56
3. Dokumentasi
Dokumentasi merupakan metode bantu dalam upaya memperoleh data karena kegiatan-kegiatan tertentu dapat dijadikan dokumentasi untuk
menjelaskan kondisi oleh peneliti. Dalam penelitian ini, dokumentasi digunakan untuk mendukung data yang diperoleh dari hasil wawancara dan
observasi sehingga data akan semakin kredibel. Dokumentasi dalam penelitian ini meliputi: KTSP dan Rancangan Pelaksanaan Pembelajaran
RPP silabus yang dibuat oleh guru terkait dengan pendidikan karakter yang dilaksanakan, daftar penilaian guru terkait pelaksanaan pendidikan
karakter, Rencana Kerja Sekolah RKS terkait pelaksanaan pendidikan karakter dan laporan pelaksanaan program sekolah budaya karakter bangsa,
kewirausahaan dan ekonomi kreatif.
E. Instrumen Penelitian
Instrumen penelitian adalah alat bantu yang dipilih dan digunakan oleh peneliti dalam mengumpulkan data yang dibutuhkan. Dalam penelitian ini,
instrumen penelitian adalah peneliti sebagai human instrument dengan dibantu menggunakan
pedoman wawancara,
pedoman observasi
dan pedoman
dokumentasi, kisi-kisi terlampir.
F. Uji Keabsahan Data
Dalam penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif ada beberapa cara untuk menguji keabsahan data yang diperoleh dari lapangan, sehingga data yang
57
diperoleh akan kredibelterpercaya. Nurul Zuriah 2006: 110 mengemukakan bahwa pemeriksaan keabsahan data dalam penelitian kualitatif atau penelitian
naturalistik, meliputi berikut ini : 1.
Perpanjangan kehadiran
peneliti atau
pengamat prolonged
engagement;
2. Pengamatan terus-menerus persistent observation;
3. Triangulasi triangulation;
4. Diskusi teman sejawat peer debriefing;
5. Analisis kasus negatif negative case analysis;
6. Pengecekan atas kecukupan referensial referencial adequacy checks;
7. Pengecekan anggota member checking.
Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan cara triangulasi data untuk meningkatkan kredibilitas data yang diperoleh. Menurut Sugiyono 2007: 241
triangulasi data adalah teknik pengumpulan data yang bersifat menggabungkan dari berbagai teknik pengumpulan data dan sumber data yang telah ada. Bila
peneliti menggunakan
teknik triangulasi,
maka sebenarnya
peneliti mengumpulkan data yang sekaligus menguji kredibilitas data, yaitu mengecek
kredibilitas data dengan berbagai teknik pengumpulan data dan berbagai sumber data.
Susan Stainback dalam Sugiyono, 2007: 331 menyatakan bahwa “the aim is not to determine the truth about some social phenomenon, rather the purpose of
triangulation is to increase one’s understanding of what ever is being investigated
”. Tujuan dari triangulasi bukan untuk mencari kebenaran tentang beberapa fenomena, tetapi lebih pada peningkatan pemahaman peneliti terhadap
apa yang
telah ditemukan.
Dalam penelitian ini, peneliti menggunakan
wawancara, observasi dan dokumentasi dalam teknik pengumpulan datanya,
58
sehingga dalam penelitian ini peneliti menggunakan triangulasi teknikmetode dan sumber seperti yang telah digambarkan berikut ini:
Gambar 5. Triangulasi “Teknik” Pengumpulan Data
Gambar 6. Triangulasi “Sumber” Pengumpulan Data
G. Teknik Analisis Data