Aspek Kajian METODOLOGI PENELITIAN

44

C. Aspek Kajian

1. Metode Pengumpulan Data Metode pengumpulan data yang digunakan di dalam penelitian adalah metode survei yang nantinya survei tersebut dapat memberikan manfaat untuk tujuan-tujuan deskriptif, yang dapat membantu dalam perbandingan kondisi-kondisi yang ada dengan kriteria yang telah ditentukan sebelumnya dan juga di dalam pelaksaanaan evaluasi. Dengan metode survei, pengumpulan data dapat dilakukan dengan cara menyusun daftar pertanyaan untuk diajukan kepada responden. 2. Populasi Populasi adalah objek penelitian yang mempunyai kualitas dan karakteristik yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian ditarik kesimpulan. Jadi populasi dari penelitian ini adalah pegawai Kementerian Perindustrian yang sudah pernah melakukan dinas ke Bandung selama periode bulan Januari sampai Juni tahun 2011. Berdasarkan data yang didapat dari pencatatan perjalan dinas Kementerian Perindustrian, jumlah populasi kunjungan dinas yang sudah pernah dilakukan sebanyak 2792 kali kunjungan termasuk didalamnya ada beberapa pegawai yang sudah beberapa kali melakukan kunjungan secara berulang kali ke Bandung. 3. Sampel dan Teknik Sampling Secara umum, besarnya konsumen dari suatu merek produk jarang diketahui dengan pasti. Disamping itu, produk dengan ekuitas merek yang kuat umumnya memiliki populasi konsumen yang besar, dengan demikian eksplorasi respons terhadap seluruh anggota populasi berkenaan dengan variabel penelitian yang menjadi perhatian akan memakan banyak waktu, biaya, dan tenaga. Untuk itulah dalam penelitian ini digunakan sampel. 45 Untuk menentukan sampel yang dipakai dalam penelitian ini, teknik pengambilan sampel yang dipakai adalah simple random sampling sampling acak sederhana. Teknik ini dipakai dengan pertimbangan tidak adanya perbedaan kualitas dan karakteristik dari setiap responden dalam populasi sehingga tidak akan menciptakan bias dalam hasilnya. Setiap elemen populasi mempunyai peluang yang sama untuk terpilih menjadi sampel. Ada berbagai referensi yang dapat dipakai untuk menghitung ukuran sampel yang dipakai dalam penelitian, seperti Cohen, Slovin, dan lain-lain Durianto, Sugiarto, dan Sitinjak, 2001. Rumus yang satu dengan lainnya hanya terdapat sedikit perbedaan dalam ukuran sampel. Penelitian ini akan menggunakan rumus yang dikemukan oleh Slovin. Berikut ini adalah rumus penentuan ukuran sampel dari populasi tertentu yang dikemukan oleh Slovin Umar, 2000. Di mana: n = besar sampel N = besar populasi e = nilai batas ketelitian kesalahan dalam penarikan sampel berdasarkan rumus di atas maka akan di peroleh sampel penelitian sebanyak: 4. Instrumen Pengumpulan Data Dalam penelitian ini, instrumen yang dipakai untuk mengumpulkan data adalah kuesioner. Kuesioner adalah serangkaian pertanyaan yang diajukan kepada responden guna 46 mengumpulkan informasi dari responden mengenai objek yang sedang diteliti Subiyanto, 1999. Kuesioner ini akan diberikan kepada responden-respnden yang sudah pernah melakukan kunjungan dinas ke Bandung selama periode bulan Januari sampai Juni di tahun 2011. Diharapkan semua kuesioner yang telah diisi oleh para responden akan dikembalikan. Dalam penelitian, umumnya tidak semua kuesioner yang dibagikan akan kembali, atau tidak terisi dengan lengkap. Hal ini mungkin disebabkan karena responden tidak bersedia mengisi, tidak sempat, lupa dan sebagainya. Kuesioner ini terdiri dari empat bagian. Bagian pertama berisi pertanyaan seputar kesadaran merek dari merek-merek brownies yang beredar di masyarakat Bandung. Bagian kedua berisi pertanyaan seputar asosiasi merek dari merek-merek brownies tersebut. Bagian ketiga dan keempat berisi pertanyaan mengenai persepsi kualitas dan loyalitas merek dari merek-merek tersebut. 47

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN