secara tidak langsung melalui Indonesia Communication Limited ICLM dan Indonesia Communications Pte Ltd ICLS sebesar 40,81, sementara
Pemerintah Republik Indonesia dan Publik memiliki masing-masing 14,29 dan 44,90. Di tahun 2009 Qtel memiliki 65 saham Indosat
melalui tender offer memiliki tambahan 24,19 saham seri B dari publik. Pada tanggal 25 mei 2011 di Ritz Carlton – Pacific Place, Jakarta, launching
Indosat Mobile.
4.1.5. PT. Astra International Tbk ASII
PT. Astra
International Tbk
didirikan tahun 1957 dengan nama PT Astra International Incoporated. Pada tahun 1990, perseroan merubah
namanya menjadi PT. Astra International Tbk. Perseroan berdomisili di Jakarta, Indonesia dengan kantor pusat berlokasi di jalan Gaya Motor Raya
No.8 Sunter II Jakarta. Perseroan didirikan dengan akta notaris Sie Khwan Djioe No.67 tanggal 20 Februari 1957 dan disahkan oleh Menteri
Kehakiman Republik Indonesia dalam surat keputusan No. J.A.5535 tanggal 1 juli 1957.
Sesuai dengan pasal 3 Anggaran Dasar Perseroan, ruang lingkup kegiatan perseroan adalah perdagangan umum, perindustrian, jasa
pertambangan, pengangkutan, pertanian, pembangunan dan jasa konsultasi. Ruang lingkup anak perusahaan meliputi perakitan dan penyaluran mobil,
sepeda motor berikut dengan suku cadangnya, penjualan dan penyewaan
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
alat-alat berat, jasa pertambangan, pengembangan perkebunan, jasa keuangan dan teknologi informasi.
4.1.6. PT. Gudang Garam Tbk GGRM
PT. Gudang Garam, Tbk adalah sebuah perusahaan produsen rokok populer asal Indonesia. Perusahaan ini didirikan pada tanggal 26 Juni 1958
oleh Surya Wonowidjojo, yang merupakan pemimpin dalam produksi rokok kretek. Surya Wonowidjoyo adalah seorang pengusaha Indonesia yang
merupakan pendiri Gudang Garam, salah satu produsen rokok terbesar di Indonesia. Ia berimigrasi ke Indonesia pada waktu berumur 3 tahun bersama
keluarganya. Di Indonesia, mereka pertama kali menetap di Sampang, Madura. Surya sejak kecil sudah bergelut di bidang industri rokok. Ia
sempat bekerja di pabrik rokok 93 milik pamannya. Berkat kerja keras dan kerajinannya dia mendapatkan promosi dan akhirnya menduduki posisi
direktur diperusahaan tersebut. Surya
Wonowidjoyo kemudian
keluar dari pabrik rokok 93 dan pada usia 35 tahun, ia mendirikan perusahaannya sendiri yaitu pabrik rokok
Gudang Garam di Kediri, Jawa Timur. Dia membeli tanah di Kediri dan memulai produksi rokok sendiri, diawali dengan rokok kretek dari kelobot.
Gudang Garam didirikannya pada tahun 1958 yang kemudian berkembang pesat dengan jumlah karyawan mencapai 500.000 orang yang menghasilkan
50 juta batang kretek setiap bulannya. Pada tahun 1966, Gudang Garam telah tercatat sebagai pabrik kretek terbesar di Indonesia. Produk PT.
Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber.
Gudang Garam diantaranya adalah Gudang Garam International, Surya 12, Surya 16, Surya Slims, Surya Signature, Surya Profesional, Surya Pro Mild,
Gudang Garam Nusantara, Gudang Garam Nusantara Mild, Gudang Garam Merah, Gudang Garam Djaja, Nusa, Taman Sriwedari dan Sigaret Kretek
Filter Klobot.
4.1.7. PT. Unilever Indonesia, Tbk UNVR