13
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. KAJIAN STRES AKADEMIK
Pada variabel ini akan dikaji tentang stres akademik yang meliputi pengertian stres, pengertian stres akademik, jenis-jenis stres, faktor-faktor
penyebab stres akademik, reaksi stres, dan tahapan-tahapan stres.
1. Pengertian Stres
Secara etimologi, stres berasal dari pengertian istilah Yunani yaitu “merimnao” yang merupakan paduan dua kata yaitu “meriza” membelah,
bercabang dan “nous”pikiran. Dari kedua istilah tersebut pengertian stres yaitu membagi pikiran antara minat-minat yang baik dengan pikiran-
pikiran yang merusak. Oleh sebab itu, orang yang mengalami stres tidak mungkin mengalami kesejahteraan pikiran sebab pikirannya bercabang
antara minat-minat yang layak dan pikiran-pikiran yang merusak. Pikiran yang merusak tersebut disebabkan oleh ancaman karena hal-hal yang tidak
mengenakkan maupun karena sesuatu yang menyenangkan kepribadian seseorang. Hal ini membuat mekanisme keseimbangan terganggu sehingga
memicu terjadinya stres Kholil Nur Rochman, 2010: 107. Selye dalam Kholil Nur Rochman, 2010: 108 menyatakan bahwa
stres yaitu respon umum dari tubuh terhadap segala jenis tuntutan stressor yang diberikan kepadanya dan reaksi tubuh yang tidak menentu
terhadap apa yang dituntut dari tubuh itu. Stres adalah respon individu terhadap kadaan atau kejadian yang memicu stres, yang mengancam dan
14 menganggu kemampuan seseorang untuk menanganinya Santrock, 2003:
557. Menurut Selye dalam Kholil Nur Rochman, 2010: 108 pada waktu menghadapi stresor, tubuh mengeluarkan reaksi-reaksi yang disebut
dengan general adaptation syndrome GAS. GAS terdiri dari tiga tahapan yaitu alarm reaction, tahap dimana terjadi persiapan untuk melawan
stresor; stage of resistance, tahap dimana terjadi perlawanan terhadap stresor; dan stage of exhaustion, tahap melemahnya perlawanan akibat
keberadaan stresor yang berkepanjangan. Menurut Lazarus dan Launier dalam Kholil Nur Rochman, 2010:
110, stres adalah ketegangan fisik dan mental atau emosional karena tubuh kita merespon terhadap tuntutan, tekanan dan gangguan yang ada di
sekeliling kita. Menurut Bruce McEwen dalam Kholil Nur Rochman, 2010: 162 stres adalah peristiwa yang diinterpretasikan oleh individu
sebagai sesuatu yang mengancam serta menimbulkan respons psikologi dan perilaku. Menurut Santrock 2007: 24 stres yaitu respon individu
terhadap situasi atau peristiwa yang mengancam dan melebihi kemampuan yang dimiliki dalam mengatasi stres. Menurut Terry Olga 2005: 44
stres yaitu
respon individu
yang ditunjukkan
karena terjadi
ketidaksesuaian antara tuntutan-tuntutan yang diterima dan kemampuan untuk mengatasinya. Respon stres melibatkan semua fungsi tubuh,
sehingga stres dapat menyebabkan kelelahan, beragam masalah kesehatan, dan bahkan masalah psikis seperti cemas dan depresi Terry Olga, 2005:
125.
15 Berdasarkan uraian di atas dapat disimpulkan bahwa stres adalah
respon individu terhadap tuntutan dan tekanan yang muncul di lingkungan sekeliling kita, karena terjadi ketidaksesuaian antara tuntutan yang
diterima dengan kemampuan untuk mengatasinya. Pada waktu menghadapi tuntutan stressor, tubuh mengalami reaksi-reaksi yang
disebut dengan general adaptation syndrome GAS. Respon atau reaksi stres melibatkan semua fungsi tubuh, sehingga stres dapat menyebabkan
kelelahan, beragam masalah kesehatan, dan bahkan masalah psikis.
2. Pengertian Stres Akademik