baik dalam menerapkan kedisiplinan dan nilai keagamaan yang baik dalam bertadarus.
TABEL 4.10 7.
Guru mengulang pelajaran sebelumnya Nilai Karakter: Rasa Ingin Tahu
No Jawaban Siswa Frekuensi
Persentase
7 4
3 2
1 7
28 29
1
10.7 43.07
44.61
1.5 Jumlah
65 100
Dari tabel diatas, yang menjawab selalu,ada 10.7 , yang menjawab sering,ada 43.07, yang menjawab kadang-kadang ada
44,61, yang menjawab tidak pernah ada 1.5. maka, yang banyak jawabannya adalah kadang-kadang 44.61. Dengan demikian, guru
PAI kurang baik dalam menerapkan pengulangan pelajaran di kelas.
TABEL 4.11 8.
Guru menjelaskan materi pelajaran dengan menggunakan metode yang sesuai Nilai Karakter: Kreatif
Dari tabel diatas, yang menjawab selalu ada 58.46, yang menjawab sering ada 30.76, yang menjawab kadang-kadang ada 9.2,
yang menjawab tidak pernah ada 1.5.maka, yang banyak jawabannya
No Jawaban Siswa Frekuensi
Persentase
8 4
3 2
1 38
20 6
1
58.46 30.76
9.2
1.5 Jumlah
65 100
adalah selalu 58.46. dengan demikian, guru PAI menerapkan nilai karakter kreatif dalam mengajar dikelas dengan sangat baik.
TABEL 4.12 9.
Guru memberikan kesempatan pada siswa untuk bertanya Demokratis, Toleransi
No Jawaban Siswa Frekuensi
Persentase
9 4
3 2
1 47
16 1
1
72.3 24.6
1.5
1.5 Jumlah
65 100
Dari tabel diatas, yang menjawab selalu ada 72.3, yang menjawab sering ada 24.6, yang menjawab kadang-kadang ada 1.5,
yang menjawab tidak pernah ada 1.5. dengan demikian, guru PAI menerapkan nilai karakter demokratis dengan memberikan kesempatan
bertanya kepada siswa dengan sangat baik.
TABEL 4.13 10.
Guru merespon pertanyaan siswa Nilai Karakter: Toleransi No Jawaban Siswa
Frekuensi Persentase
10 4
3 2
1 45
16 4
69.2 24.6
6.1
Jumlah 65
100
Dari tabel diatas, yang menjawab selalu ada 69.2, yang menjawab sering ada 24.6, yang menjawab kadang-kadang 6.1, yang
menjawab tidak pernah 0. Jadi, yang lebih banyak jawabannya adalah
selalu 69.2. dengan demikian, guru PAI menerapkan nilai karakter toleransi dan menghargai prestasi dengan baik terutama dalam hal
menjawab pertanyaan siswa.
TABEL 4.14 11.
Guru lebih banyak melibatkan siswa dalam pembelajaran aktif Nilai Karakter: Demokratis, Kreatif, mandiri, kerja keras, bersahabat
No Jawaban Siswa Frekuensi
Persentase
11 4
3 2
1 31
23 11
47.6 35.3
16.9
Jumlah 65
100
Dari tabel diatas, yang menjawab selalu ada 47.6, yang menjawab sering ada 35.3, yang menjawab kadang-kadang ada 16.9,
dan yang menjawab tidak pernah ada 0. Maka, jawaban yang lebih banyak adalah selalu 47.6. Dengan demikian, guru PAI menerapkan
pembelajaran aktif dengan melibatkan siswa dengan baik.
TABEL 4.15 12.
