perusahaan disebut analisis SWOT. Elemn-elemen dalam analisis SWOT antara lain ialah:
a. Kekuatan Menurut situmorang 2009:240 kekuatan adalah segala sesuatu yang
bagus yang dapat diperbuat oleh perusahaan, atau suatu karakteristik yang memiliki kapabilitas penting.
b. Kelemahan Menurut Situmorang 2009:240 kelemahan adalah segala sesuatu yang
merupakan kekurangan perusahaan, atau suatu kondisi yang tidak menguntungkan perusahaan.
c. Peluang Menurut Kotler keller 2009:52 Peluang pemasaran marketing
opportunity adalah wilayah kebutuhan dan minat pembeli, di mana perusahaan mempunyai protabilitas tinggi untuk memuaskan kebutuhan
tersebut dengan menguntungkan. d. Ancaman
Menurut Kotler keller 2009:55 Ancaman lingkungan environmental threat adalah tantangan yang ditempatkan oleh tren atau perkembangan
yang tidak disukai yang akan menghasilkan penurunan penjualan atau laba.
2.7 Matrik IFAS
Internal factor Analisis Summary
Universitas Sumatera Utara
Menurut rangkuti 2013:26 setelah faktor-faktor strategis internal suatu perusahaan diidentifikasi, suatu table IFAS internal strategic factor analisis
summary di susun untuk merumuskan faktor-faktor strategis internal tersebut dalam kernagka Strength and weakness perusahaan. Tahapnya adalah:
a. Tentukan faktor-faktor yang menjadi kekuatan serta kelemahan perusahaan dalam kolom 1.
b. Beri bobot masing-masing faktor tersebut dengan skala mulai dari 1,0 paling penting sampai dengan 0,0 tidak penting. Berdasarkan pengaruh
faktor-faktor tersebut terhadap posos strategis perusahaan. semua bobot tersebut jumlahnya tidak boleh melebihi skor total 1,00.
c. Hitung rating dalam kolom 3 untuk masing-masing faktor dengan memberikan skala mulai dari 4 outstanding sampai dengan 1 Poor
berdasarkan pengaruh faktor tersebut terhadap kondisi perusahaan yang bersangkutan. Variabel yang bersifat positif semua variabel yang masuk
dalam kategori kekuatan diberi nilai mulai dari +1 sampai dengan +4 sangat baik dengan membandingkan dengan rata-rata industri atau
dengan pesaing utama. Sedangkan variabel yang bersifat negatif kebalikannya. Contohnya denganrata-rata industri, nilainya 1, sedangkan
jika kelemahan perusahaan di bawah rata-rata industri, nilainya adalah 4. d. Kalikan bobot pada kolom 2 dengan rating pada kolom 3, untuk
memperoleh faktor pembobotan dalam kolom 4. Hasilnya berupa skor
Universitas Sumatera Utara
pembobotan untuk masing-masing faktor yang nilainya bervariasi mulai dari 4,0 outstanding sampai dengan 1,0 poor.
e. Gunakan kolom 5 untuk memberikan komentar atau catatan mengapa faktor-faktor tertentu dipilih, dan bagaimana skor pembobotannya
dihitung. f. Jumlahkan skor pembobotan pada kolom 4, untuk memperoleh total skor
pembobotan bagi perusahaan yang bersangkutan. Nilai total ini menunjukkan bagaimana perusahaan tertentu bereaksi terhadap faktor-
faktor strategis internalnya. Skor total ini dapat digunakan untuk membandingkan perusahaan ini dengan perusahaan lainnya dalam
kelompok industri yang sama. Tabel 2.1 IFAS
Faktor-faktor Strategi internal
Bobot Rating
Bobot x Rating
Komentar
Kekutan: 1.
2. 3.
4. 5.
Kelemahan: 1.
2. 3.
4.
Universitas Sumatera Utara
5. Total
1,00 Sumber: Rangkuti 2013:27
2.8 Matrik EFAS