Epidemiologi Perjalanan alamiah varises esofagus

11 hiperdinamik ditandai dengan peningkatan nadi, kardiak output, dan volum plasma. 38 Gambar 2.1 Patogenesis Hipertensi Portal. 38

2.2.3 Epidemiologi

Varises dan perdarahan varises merupakan komplikasi sirosis yang diakibatkan langsung dari hipertensi portal.Pasien dengan sirosis dan varises gastroeseofageal memiliki nilai HVPG setidaknya 10 – 12 mmHg. Varises gastroesofageal tampak pada sekitar 50 pasien sirosis. 8 Pada saat sirosis pertama kali didiagnosis, varises tampak pada 30 – 40 pasien stadium kompensata dan pada 60 pasien stadium dekompensata. 34 Pada pasien sirosis tanpa varises saat pemeriksaan endoskopi pertama kali, insidensi tahunan terbentuknya varises yang baru rata – rata 7 berkisar antara 5 – 10 per tahun. 39.40.41 Setelah terbentuknya varises, ukuran varises akan bertambah dari kecil sampai besar sebelum akhirnya ruptur dan berdarah. Progresi dari varises ukuran kecil hingga 12 menjadi besar masih kontroversial, namun menunjukkan angka laju progresi varises yang berkisar antara 5 – 30 per tahun. 39,40,41,42 Perdarahan varises pertama memiliki angka insidensi sekitar 4 per tahun, dan resiko ini meningkat menjadi 15 per tahun pada pasien dengan varises ukuran medium sampai besar. Insidensi perdarahan ulang berkisar antara 30 – 40 pada 6 minggu pertama. 41 Tabel 2.3 Epidemiologi varises esofagus dan hubungannya dengan tingkat keparahan penyakit hati. 43

2.2.4 Perjalanan alamiah varises esofagus

Pada pasien sirosis yang belum mengalami varises berarti tekanan portalnya belum cukup tinggi untuk menyebabkan varises. Seiring bertambahnya tekanan portal, pasien akan memiliki progresi mengalami varises yang kecil. Bertambahnya waktu dan sejalan dengan peningkatan sirkulasi hiperdinamik, aliran darah yang melalui varises akan meningkat sehingga meningkatkan tekanan pada dinding varises. Perdarahan varises disebabkan ruptur terjadi ketika bertambahnya ketegangan maksimal pada dinding varises. 43 Diameter pembuluh darah merupakan salah satu penentu tekanan variseal. Pada tekanan yang sama, pembuluh darah dengan diameter besar akan ruptur sedangkan pembuluh darah dengan diameter kecil tidak akan ruptur. Selain diameter pembuluh darah, salah satu penentu tekanan padan dinding varises adalah tekanan di dalam varix yang 13 berkaitan langsung dengan HVPG.Oleh karena itu, penurunan HVPG seharusnya memicu penurunan tekanan pada dinding varises sehingga mengurangi resiko ruptur. Perdarahan varises tidak akan terjadi ketika HVPG diturunkan menjadi 12 mmHg, dan resiko perdarahan ulang juga menurun secara signifikan dengan penurunan HVPG lebih dari 20 nilai awal. 8 Faktor lain yang juga sangat konsisten dengan progresi varises adalah klasifikasi keparahan penyakit hati berdasarkan skor Child – Pugh, dan tampilan red wale marks didefinisikan sebagai venula yang membesar dan memanjang pada permukaan varises pada saat pemeriksaan endoskopi awal. 8,40,44 Gambar 2.2 Perjalanan alamiah varises esofagus. 41

2.2.5 Diagnosis