Guru memberikan score dengan melihat dari 3 aspek; kognitif, afektif, psikomotorik Nilai Karakter: Jujur, Disiplin, Demokratis
No Jawaban Siswa Frekuensi
Persentase
12 4
3 2
1 30
25 9
1
46.1 38.4
13.8
1.5 Jumlah
65 100
Dari tabel diatas, yang menjawab selalu ada 46.1, yang menjawab sering ada 38.4, yang menjawab kadang-kadang ada 13.8,
dan yang menjawab tidak pernah ada 1.5. maka, jawaban yang lebih banyak adalah selalu 46.1. Dengan demikian guru PAI menerapkan
kejujuran dan demokratis dengan baik dalam hal penilaian score untuk siswa.
TABEL 4.16 13.
Guru menampilkan dalil Qur’an atau hadits pada setiap materi pelajaran Religius, gemar membaca
No Jawaban Siswa Frekuensi
Persentase
13 4
3 2
1 13
14 38
20 21.5
58.4
Jumlah
65 100
Dari tabel diatas, yang menjawab selalu ada 20, yang menjawab sering ada 21.5, yang menjawab kadang-kadang ada 58.4, dan yang
menjawab tidak pernah 0. Maka, jawaban yang lebih banyak adalah kadang-kadang 58.4. Dengan demikian, guru PAI kurang baik dalam
menerapkan dalil Qur’an dan hadits didalam materi pelajaran.
TABEL 4.17 14.
Guru banyak memberikan contoh-contoh dalam kehidupan sehari- hari yang sesuai pada setiap pembahasan materi Nilai Karakter:
peduli lingkungan, Kreatif No Jawaban Siswa
Frekuensi Persentase
14 4
3 2
19 22
23 29.2
33.8 35.38
1 1
1.5 Jumlah
65 100
Dari tabel diatas, yang menjawab selalu ada 29.2, yang menjawab sering ada 33.8, kadang-kadang ada 35.38, dan yang
menjawab tidak pernah ada 1.5. dengan demikian, guru PAI kurang baik dalam menerapkan pembelajaran yang mengaitkan dengan contoh-
contoh kehidupan sehari-hari.
TABEL 4.18 15.
Guru memotivasi siswa untuk rajin membaca Al-Quran dirumah Nilai Karakter: Religius, gemar membaca
No Jawaban Siswa Frekuensi
Persentase
15 4
3 2
1 18
20 25
2
27.6 30.7
38.4 3.07
Jumlah 65
100
Dari tabel diatas, maka yang menjawab selalu ada 27.6, yang menjawab sering ada 30.7, yang menjawab kadang-kadang ada 38.4,
yang menjawab tidak pernah ada 3.07. jadi jawaban yang lebih banyak adalah kadang-kadang 38.4. Dengan demikian, guru PAI kurang baik
dalam menerapkan kepada siswa untuk rajin membaca Al- Qur’an.
TABEL 4.19 16.
Guru menanamkan rasa cinta pada sesama umat Islam dan negara Nilai Karakter: Peduli Sesama, Cinta tanah Air, Cinta damai
No Jawaban Siswa Frekuensi
Persentase
16 4
37 56.9
Dari tabel diatas, yang menjawab selalu ada 56.9, yang menjawab sering ada 27.6, yang menjawab kadang-kadang ada 15.3,
yang menjawab tidak pernah ada 0. Jadi yang banyak jawabannya adalah selalu 56.9. Dengan demikian, guru PAI menerapkan dengan baik
pada siswa untuk cinta tanah air, dan peduli sesama manusia.
TABEL 4.20 17.
Guru memberikan pujian pada siswa yang menjawab dengan benar Nilai Karakter:Menghargai Prestasi
No Jawaban Siswa Frekuensi
Persentase
17 4
3 2
1 22
30 13
33.8 46.1
20
Jumlah 65
100
Dari tabel diatas, yang menjawab selalu ada 33.8 , yang menjawab sering ada 46.1, yang menjawab kadang-kadang ada 20,
dan yang menjawab tidak pernah ada 0. Dengan demikian, guru PAI menerapkan nilai karakter menghargai prestasi dengan baik pada siswa
yang pintar dan menjawab pertanyaan-pertanyaan dengan benar. 3
2 1
18 10
27.6 15.3
Jumlah
65 100
TABEL 4.21 18.
