Teknik Pengumpulan Data METODE PENELITIAN

36 Gambar 11 Tes Kemampuan Drive Sumber : James S. Bosco dan William F.Gustafson 1983 : 217 Keterangan : 1,2,3,4,5 : Sasaran lapangan tes kemapuan drive A : Pemukul testee B : Pengumpan

3.5 Teknik Pengumpulan Data

Teknik yang digunakan dalam penelitian ini adalah tes menggunakan pre- test dan post-test untuk memperoleh data yang sesuai dengan tujuan penelitian. Teknik eksperimen adalah metode yang memberikan dan menggunakan suatu gejala yang disebut latihan atau perlakuan. Dengan adanya latihan tersebut akan 37 terikat adanya hubungan sebab akibat sebagai pengaruh dan pelaksanaan latihan. Sutrisno Hadi 2004 : 465 menyatakan bahwa salah satu tugas yang penting dalam riset ilmiah adalah penetapan ada tidaknya hubungan sebab akibat antar fenomena dan membuat hukum tentang hubungan sebab akibat. Teknik eksperimen adalah teknik yang paling jitu untuk meneliti hubungan sebab akibat tersebut. Desain atau pola yang digunakan dalam penelitian ini adalah “Matched Subject Desaign ” atau pola M-S, matching dilakukan terhadap subyek demi subyek. Subject matching sudah tentu sekaligus berarti juga grup matching karena hakikat subject matching adalah sedemikian rupa sehingga pemisahan pasangan- pasangan subyek pair of subjects masing-masing ke grup eksperimen dan ke grup kontrol secara otomatis akan menyeimbangkan kedua grup itu Sutrisno Hadi, 2004 : 511. Kedua grup tersebut disamakan dengan cara subject matching ordinal pairing yaitu subyek yang hasilnya sama atau hampir sama pada tes awal kemudian dipasangkan dengan rumus AB-BA. A disebut kelompok eksperimen dan B disebut kelompok kontrol, maka terbentuk 2 kelompok yang mempunyai tingkat kemampuan yang seimbang. Hal ini dapat dilihat dari mean kedua kelompok tersebut hampir sama. Kedua kelompok yang memiliki tingkat kemampuan seimbang diundi. Hal ini bertujuan untuk memberikan kesempatan yang sama pada kedua kelompok untuk menjadi kelompok eksperimen maupun kelompok kontrol, sehingga 38 subyektifitas penelitian tidak akan masuk di dalamnya dan dapat ditentukan mana yang kelompok eksperimen maupun kelompok kontrol.

3.6 Prosedur Penelitian

Dokumen yang terkait

PERBEDAAN LATIHAN VOLLEY DENGAN METODE FORWARD AND VOLLEY DAN RALLYERS AND RUNNERS TERHADAP KEMAMPUAN VOLLEY FOREHAND PADA MAHASISWA PUTRA PESERTA IKK TENIS JURUSAN PKLO FIK UNNES TAHUN 2011

0 8 89

PERBEDAAN LATIHAN BACKHAND DRIVE TENIS MENGGUNAKAN FIXED TARGET DAN MOVING TARGET TERHADAP KEMAMPUAN BACKHAND DRIVE

0 11 94

PENGARUH LATIHAN GROUNDSTROKE DENGAN METODE ROTATION DAN RALLYERS AND RUNNERS TERHADAP KEMAMPUAN RALLY 3 MENIT PADA MAHASISWA PUTRA PESERTA IKK TENIS JURUSAN PKLO

0 6 94

Perbedaan Latihan Drive dengan Diumpan Terus Menerus dan Bergantian Terhadap Kemampuan Drive Pada Mahasiswa Putra Peserta IKK Tenis Jurusan PKLO FIK UNNES Tahun 2011.

0 0 1

PERBEDAAN LATIHAN VOLLEY DENGAN METODE FORWARD AND VOLLEY DAN RALLYERS AND RUNNERS TERHADAP KEMAMPUAN VOLLEY FOREHAND PADA MAHASISWA PUTRA PESERTA IKK TENIS JURUSAN PKLO FIK UNNES TAHUN 2011.

0 0 1

PERBEDAAN METODE LATIHAN MEMUKUL TERUS MENERUS DAN BERGANTIAN TERHADAP KEMAMPUAN PUKULAN DRIVE PADA PETENIS PUTRA KLUB PHAPROS SEMARANG TAHUN 2010.

0 0 2

PENGARUH LATIHAN GROUNDSTROKE DENGAN METODE ROTATION DAN RALLYERS AND RUNNERS TERHADAP KEMAMPUAN RALLY 3 MENIT PADA MAHASISWA PUTRA PESERTA IKK TENIS JURUSAN PKLO FIK UNNES TAHUN 2011.

0 0 1

Perbedaan Hasil Latihan Rally with Teacher dan Lives Against Teacher Terhadap Kemampuan Forehand Drive Pada Mahasiswa Putra Peserta IKK Tenis Jurusan PKLO FIK Tahun 2011.

0 0 1

(ABSTRAK) PENGARUH LATIHAN FOREHAND DRIVE DIUMPAN DENGAN ARAH BOLA DEPAN BELAKANG DAN ARAH BOLA KANAN KIRI TERHADAP KEMAMPUAN MELAKUKAN FOREHAND DRIVE PADA ANGGOTA PUTRA UKM TENIS UNNES TAHUN 2010.

0 0 2

Perbedaan kemampuan melakukan drive antara latihan diumpan menyamping dan diumpan depan belakang dalam tenis pada mahasiswa putra semester IV Jurusan Pendidikan Kepelatihan Olahraga Tahun Akademik 2008/ 2009.

0 0 92