Perumusan Masalah Hipotesis Tujuan Penelitian

pengaruh pemberian ekstrak etanol bakung putih terhadap bakteri penyebab jerawat.

1.2 Perumusan Masalah

a. Apakah ekstrak etanol daun dan umbi bakung putih mempunyai aktivitas antibakteri terhadap bakteri penyebab jerawat? b. Seberapa besar potensi relatif antibakteri ekstrak etanol daun dan umbi bakung putih terhadap bakteri penyebab jerawat dibandingkan dengan klindamisin? c. Seberapa besar nilai Konsentrasi Hambat Minimum KHM dan Konsentrasi Bunuh Minimum KBM ekstrak etanol daun dan umbi bakung putih terhadap bakteri penyebab jerawat. d. Bagaimana pengaruh pemberian ekstrak etanol bakung putih terhadap bakteri penyebab jerawat?

1.3 Hipotesis

a. Ekstrak etanol daun dan umbi bakung putih mempunyai aktivitas antibakteri terhadap bakteri penyebab jerawat. b. Ekstrak etanol daun dan umbi bakung putih mempunyai potensi relatif antibakteri yang sama dengan klindamisin dalam menghambat pertumbuhan bakteri penyebab jerawat. c. Ekstrak etanol daun dan umbi bakung putih memiliki Konsentrasi Hambat Minimum KHM dan Konsentrasi Bunuh Minimum KBM terhadap bakteri penyebab jerawat pada konsentrasi tertentu. d. Pemberian ekstrak etanol bakung putih terhadap bakteri penyebab jerawat dapat merusak dinding sel dan mengubah permeabilitas membran sel bakteri yang ditandai dengan keluarnya protein, asam nukleat, dan ion logam dari dalam sel serta mempengaruhi morfologi sel bakteri .

1.4 Tujuan Penelitian

a. Mempelajari aktivitas antibakteri ekstrak etanol daun dan umbi bakung putih terhadap bakteri penyebab jerawat b. Menentukan potensi relatif antibakteri ekstrak etanol daun dan umbi bakung putih terhadap bakteri penyebab jerawat dibandingkan dengan klindamisin. c. Menentukan Konsentrasi Hambat Minimum KHM dan Konsentrasi Bunuh Minimum KBM ekstrak etanol daun dan umbi bakung putih terhadap bakteri penyebab jerawat. d. Mengkaji pengaruh pemberian ekstrak etanol bakung putih terhadap bakteri penyebab jerawat

1.5 Manfaat Penelitian

Dokumen yang terkait

Formulasi Krim Yang Mengandung Ekstrak Etanol Daun Afrika (Vernonia sp.) dan Uji Aktivitasnya Terhadap Beberapa Bakteri Penyebab Jerawat

44 269 103

Uji Antibakteri Ekstrak Air Bawang Putih (Allium Sativum) dan Hasil Hidrolisis Enzimatis Minyak Kelapa Murni serta Kombinasinya terhadap Beberapa Bakteri Penyebab Diare

8 122 176

Formulasi Sediaan Gel dari Ekstrak Etanol Daun Bangun-Bangun (Plectranthus amboinicus (Lour.) Spreng) dan Uji Aktivitasnya terhadap Beberapa Bakteri Penyebab Jerawat

23 97 92

Karakterisasi Simplisia Dan Uji Aktivitas Antibaktekteri Ekstrak Etanol Daun Tanaman Kecipir (Psophocarpus tetragonolobus (L.) DC.)

6 91 84

Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etanol Daun Ruku-Ruku (Ocimum sanctum L.) dan Formulasi Sediaan Obat Kumur-Kumur

30 152 78

Uji Aktivitas Antibakteri Ekstrak Etanol Daun Ceplukan (Physalis minima L.) Terhadap Bakteri Shigella dysenteriae, Escherichia coli Dan Salmonella typhimurium

21 148 72

Formulasi Sediaan Gel Dari Ekstrak Etanol Daun Kemenyan (Styrax benzoin Dryand.) Dan Uji Aktivitasnya Terhadap Beberapa Bakteri Penyebab Jerawat.

4 47 90

Uji Aktivitas Antibakteri Fraksi n-Heksana, Etilasetat Dan Etanol Daun Kecapi (Sandoricum koetjape Merr.) Terhadap Beberapa Bakteri Penyebab Penyakit Kulit Secara In Vitro

2 46 111

Uji Aktivitas Antibakteri Isolat Kapang Endofit dari Daun Tanaman Bakung Putih (Crinum asiaticum L) terhadap Staphylococcus aureus, Bacillus subtilis, Escherichia coli dan Pseudomonas aeruginosa

2 33 101

UJI EFEKTIVITAS LARVASIDA EKSTRAK DAUN L

0 0 9