Guru menegur siswa jika makan dan minum berdiri, baik di kelas atau diluar kelas Nilai Karakter: Religius, Disiplin
No Jawaban Siswa
Frekuensi Persentase
18 4
3 2
1 9
20 32
4
13.8 30.7
49.2
6.1 Jumlah
65 100
Dari tabel diatas, yang menjawab selalu ada 13.8, yang menjawab sering ada 30.7, yang menjawab kadang-kadang ada 49.2,
dan yang menjawab tidak pernah ada 6.1.jadi yang banyak jawabannya adalah kadang-kadang 49.2. Dengan demikian, guru PAI kurang baik
dalam menerapkan teguran pada siswa yang makan dan minum berdiri.
TABEL 4.22 19.
Guru menyuruh siswa untuk shalat berjamaah disekolah Nilai Karakter: Religius, Disiplin
No Jawaban Siswa
Frekuensi Persentase
20 4
3 2
1 58
7 89.2
10.7
Jumlah 65
100
Dari tabel diatas, yang menjawab selalu ada 89.2, yang menjawab sering ada 10.7, yang menjawab kadang-kadang ada 0, dan
yang menjawab tidak pernah ada 0. Dengan demikian, guru PAI menerapkan pada siswa untuk shalat berjamaah selama disekolah dengan
baik.
TABEL 4.23 20.
Guru memberikan nasihat sebelum mengakhiri pelajaran Nilai Karakter: Peduli sesama, bersahabat
No Jawaban Siswa
Frekuensi Persentase
20 4
3 2
1 9
20 35
1
13.8 30.7
53.8
1.5 Jumlah
65 100
Dari tabel diatas, yang menjawab selalu ada 13.8, yang menjawab sering ada 30.7, yang menjawab kadang-kadang ada 53.8,
dan yang menjawab tidak pernah ada 1.5. dengan demikian, yang banyak jawabannya adalah kadang-kadang 53.8. Dengan demikian,
guru PAI kurang baik dalam menerapkan pemberian nasihat pada siswa di setiap akhir pertemuan.
C. Interpretasi DataPembahasan Hasil Penelitian
Hasil penelitian di sini mengacu pada wawancara, observasi, dokumentasi, dan angket untuk para siswa yang merupakan cara
pengumpulan data-data yang ada dan didapatkan penulis. Wawancara yang dilakukan peneliti antara lain, kepada Kepala Sekolah, Wakil kepala sekolah,
dan Guru PAI yang berjumlah 2 orang. Observasi yang dilakukan adalah melihat kegiatan guru ketika mengajar di dalam kelas, dan angket disebarkan
kepada 65 siswai kelas IX SMP Islam Al-Falaah Sawahbaru Ciputat. Pendidikan nilai karakter yang dilaksanakan guru PAI di SMP Islam
Al-Falaah adalah dengan cara memberikan contoh kepada siswa, pembiasaan yang diterapkan kepada siswa dan mempraktikkannya langsung dalam
kehidupan sehari-hari, khususnya dalam proses belajar mengajar yang berlangsung selama di sekolah. Dari hasil wawancara kepada kepala sekolah
SMP Islam Al-Falaah, didapat hasil bahwa guru PAI sudah cukup baik dalam
menerapkan nilai karakter kepada siswa. Terbukti dengan kesopanan siswa terhadap guru, berlangsungnya pembiasaan kultum yang dibawakan oleh
siswa secara bergantian setiap selesai shalat zuhur berjamaah, siswa bisa memimpin zikir dan doa sehabis shalat berjamaah secara bergantian, siswa
laki-laki mendapat jadwal azan dan iqamat di masjid setiap harinya. Dan juga, upaya kepala sekolah untuk meningkatkan kualitas guru-gurunya khususnya
guru PAI, dengan mengadakan workshop tentang kurikulum 2013, mengikuti seminar tentang pembuatan silabus dan RPP berkarakter, membiasakan
kedisiplinan dengan datang tepat waktu setiap harinya.
