Efek Aluminium Pada Manusia

2.9.2 Efek Aluminium Pada Manusia

Penyerapan aluminium dapat terjadi melalui makanan, pernapasan dan kontak dengan kulit. Konsentrasi signifikan aluminium dapat menyebabkan efek kesehatan yang serius, seperti: - Sebagai penyebab fibrosis paru dan kerusakan paru-paru - Kerusakan pada sistem saraf pusat - Lupa ingatan - Lesu - Gemetar parah - Masalah bagi pasien ginjal selama proses pencucian darah - Penyebab dalam penyakit Alzheimer Aluminium memiliki risiko dilingkungan kerja tertentu seperti pertambang, dimana dapat ditemukan dalam air. Orang-orang yang bekerja di pabrik yang melibatkan aluminium dapat mengalami masalah paru-paru ketika menghirup debu aluminium. Menghirup aluminium oksida bubuk sebagai penyebab fibrosis paru dan kerusakan paru-paru. Efek ini dikenal sebagai penyakit shaver dan alzheimer. Universitas Sumatera Utara

BAB 1 PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Air merupakan senyawa kimia yang sangat penting bagi kehidupan mahkluk hidup di bumi ini. Fungsi air bagi kehidupan tidak dapat digantikan oleh senyawa lain. Penggunaan air yang utama dan sangat vital bagi kehidupan adalah air minum. Oleh karena itu, sumber daya air harus dilindungi agar tetap dapat dimanfaatkan dengan baik oleh manusia serta makhluk hidup yang lain. Air tidak sembarangan dikonsumsi oleh manusia, tanaman ataupun industri. Air yang relatif bersih sangat didambakan oleh manusia, untuk keperluan hidup sehari-hari, ataupun untuk keperluan industri. Air untuk dikonsumsi manusia haruslah bersih, yaitu air yang memenuhi syarat-syarat kesehatan. Karena air memiliki peranan yang sangat penting dan akan digunakan dalam kehidupan sehari-hari oleh masyarakat, maka air telah memiliki standar penetapan yang berhubungan dengan kualitas air sebagai standar mutunya. Saat ini, masalah yang dihadapi oleh sumber daya air meliputi kuantitas air yang sudah tidak mampu memenuhi kebutuhan yang terus meningkat dan kuantitas air untuk keperluan domestik yang semakin menurun. Kegiatan industri, domestik dan kegiatan lain berdampak negatif terhadap sumber daya air, antara lain menyebabkan penurunan kualitas air. Kondisi ini dapat menimbulkan gangguan, kerusakan dan bahaya bagi makhluk hidup yang bergantung pada sumber daya air. Oleh karena itu, diperlukan adanya sistem pengolahan air agar Universitas Sumatera Utara

Dokumen yang terkait

Efektivitas Koagulan Poly Aluminium Chloride (PAC) dan Tawas Terhadap Logam Aluminium Pada Air Baku PDAM Tirtanadi Hamparan Perak

29 409 48

Efektivitas Koagulan PAC (Poly Aluminium Chloride) dan Tawas (Alum) Terhadap Logam Nitrit (NO2) Pada Air Baku PDAM Tirtanadi Hamparan Perak

4 61 61

Perbandingan Poly Aluminium Chloride (Pac) Dan Alum (Tawas) Dalam Mempertahankan Ph Pada Air Sungai Belawan Di Pdam Hamparan Perak

13 125 56

Efektivitas Koagulan Pac(Poly Aluminium Chloride) Dan Tawas (Alum)Terhadap Logam Besi (Fe) Pada Air Baku Pdam Tirtanadi Hamparan Perak

2 63 63

Perbandingan Efektivitas Poly Aluminium Chloride (Pac) Dan Tawas Dalam Menurunkan Kadar Ammonia Nitrogen Pada Turbidity 590 Ntu Dengan Metode Spektrofotometri Dr/2400

11 116 43

Pengaruh Efektivitas Koagulan PAC (Poly Auminium Chloride) dan Tawas terhadap Logam Mangan (Mn) pada Air Baku PDAM Tirtanadi Hamparan Perak

6 55 68

Penetapan Dosis Pemakaian Tawas Sebagai Koagulan Untuk Menjernihkan Air Baku PDAM Tirtanadi Sunggal

23 128 33

Studi Perbandingan Keefektifan Penggunaan Poly Aluminium Chloride (PAC) dan Tawas (alum) dalam Mempertahankan pH dan Turbiditas pada Air Baku Instalasi Pengolahan Air (IPA) di PDAM Tirtanadi Hamparan Perak

1 6 54

Efektivitas Koagulan PAC (Poly Aluminium Chloride) dan Tawas (Alum) Terhadap Logam Nitrit (NO2) Pada Air Baku PDAM Tirtanadi Hamparan Perak

0 0 19

EFEKTIVITAS KOAGULAN PAC(POLY ALUMINIUM CHLORIDE) DAN TAWAS (ALUM)TERHADAP LOGAM BESI (Fe) PADA AIR BAKU PDAM TIRTANADI HAMPARAN PERAK TUGAS AKHIR - Efektivitas Koagulan Pac(Poly Aluminium Chloride) Dan Tawas (Alum)Terhadap Logam Besi (Fe) Pada Air Baku P

0 0 11