Latar Belakang Masalah PENDAHULUAN

1

BAB I PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Pada saat ini perkembangan usaha bisnis dalam era globalisasi semakin pesat ditandai dengan tingkat persaingan antara perusahaan yang semakin tinggi dan ketat. Keadaan tersebut membuat para produsen berlomba untuk memenangkan kompetisi yang sangat ketat ini. Setiap saat kita melihat peluncuran produk baru yang seolah tidak pernah berhenti baik melalui media televisi, radio, koran, majalah ataupun internet. Produk-produk yang ditawarkan begitu beragam dengan merek yang juga sangat bervariasi. Hal ini membuat para konsumen menjadi lebih leluasa dalam menentukan pilihannya, selain itu juga membuat produsen menjadi bekerja lebih keras dalam mempertahankan loyalitas pelanggan terhadap merek. Para ahli pemasaran sepakat bahwa mempertahankan konsumen yang loyal lebih efisien daripada mencari pelanggan baru. Karena itulah, upaya menjaga loyalitas pelanggan terhadap merek merupakan hal penting yang harus selalu dilakukan oleh produsen. Konsumen memandang sebuah merek sebagai bagian dari produk, dan pemberian merek dapat menambah nilai produk. Pemberian merek telah menjadi isu penting dalam strategi produk. Nama merek menceritakan sesuatu kepada pembeli tentang mutu produk. Pembeli yang selalu membeli merek yang sama akan tau bahwa pada setiap kali mereka membeli, mereka akan memperoleh mutu yang sama pula. Nama merek menjadi landasan yang diatasnya dapat dibangun sebuah citra yang menyeluruh tentang mutu khusus produk. Salah satu strategi mengenai merek yang dapat dilakukan untuk tetap menjaga keutuhan citra merek dimata konsumen adalah dengan melakukan perluasan merek brand extension. Perluasan merek brand extension merupakan strategi perusahaan untuk menggunakan merek yang sudah ada pada produk baru dalam satu kategori baru Rangkuti,2004:11.” Perluasan merek brand extension inilah yang telah dilakukan perusahaan Unilever Indonesia dalam rangka memperkenalkan produk-produk baru dengan variasi yang berbeda dengan menggunakan merek yang telah ada. Hal ini dilakukan untuk menghadapi banyaknya perusahaan pesaing. Unilever Indonesia melakukan perluasan merek brand extension pada beberapa produknya, salah satunya adalah produk kecantikan merek Pond’s. Produk kecantikan Pond’s menempatkan dirinya sebagai pilihan utama bagi para wanita sebagai produk kecantikan untuk perawatan kulit. Pond’s termasuk dalam kategori produk perawatan diri dan merupakan produk kecantikan yang menguasai posisi teratas dalam pangsa pasarnya market share. Tahun 2012 Top Brand Indeks mencatat Pond’s sebagai produk perawatan diri yang menduduki posisi teratas dibanding produk perawatan diri merek lainnya. Untuk mempertahankan mereknya Pond’s memerlukan inovasi terus menerus sehingga memberikan produk yang selalu relevan dengan keinginan konsumen yang senantiasa berubah-ubah. Pond’s memperluas pasar produknya dengan menggunakan strategi perluasan merek brand extension, Pond’s melakukan variasi produk dengan melakukan perluasan merek dengan kategori produk pengendali minyak, pemutih kulit, dan penghambat penuaan dini. Fokus dari pemasar produk Pond’s selama ini cenderung membidik masyarakat untuk selalu melakukan perawatan diri khususnya wajah, baik kalangan remaja maupun kalangan dewasa. Fenomena ini yang menjadi alasan bagi peneliti untuk mengetahui seberapa besar pengaruh perluasan merek dan persepsi kualitas terhadap loyalitas konsumen dari produk Pond’s di mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma. Menurut pendapat Aaker dan Tjiptono 2005:40 menyatakan bahwa persepsi kualitas merek adalah penilaian konsumen terhadap keunggulan atau superioritas produk secara keseluruhan. Zeithaml dalam Killa 2008:417 mengidentifikasi bahawa persepsi kualitas merek merupakan komponen dari merek. Oleh karena itu persepsi kualitas merek yang tinggi akan mendorong pelanggan untuk memilih merek prusahaan dibandingkan merek pesaing lainnya. Ketika merek sudah dikenal, akan terbentuk persepsi kualitas konsumen terhadap produk tersebut. Kualitas yang di persepsikan baik oleh konsumen akan memudahkan suatu produk untuk diterima oleh pasar. Di dalam persaingan antara Pond’s dan produk kecantikan lainya, persepsi kualitas bisa jadi referensi konsumen dalam menentukan akan membeli produk Pond’s atau produk kecantikan lainya. Hal ini secara tidak langsung akan mempengaruhi tingginya tingkat penjualan salah satu dari produk kecantikan tersebut. Loyalitas merek Brand Loyalty merupakan bentuk perilaku pelanggan yang loyal terhadap merek dan tidak berganti merek. Tjiptono 2000:110 menyebutkan bahwa, loyalitas konsumen adalah komitmen pelanggan terhadap suatu merek, toko atau pemasok berdasarkan sifat yang sangat positif dalam pembelian jangka panjang. Pelanggan yang setia adalah mereka yang sangat puas dengan produk dan pelayanan tertentu, sehingga mempunyai antusiasme untuk memperkenalkannya kepada siapapun yang mereka kenal. Pelanggan yang loyal tersebut akan memperluas “kesetiaan” merek pada produk-produk lain buatan produsen yang sama, dan pada akhirnya mereka adalah konsumen yang setia pada produsen atau perusahaan tertentu untuk selamanya. Bertitik tolak dari pentingnya masalah perluasan merek dan persepsi kualitas yang mempengaruhi loyalitas konsumen, maka penulis tertarik untuk meneliti tentang “PENGARUH PERLUASAN MEREK DAN PERSEPSI KUALITAS TERHADAP LOYALITAS KONSUMEN PADA PRODUK POND’S” studi kasus pada mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