1
Adapun hasil wawancara dengan wakil kepala sekolah SMP Islam Al-Falaah, beliau
berpendapat bahwa ada hal yg harus dibenahi oleh guru PAI terutama penyampaian dikls. Guru PAI harus lebih bisa menerapkan metode bervariasi
sepserti; audio visual dan siraman rohani dan itu lebih mengena dibanding hanya cermah dan soal-soal saja.
2
Dan hasil dari observasi, wawancara, dokumentasi dan angket yang telah didapat oleh peneliti tentang nilai karakter
yang diterapkan oleh guru PAI adalah sebagai berikut: a. Nilai karakter Religius
Yaitu nilai karakter yang agamis, yang tertanam dalam diri seseorang tentang nilai-nilai keislaman. Dari hasil wawancara dengan guru
PAI bpk. Arfan Widadi, S.Sos.I, bahwa hampir 75 siswa sudah cukup baik dalam mengimplikasikan nilai karakter yang ada. dengan
indikatornya adalah rasa hormat siswa terhadap guru dengan perilaku mencium tangan guru setiap bertemu dan membiasakan tertib
3
, berdoa sebelum dan sesudah belajar, membaca asmaul husna sebelum mulai
pelajaran, shalat berjamaah di masjid, memimpin zikir dan doa usai shalat, menjadi muazin, memperingati perayaan hari-hari besar Islam seperti
1
Wawancara dengan kepala sekolah SMP Islam Al-Falaah, Muhamad Husin, M.Pd, 21 November 2013, pukul 13.00
2
Wawancara dengan w.kepala sekolah SMP Islam Al-Falaah, Rais Helmi, S.Th.I, 14 November 2013, pukul 11.00
3
Wawancara dengan guru PAI, Arfan Widadi S.Sos.I, 14 November 2013, pukul 12.45
Maulid Nabi Muhammad SAW dengan mengikuti ceramah yang diadakan di sekolah, mengikuti lomba-lomba yang diadakan disekolah.
b. Nilai karakter Jujur Yaitu antara perkataan dan perbuatan sesuai. Indikatornya yaitu
dengan guru PAI melakukan penilaian belajar dilihat dari 3 aspek berupa kognitif, psikomotorik, dan afektifnya, guru PAI membiasakan siswa tidak
menyontek ketika ulangan dengan menjelaskan kerugiannya, siswa berkata jujur kepada teman dan guru, siswa melaporkan kepada TU jika
menemukan barang yang hilang. c. Nilai karakter Toleransi
Yaitu sikap yang menghargai orang lain tentang pendapatnya, sikapnya atau perilakunya dari segi agama, status sosial, maupun
pekerjaan. Indikatornya adalah saling menghargai jika ada siswa yang bertanya, begitupun guru PAI merespon pertanyaan siswa, dan
menghormati pendapat-pendapat siswa lain. d. Nilai karakter Disiplin
Yaitu sikap menaati peraturan yang ada. Indikatornya adalah guru PAI memberikan contoh kedisiplinan dengan tepat waktu masuk kelas,
sehingga siswapun juga datang tepat waktu ke kelas, menegur siswa perempuan yang kadang suka melepas jilbab nya ketika masih
dilingkungan sekolah, siswa disiplin dalam berpakaian, disiplin dalam shalat berjamaah, dan tertib dalam berwudhu.
e. Nilai karakter kerja keras Perilaku yang menunjukkan upaya sungguh-sungguh dalam
mengatasi berbagai hambatan belajar, tugas dan menyelesaikan tugas dengan sebaik-baiknya. Sedangkan indikator di dalam kelas adalah
menciptakan suasana kompetisi yang sehat, menciptakan kondisi etos kerja, pantang menyerah, dan daya tahan belajar, menciptakan suasana
belajar yang memacu daya tahan kerja. memiliki pajangan tentang slogan atau motto tentang giat.
