Equitable Distribution Ratio Definisi Operasional Variabel

42

BAB IV ANALISA DAN PEMBAHASAN

Dalam pengukuran kinerja syariah penulis menggunakan metode Islamicity Performance Index IPI dimana terdapat lima indikator yang digunakan dalam penelitian ini. Indikator yang diukur ialah profit-sharing ratio, zakat performance ratio, equitable distribution ratio, Islamic investment vs non-Islamic investment ratio, dan Islamic income vs non-Islamic income ratio.

A. Profit-Sharing Ratio PSR

Tujuan utama dari didirikannya BPRS adalah penerapan metode profit-sharing, sangat penting mengidentifikasi seberapa jauh kinerja BPRS dalam mencapai tujuannya tersebut. Berdasarkan penelitian Hameed, dkk., maka didapat perhitungan sebagai berikut: Tabel 4.1 Indikator PSR BPRS di Provinsi Banten Tahun 2013 dalam ribuan rupiah BPRS Mudharabah Rp Musyarakah Rp Total Pembiayaan PSR MUI 250.000 - 1.236.913 20,21 HIK 665.000 122.006.348 316.039.447 38,82 MC 154.894 164.595 9.782.551 3,27 AGU - 670.000 7.424.527 9,02 W 180.623 1.853.095 11.416.027 17,81 MBA - 584.140 5.884.567 9,93 BR - 8.800.576 21.231.853 41,45 CM - 8.036.502 49.332.922 16,29 Sumber : Laporan Keuangan BPRS di Provinsi Banten 43 Urutan BPRS di Provinsi Banten tahun 2013 dari indikator PSR yang tertinggi hingga yang terendah : BPRS Berkah Ramadhan 41,45, BPRS Harta Insan Karimah 38,82, BPRS Musyarakah Ummat Indonesia 20,21, BPRS Wakalumi 17,81, BPRS Cilegon Mandiri 16,29, BPRS Mulia Berkah Abadi 9,93, BPRS Attaqwa Garuda Utama 9,02, BPRS Muamalah Cilegon 3,27. Tabel 4.2 Indikator PSR BPRS di Provinsi Banten Tahun 2014 dalam ribuan rupiah BPRS Mudharabah Musyarakah Total Pembiayaan PSR MUI 149.100 1.739.500.00 4.727.226 39,95 HIK 665.000 160.107.126 374.240.676 42,96 MC 217.444 96.945 9.196.173 3,42 AGU - 1.895.000 8.096.401 23,41 W 180.023 1.245.638 10.169.089 14,02 MBA - 584.140 10.566.598 5,53 BR - 15.438.187 41.427.988 37,27 CM - 9.737.805 60.321.467 16,14 Sumber : Laporan Keuangan BPRS di Provinsi Banten Urutan BPRS di Provinsi Banten tahun 2014 dari indikator PSR yang tertinggi hingga yang terendah: BPRS Harta Insan Karimah 42,96, BPRS Musyarakah Ummat Indonesia 39,95, BPRS Berkah Ramadhan 37,27, BPRS Attaqwa Garuda Utama 23,41, BPRS Cilegon Mandiri 16,14, BPRS Wakalumi 14,02, BPRS Mulia Berkah Abadi 5,53, BPRS Muamalah Cilegon 3,42.

Dokumen yang terkait

Analisis Perbandingan Kinerja Bank Syariah Berdasarkan RGEC dan Islamicity Performance Index (Studi Bank Muamalat Indonesia dan Bank Syariah Mandiri)

19 71 125

Analisis kelayakan pembiayaan mikro pada Bank Pembiayaan Rakyat Syariah Al Salaam: studi kasus pada BPRS Al Salaam Cabang Cinere

2 10 82

Efisiensi bank pembiayaan rakyat syariah (BPRS) di Indonesia periode tahun 2011-2013

0 5 51

Efisiensi Kinerja Bank Umum Syariah (BUS) dan Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) di Indonesia

2 10 47

PENGARUH FAKTOR GEOGRAFIS TERHADAP EFISIENSI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH (BPRS) DI INDONESIA PERIODE 2013-2015

0 3 10

ANALISIS PERKEMBANGAN BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH (BPRS) TAHUN 2014-2015 DI WILAYAH KEBUMEN (Studi Kasus di Kebumen)

1 10 145

PENGARUH FAKTOR GEOGRAFIS TERHADAP EFISIENSI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH (BPRS) DI INDONESIA PERIODE 2013-2015

1 8 102

ANALISIS EFISIENSI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT (BPR) SYARIAH DAN BANK PEMBIAYAAN RAKYAT (BPR) KONVENSIONAL DI Analisis Efisiensi Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) Dan Bank Pembiayaan Rakyat (BPR) Konvensional Di Sukoharjo Dengan Menggunakan Metode Data

1 5 18

ANALISIS EFISIENSI BANK PEMBIAYAAN RAKYAT SYARIAH (BPRS) DAN BANK PEMBIAYAAN RAKYAT (BPR) KONVENSIONAL DI Analisis Efisiensi Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) Dan Bank Pembiayaan Rakyat (BPR) Konvensional Di Sukoharjo Dengan Menggunakan Metode Data E

0 4 20

PENDAHULUAN Analisis Efisiensi Bank Pembiayaan Rakyat Syariah (BPRS) Dan Bank Pembiayaan Rakyat (BPR) Konvensional Di Sukoharjo Dengan Menggunakan Metode Data Envelopment Analysis (DEA) Periode 2013-2015.

0 4 12