B. Rumusan Masalah

Dokumen yang terkait

PENGARUH CITRA MEREK DAN PERSEPSI KUALITAS TERHADAP LOYALITAS MEREK (Studi Pengguna Kartu Indosat pada Mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Muhammadiyah Malang)

1 23 29

Analisis persepsi konsumen tentang kepribadian merek induk dan merek-merek perluasan pepsodent; studi kasus pada merek pasta gigi, sikat gigi dan cairan pembersih mulut pepsodent di lingkungan mahasiswa UIN Jakarta

2 41 211

Analisis perbandingan brand awareness, brand association, perceived quality dan brand loyalty produk kamera DSLR merek canon dan nikon: studi kasus pada unit kegiatan mahasiswa fotografi di Jakarta

7 16 174

PENGARUH KESADARAN MEREK, ASOSIASI MEREK, DAN PERSEPSI KUALITAS TERHADAP PERLUASAN MEREK DAN LOYALITAS MEREK PADA PRODUK-PRODUK MEREK MOLTO (Studi Pada Mahasiswa Kost Di Kampung Baru Kec. Kedaton, Bandarlampung)

8 70 81

Analisis Perbandingan Brand Equity Sistem Operasi Android dengan Sistem Operasi iOS pada Smartphone (Studi Kasus pada Anggota Forum Kaskus Bagian Handphone & Tablet Subforum Android dan iOS)

1 15 130

ANALISIS PENGARUH KESADARAN MEREK, PERSEPSI KUALITAS, DAN LOYALITAS MEREK TERHADAP Analisis Pengaruh Kesadaran Merek, Persepsi Kualitas, Dan Loyalitas Merek Terhadap Kepuasan Konsumen Pada Produk Private Label Indomaret.

0 3 11

ANALISIS PENGARUH KESADARAN MEREK, PERSEPSI KUALITAS, DAN LOYALITAS MEREK TERHADAP Analisis Pengaruh Kesadaran Merek, Persepsi Kualitas, Dan Loyalitas Merek Terhadap Kepuasan Konsumen Pada Produk Private Label Indomaret.

0 2 16

Pengaruh perluasan merek dan persepsi kualitas terhadap loyalitas merek : studi kasus pada mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma yang menggunakan produk kecantikan merek Pond`s.

0 7 143

Pengaruh kualitas, harga dan merek produk pond`s facial foam PT. Unilever terhadap loyalitas pelanggan : studi kasus pada mahasiswa Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

0 0 111

Pengaruh merek dan kualitas produk terhadap kepuasan kepercayaan, dan loyalitas konsumen : studi kasus pada mahasiswa Universitas Sanata Dharma Yogyakarta - USD Repository

0 0 290