Grafik 1.1 Konsistensi Normal Semen Portland dengan Kadar Air
II.1.5 Kesimpulan
Berdasarkan grafik diatas maka dapat disimpulkan bahwa Pengujian dilakukan sebanyak tiga kali. Pengujian pertama menghasilkan konsistensi
sebesar 28, pengujian kedua menghasilkan konsistensi sebesar 30, dan pengujian ketiga menghasilkan konsistensi sebesar 32,. Sehingga
berdasarkan grafik konsistensi-penetrasi jarum vicat diperoleh konsistensi sebesar 30,5.
II.2. WAKTU MENGIKAT DAN WAKTU MENGERAS SEMEN
Waktu ikat permulaan waktu ikat awal adalah jangka waktu mulainya pengukuran pasta pada konsistensi normal sampai pasta kehilangan sebagian sifat
plastis mengeras
II.2.1 Peralatan
Timbangan analitis 2500 gram Tempat adukan dan pengaduk
Gelas ukur 250 cc Solet perata
Stopwatch Sarung tangan
Satu set alat vikat jarum kecil dan konikel
II.2. 2 Bahan
250 gram semen portland tipe I Air suling 500 cc
II.2. 3 Prosedur pengujian
1. Campur semen dengan air suling 14 70 cc, lalu aduk hingga rata
selama 3 tiga menit hingga menjadi pasta 2.
Catat waktu saat pasta semen telah tercampur rata 3.
Kemudian pasta semen yang sudah rata tersebut di bentuk bola dengan cara dilempar dari tangan kiri ke tangan kanan atau
sebaliknya pada jarak 15 cm sebanyak 6 enam kali.
4. Kemudian masukkan bola pasta kedalam konikel dan
permukaannnya diratakan dengan cara ditekan 5.
Jarum vikat kecil ditempelkan pada bidang muka semen tepat di bagian tengahnya.Setelah 45 menit lepaskan jarum dengan memutar
pengikat E dijarum vikat tersebut dan ukur penurunannya
Laporan Praktikum Teknologi Beton Dan Material 8
6. Setelah 15 menit dari perjatuhan pertama,jarum vikat di tarik
kembali dan dijatuhkan pada permukaan yang baru permukaan yang belum tertusuk jarum.Demikian seterusnya dilakukan dalam interval
15 menit hingga jarum tidak dapat masuk lagi ke dalam pasta semen turun 0 mm.Perlu diperhatikan jarak antara penusukan jarum
adalah 3 mm dari penusukan sebelumnya
7. Waktu mengikat semen ditentukan pada jarum vikat turun sebesar 25
mm.Seadngkan waktu mengeras di tentukan bila jarum vikat turun sebesar 0 mm.
II.2.4 Data hasil praktikum II.2.4.1
Tabel : 2. Waktu mengikat dan mengeras semen Portland
No Pengujian Waktu Penurunan
menit Penurunan
mm 1
45 40
2 60
35 3
75 23
4 90
3 5
105 1
6 120
0,5 7
135
II.2.4.2 Grafik waktu pengikatan dan penurunan semen Portland
45 60
75 90
105 120
135 5
10 15
20 25
30 35
40 45
grafik waktu mengikat dan mengeras semen
penurunan
Dari grafik diperoleh : -
Waktu mengikat semen : 73 menit
- Waktu mengeras semen
: 135 menit
Laporan Praktikum Teknologi Beton Dan Material 9
Dari grafik diatas diperoleh bahwa penurunan jarum vikat sebesar 25 mm terjadi pada menit ke 73. Waktu yang terjadi pada penurunan tersebut
merupakan waktu mengikat semen. Sedangkan waktu mengeras semen ditentukan bila jarum vikat turun sebesar 0 mm.
II.2.5 Kesimpulan
Berdasarkan grafik, waktu mengikat semen terjadi pada menit ke 73 dan waktu mengeras semen terjadi pada menit ke 135.
II.3 BERAT JENIS SEMEN