I.5.5. Minat Beli
Minat sebagai rasa ingin tahu lebih rinci dalam diri sseorang, merupakan sikap yang menimbulkan adanya perhatian, ketertarikan dan hasrat untuk melakukan sesuatu dalam
diri seseorang yang muncul akibat adanya objek tertentu. Minat merupakan momen dan kecenderungan – kecenderungan yang terarah
secara intensif kepada suatu objek yang dianggap penting Kartono, 1998:78. Secara teori minat mempunyai ciri – ciri sebagai berikut:
• Objek minat itu dapat merupakan suatu hal tertentu, tetapi dapat juga merupakan kumpulan dari hal – hal tersebut.
• Minat tidak dapat dibawa sejak lahir • Minat dapat berubah – ubah situasional atau temporal
• Minat tidak berdiri sendiri, senantiasa mengandung reaksi dengan stimulus maupun objek Wijaya, 1993:45.
Minat beli adalah perhatian, kesukaan, kesenangan seseorang terhadap suatu keinginan di dalam membeli sesuatu. Bila dikaitkan dengan periklanan, maka minat adalah
sikap yang yang timbul dalam diri seseorang setelah membaca, mendengar, atau menonton suatu iklan, dimana orang tersebut menjadi ingin tahu mengenai produk yang diiklankan dan
berhasrat ingin memilikinya atau membelinya.
I.5.6. TEORI AIDDA
Teori yang relevan untuk digunakan dalam penelitian ini adalah teori AIDDA yang sering disebut A-A Procedure atau Attention ro action Procedure. Aidda merupakan
akronim dari kata Attention Perhatian, Interest Minat, Desire Keinginan, Decision Keputusan, dan Action Tindakan. Tahapan tersebut mengandung pengertian bahwa proses
komunikasi antar pribadi dalam pembentukan konsep diri siswa i yang berpengaruh dalam prestasi belajar hendaknya dimulai sengan membangkitkan perhatian, dimana dalam hal ini,
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
seorang guru harus mengetahui cara yang tepat untuk menarik perhatian siswa agar siswa memiliki minat melalui pesan yang berisi informasi yang disampaikan guru sehingga akan
timbul keinginan dan akhirnya diambil keputusan untuk bertindak terhadap pesan tersebut. Effendy, 1986: 31
Teori AIDDA merupakan suatu poses psikologi pada diri komunikan. Berdasarkan formula AIDDA ini, komunikasi persuasive didahului dengan upaya
membangkitkan perhatian. Upaya ini tidak hanya dilakukan dalam gaya bicara dengan kata- kata yang merangsang tetapi juga dengan penampilan appearance ketika menghadapai
komunikan. Apabila ditinjau dari segi psikologisnya, maka komponen perubahan yang terjadi pada teori AIDDA juga bisa ditinjau dari komponen perubahan sikap yang terjadi pada diri
manusia akibat terpaan pesan Rakhmat, 1986: 52 yaitu: a. Cognitive: Pesan yangdisampaikan ditujukan pada pikiran komunikan. Hal ini
dilakukan agar komunikan tahu dan paham akan pesan yang disampaikan. Hal ini sama dengan Attention dalam Teori AIDDA.
b. Afektif: Pada tahap ini tujuan komunikator tidak hanya supaya komunikan tergerak hatinya hingga timbul perasaan tertentu seperti minat yang muncul akibat adanya
perhatian. c. Behavioral: Dampak yang timbul adalah berupa tindakan atau kegiatan. Hal ini sudah
bisa mulai dilihat pada proses pengambilan keputusan. Penelitian ini ingin mengetahui lebih jauh mengenai bagaimanakah tayangan
iklan Minute Maid Pulpy Orange dan Nutrisari dapat mempengaruhi minat beli mahasiswa FISIP USU.
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
I.6. KERANGKA KONSEP