Yaitu dengan guru PAI memberikan tugas-tugas rumah kepada siswa, siswa membantu membersihkan lingkungan kelas dan sekolah pada
hari Jumat. Namun dari hasil wawancara dengan guru PAI, Arfan Widadi, S.Sos.I bahwa siswa kurang mempersiapkan dengan matang pelajaran di
sekolah sehingga kurang bisa menangkap penjelasan guru. Maka dari itu, guru PAI membiasakan siswa membaca buku pelajaran dikelas sebelum
guru PAI mulai menjelaskan pelajaran. f. Nilai karakter kreatif
Yaitu mengembangkan ide lalu diwujudkan dengan karya-karya atau perbuatan. Indikatornya adalah menciptakan suasana kelas yang membuat
siswa bisa memunculkan ide fikiran yang kreatif dalam belajar, guru PAI menggunakan metode yang menarik dalam mengajar seperti metode
diskusi, ceramah, tanya jawab, problem solving, cooperative learning, sehingga tercipta suasana kelas yang menciptakan daya fikir dan kreatifitas
siswa muncul, siswa semakin kreatif dalam mengerjakan tugas, seperti tugas yang diberikan guru PAI oleh siswa untuk membuat teks pidato
untuk khutbah jumat. g. Nilai karakter Mandiri
Yaitu tidak menggantungkan sesuatu terhadap oranglain, tetapi mampu melakukannya sendiri. Indikatornya dengan guru PAI melakukan
pembelajaran aktif yaitu siswa yang lebih banyak mencari, membaca, dan mendiskusikan materi pelajaran, siswa mengerjakan tugas dengan
kemampuannya masing-masing. h. Nilai karakter Demokratis
Yaitu kebebasan dalam melakukan sesuatu dengan tetap memperhatikan kebebasan orang lain. Indikatornya dengan guru PAI
memberikan kesempatan kepada siswa untuk bertanya dan berpendapat dalam proses belajar mengajar, memberikan kesempatan jika siswa ingin
bertanya diluar jam belajar.
i. Nilai karakter rasa ingin tahu Yaitu keinginan untuk mengetahui sesuatu, dalam hal ini adalah
pengetahuan. Indikatornya adalah guru PAI menjelaskan pelajaran dengan jelas dan siswa antusias menyimak penjelasan dari guru PAI, guru
memberikan pertanyaan kepada siswa seputar pelajaran yang dikaitkan dengan kehidupan sehari-hari agar siswa termotivasi untuk berfikir dan
menjawab. j. Nilai karakter Semangat kebangsaan
Yaitu perilaku yang menumbuhkan rasa semangat yang muncul untuk bangsanya. Indikatornya dalam nilai karakter semangat kebangsaan
ini, guru PAI kurang menerapkannya kepada siswa. k. Nilai karakter cinta tanah air
Yaitu kecintaan seseorang pada tanah airnya. Indikatornya dengan guru PAI selalu menanamkan rasa cinta pada sesama umat islam dan
negara dalam diri siswa, dan menjaga alam sekitar. l. Nilai karakter menghargai prestasi
Indikatornya yaitu dengan guru PAI sering mengadakan penilaian kepada siswa, guru PAI memberikan pujian kepada siswa yang menjawab
dengan benar, siswa saling berlomba untuk berprestasi dikelas ataupun diluar kelas dengan memenangkan lomba-lomba dari ekskul yang mereka
ikuti, juara dalam kelas. m. Nilai karakter bersahabat
Yaitu mengenal sesama, membantu jika ada yang kesusahan, dan komunikatif dengan teman. Indikatornya adalah guru PAI menanamkan
rasa saling menyayangi kepada sesama umat islam, menciptakan suasana yang membuat siswa mudah berkomunikasi dengan baik antar siswa dan
juga dekat dengan guru. n. Nilai karakter cinta damai
Yaitu perilaku yang tidak membuat kerusakan atau keributan dimanapun berada dan kepada siapapun. Indikatornya adalah siswa
