37
bersama. Pengungkapan sosial lingkungan dapat dijadikan sebagai sarana pemberitahuan kinerja lingkungan perusahaan terhadap para stakeholder
terutama kepada investor atau pemilik. Perusahaan dengan kinerja lingkungan yang baik memiliki kecenderungan untuk melakukan
pengungkapan lingkungan lebih besar daripada perusahaan dengan kinerja lingkungan buruk.Menurut penelitian Dawkins dan Fraas 2011, kinerja
lingkungan mempunyai hubungan positif dengan Pengungkapan lingkungan yaitu perubahan iklim.
H4 : Kinerja Lingkungan berpengaruh positif terhadap Carbon EmissionDisclosure.
2.4.5. Leverage
Perusahaan yang melakukan pengungkapan lingkungan dengan kondisi keuangan yang buruk akan menyebabkan kekhawatiran bagi debt holders,
suppliers, dan pelanggan Choi, et al 2013. Perusahaan dengan Leverageyang tinggi akan lebih berhati-hati dalam mengurangi dan
mengungkapkannya terutama menyangkut mengenai pengeluaran- pengeluaran yang berkaitan dengan tindakan pencegahan karbon Luo et al,
2013. Hal tersebut dikarenakan melakukan pengungkapan sukarela seperti pengungkapan lingkungan hanya akan menambah extra cost bagi
perusahaan. Teori stakeholder mengungkapkan bahwa perusahaan yang memiliki
tingkat leverage yang tinggi memliki tanggung jawab yang besar terhadap pihak kreditur yang akan memaksa perusahaan untuk melunasi hutang
Universitas Sumatera Utara
38
tersebut dengan sumber dana yang tersedia dibandingkan dengan melakukan pengungkapan emisi karbon yang akan menghasilkan biaya yang lebih besar
dan dapat menjadi beban bagi perusahaan Choi, et al 2013. Dalam pengembangan hipotesis ini terjadi arah negatif antara tingkat
leveragedengan tingkat pengungkapan emisi karbon. Semakin tinggi leverageperusahaan maka pengungkapan emisi karbon akan semakin kecil,
begitu pula sebaliknya semakin kecil leverageperusahaan akan membuat pengungkapan emisi karbon semakin besar. Penelitian yang dilakukan Luo,
et al 2013 menemukan bahwa leverageberpengaruh terhadap
pengungkapan emisi karbon. H5 : Leverage berpengaruh negatif terhadap Carbon Emission
Dosclosure
2.4.6. Proporsi Komisaris Independen
Menurut KNKG 2006, tugas dan tanggung jawab Dewan Komisaris adalah untuk melakukan pengawasan dan memberikan nasihat kepada para
direksi untuk melaksanakan praktik Good corporate governance GCG. Hal tersebut menunjukkan bahwa Dewan Komisaris dapat memaksa perusahaan
untuk melakukan pengungkapan yang dalam hal ini adalah Carbon Emission Disclosure.
Pedoman Umum Good corporate governance Indonesia mengatakan bahwa Dewan Komisaris dapat terdiri dari pihak terafiliasi dan tidak
terafiliasi atau yang sering disebut sebagai Komisaris Independen. Tidak terafiliasi memiliki maksud bahwa pihak tersebut tidak memiliki hubungan
Universitas Sumatera Utara
39
bisnis dan kekeluargaan dengan pemegang saham pengendali, anggota Direksi dan Dewan Komisaris lain, serta dengan perusahaan itu sendiri.
Rifa’I 2009 mengatakan bahwa Komisaris Independen sangat dibutuhkan untuk mengelola tata usaha perusahaan yang lebih baik dimana kemungkinan
perusahaan untuk melakukan kecurangan menjadi lebih sedikit. KNKG 2006 menyebutkan bahwa jumlah Komisaris Independen harus dapat
menjamin agar mekanisme pengawasan berjalan secara efektif dan sesuai dengan peraturan perundangan-undangan.
H6 : Proporsi Komisaris Independen berpengaruh positif terhadap Carbon Emission Disclosure
2.4.7. Ukuran Dewan Komisaris