIK DENGAN PRESTASI ATLET BULUTANGKIS JUNIOR JAWA BARAT.

0 0 42

Hubungan Antara Kemandirian Dengan Motif Berprestasi.

0 0 1

HUBUNGAN TERPAAN BERITA PENCULIKAN ANAK DI TELEVISI DENGAN KEWASPADAAN IBU RUMAH TANGGA DI SURABAYA (Studi Korelasional Kuantatif Tentang Hubungan Terpaan Berita Penculikan Anak di Televisi Dengan Kewaspadaan Ibu Rumah Tangga di Surabaya).

0 2 114

HUBUNGAN ANTARA PERSEPSI ATLET TAEKWONDO JUNIOR PADA PROGRAM LATIHAN DENGAN MOTIVASI BERPRESTASI SKRIPSI

0 2 96

HUBUNGAN TERPAAN FILM “KING” DENGAN MOTIF BERPRESTASI ATLET BULUTANGKIS JUNIOR (Studi Korelasional Kuantatif Tentang Hubungan Terpaan Film “KING” Dengan Motif Berprestasi Atlet Bulutangkis Junior di PB Suryanaga Surabaya).

0 0 23

HUBUNGAN TERPAAN BERITA PENCULIKAN ANAK DI TELEVISI DENGAN KEWASPADAAN IBU RUMAH TANGGA DI SURABAYA (Studi Korelasional Kuantatif Tentang Hubungan Terpaan Berita Penculikan Anak di Televisi Dengan Kewaspadaan Ibu Rumah Tangga di Surabaya).

0 0 31