Jenis Penelitian Rancangan Penelitian

35

BAB III METODE PENELITIAN

3.1 Jenis Penelitian

Penelitian ini menggunakan penelitian tindakan kelas. Istilah dalam bahasa inggris adalah Classroom Action Research CAR. Dari namanya sudah menunjukkan isi yang terkandung didalamnya, yaitu sebuah kegiatan penelitian yang dilakukan didalam kelas. Dikarenakan ada tiga kata yang membentuk pengertian tersebut, maka ada tiga pengertian yang dapat diterangkan, yaitu: 1. Penelitian Menunjuk pada suatu kegiatan mencermati suatu objek dengan menggunakan cara dan aturan metodologi tertentu untuk memperoleh data atau informasi yang bermanfaat dalam meningkatkan mutu suatu hal yang menarik minat dan penting bagi peneliti. 2. Tindakan Menunjuk pada sesuatu gerak kegiatan yang sengaja dilakukan dengan tujuan tertentu. Dalam penelitian berbentuk rangkaian siklus kegiatan untuk siswa. 3. Kelas Dalam hal ini tidak terikat pada pengertian ruang kelas, tetapi dalam arti yang spesifik. Seperti yang sudah lama dikenal dalam bidang pendidikan dan pengajaran, yang dimaksud dengan istilah kelas adalah sekelompok siswa yang dalam waktu yang sama, menerima pelajaran yang sama dari guru yang sama pula. Dengan menggabungkan batasan pengertian tiga kata inti diatas, segera dapat disimpulkan “Penelitian tindakan kelas merupakan suatu pencermatan terhadap kegiatan belajar berupa sebuah tindakan, yang sengaja dimunculkan dan terjadi dalam sebuah kelas secara bersamaan”.Arikunto, 2009:2.

3.2 Rancangan Penelitian

Kelas X jurusan Administrasi Perkantoran pada SMK Widya Praja Ungaran memiliki 2 kelas, kedua kelas tersebut akan digunakan dalam penelitian. Kelas X AP 1 dalam penelitian ini akan diterapkan dengan model pembelajaran Jigsaw yang selanjutnya akan disebut sebagai kelas dengan treatment Jigsaw.Kelas X AP 2 dalam penelitian ini akan diterapkan dengan model pembelajaran konvensional yang selanjutnya disebut sebagai kelas dengan treatment Konvensional. Pemilihan kelas X AP 1 sebagai kelas dengan treatmentjigsaw adalah dengan melihat hasil ulangan harian Memelihara Peralatan Kantor sebelumnya bahwa kelas X AP 1 terdapat 24 siswa yang tidak tuntas dari nilai KKM sedangkan kelas X AP 2 ada 20 siswa yang tidak tuntas KKM. Hasil ini menunjukkan bahwa kelas X AP 1 memiliki hasil belajar yang lebih rendah dibandingkan kelas X AP 2. Untuk itulah treatment Jigsaw diberikan pada kelas X AP 1 dengan tujuan dapat meningkatkan hasil belajar. Secara garis besar, penelitian ini mempunyai 4 tahapan yang lazim dilalui, tahapan itu antara lain: a. Tahap 1; Perencanaan planning, Pada tahap ini peneliti menjelaskan tentang apa, mengapa, kapan, dimana, oleh siapa dan bagaimana tindakan tersebut dilakukan. b. Tahap 2; Pelaksanaan tindakan action Tahap kedua ini merupakan pelaksanaan dari implementasi isi rancangan, yaitu menerapkan tindakan di kelas. Guru harus mentaati apa yang sudah dirumuskan dalam rancangan, namun harus tetap berlaku wajar tanpa dibuat-buat. Perlu diperhatikan pada tahap refleksi nanti, keterkaitan antara pelaksanaan dan perencanaan harus sinkron dengan maksud semula. c. Tahap 3; Pengamatan Observing Kegiatan pengamatan ini dilakukan oleh pengamat. Guru melakukan pengamatan balik terhadap apa yang terjadi ketika tindakan berlangsung. Sembari melakukan pengamatan balik, guru mencatat sedikit demi sedikit apa yang terjadi ketika tindakan berlangsung. d. Tahap 4; Refleksi Reflecting Tahap ini merupakan kegiatan mengemukakan kembali apa yang sudah dilakukan. Refleksi dilakukan ketika guru telah melakukan tindakannya, kemudian bersama peneliti mendiskusikan implementasi rancangan tindakan. Tahap tersebut adalah untuk membentuk sebuah siklus, yaitu satu putaran kegiatan beruntun yang kemudian akan kembali ke langkah semula. Jadi satu siklus terdapat 4 tahap tersebut yang tidak lain merupakan evaluasi. Bentuk tindakan itu sendiri adalah siklus tersebut. Bentuk penelitian ini tidak pernah berbentuk tunggal, tetapi selalu berupa rangkaian kegiatan yang akan kembali ke asal, yaitu dalam bentuk siklus. Rancangan penelitian ini dapat dilihat melalui gambar berikut ini. Gambar 3.1: Rancangan Penelitian

3.3 Metode Pengumpulan Data