16
Bab II - Insektisida
Pedoman Penggunaan Insektisida Pestisida Dalam Pengendalian Vektor
generik bagi awam bahwa insektisida itu harus bau dan membentuk larutan seperti susu bila ditambahkan air.
3. Microemulsion ME
Formulasi ini analog dengan formulasi emulsifiable concentrate EC dalam hal pelarutnya dan bahan aktif yang
larut di dalamnya, tetapi formulasi ME setelah diencerkan dengan air akan membentuk suatu mikroemulsi dan bukan
emulsi. Di industri pengendalian hama permukiman banyak produk
di pasaran dalam formulasi konsentrat emulsi berbasis air water-based microemulsion concentrate atau dikenal
dengan formulasi ME, yang umumnya mengandung bahan aktif yang lebih rendah dibandingkan MEC. MEC umumnya
mengandung lebih banyak surfaktan dibandingkan formulasi ME. Formulasi ini biaya pembuatan lebih mahal
dibandingkan EC sehingga produk akhirnya menjadi lebih mahal.
4. Emulsion, Oil in Water EW
Formulasi EW atau dikenal juga sebagai macro-emulsion adalah formulasi cairan heterogen yang terdiri dari suatu
partikel Insektisida dalam pelarut organik yang terdispersi sebagai droplet halus dalam fase air. Partikel insektisida
terbungkus kuat oleh emulsifier dan bertahan hingga disemprotkan sehingga bahan aktif siap kontak dengan
17
Bab II - Insektisida
Pedoman Penggunaan Insektisida Pestisida Dalam Pengendalian Vektor
serangga. Untuk mempertahankan kestabilan formulasi, maka emulsifier yang digunakan biasanya lebih “kuat”
dibandingkan pada EC. Kelebihan dari formulasi ini adalah menggunakan pelarut organik lebih sedikit, iritasi berkurang,
efek residu dan toksisitasnya lebih baik dibandingkan EC. Sedangkan kekurangan yang lain dibandingkan formulasi
EC, bergantung pada kualitas formulasinya, adalah perlu mengocok formulasi dalam kemasan sebelum dilarutkan
dengan air, karena ada kemungkinan terjadi pemisahan secara sementara. EW hanya bisa dilarutkan dengan air
saja.
5. Wettable powder WP
WP adalah formulasi kering dengan cara mencampurkan bahan teknis dengan bubuk pembawa seperti talkum,
kapur dan suatu zat pembasah. Penambahan zat pembasah memungkinkan campuran bahan teknis dan
bahan pembawa dapat dilarutkan dalam air dan siap untuk diaplikasikan dengan alat semprot. Keuntungan formulasi
WP ini kurang atau tidak bersifat fitotoksik dan bertahan pada permukaan apapun sehingga memberikan efek
residual.
6. Water dispersible granule WG
Formulasi ini dikenal juga sebagai dry flowable, yaitu bentuk formulasi yang cara pembuatannya sama dengan