Sumber : PT. Triwira Lokajaya 4.3. Penyelenggaraan Sanitasi Dasar
Penyelenggaraan sanitasi dasar merupakan suatu upaya yang dilakukan oleh pihak pengelola pasar untuk memenuhi kebutuhan sanitasi minimum di pasar
tradisional yang mereka kelola, antara lain :
4.3.1. Penyediaan Air Bersih
Sesuai dengan Kepmenkes No. 519 Tahun 2008, dapat diketahui bahwa yang termasuk dalam penyediaan air bersih adalah kuantitas, kontinuitas, dan kualitas air.
Adapun hasil penelitian di Pasar Tradisional Pringan adalah sebagai berikut :
DIREKTUR UTAMA
SEKRETARIS DIREKTUR UTAMA
DIREKTUR OPERASIONAL
SEKRETARIS DIREKTUR
MANAGER TEKNIK
MANAGER KEUANGAN
MANAGER LAPANGAN
MANAGER PEMASARAN
HUMAS
PEMBELIAN STAF
PEMASARAN STAFF
LAPANGAN
ACCOUN TING
KASIR
63
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.1. Tabel Perbandingan Kondisi Air Bersih dengan Persyaratan No.
Indikator Air Bersih
Kondisi Saat Ini Persyarataan
Keterangan
1. Kualitas
Jernih, tidak bau, tidak berasa
Tidak berwarna, tidak berbau, dan
tisak berasa Memenuhi
syarat
2. Kontinuitas
Tersedia tandon air untuk menjaga
ketersediaan air sehingga air selalu
tersedia terus menerus.
Air selalu tersedia secara
berkesinambungan Memenuhi
Syarat
3. Kuantitas
Jumlah air mencukupi
kebutuhan pedagang, yaitu 40
liter per pedagang setiap hari
Minimal 40 liter per pedagang
setiap harinya Memenuhi
syarat
Berdasarkan tabel diatas dapat kita ketahui bahwa upaya pengelola dalam penyediaan air bersih untuk pedagang sudah baik. hal ini dapat dilihat dari kuantitas,
kontinuitas, dan kualitas air yang memenuhi syarat kesehatan.
4.3.2. Pembuangan Kotoran Manusia
Upaya pengelola terhadap penyediaan sarana pembuangan kotoran manusia antara lain meliputi penyediaan jamban yang memenuhi syarat kesehatan, penyediaan
toilet dengan jumlah yang mencukupi, dan ketersediaan petugas kebersihan yang menjaga kebersihan toilet, hal ini dapat kita lihat pada tabel berikut :
Tabel 4.2. Perbandingan Kondisi Pembuangan Kotoran Manusia dengan Persyaratan
No. Kondisi Saat Ini Persyaratan
Keterangan
1. Toilet terpisah antara pria dan
wanita Toilet harus terpisah antara
pria dan wanita MS
2. Jumlah toilet 1 untuk 69 pedagang
Jumlah toilet minimal 1 toilet untuk 40 pedagang
TMS
Universitas Sumatera Utara
No. Kondisi Saat Ini Persyaratan
Keterangan
3. Jamban leher angsa
Jamban leher angsa MS
4. Tidak ada bak air, hanya
menggunakan ember plastik Tersedia bak air yang
bebas jentik TMS
5. Ada peturasan di toilet pria
Tersedia peturasan di kamar mandi pria
MS 6.
Toilet menimbulkan bau Tidak menimbulkan bau
TMS 7.
Air limbah dibuang ke septick tank Air limbah dibuang ke septick tanklubang
peresapan MS
8. Toilet berjarak ± 6 meter dari
tempat penjualan makanan Toilet berjarak minimal 10
meter dari tempat penjualan makanan
TMS
9. Tersedia air yang cukup
Tersedia air bersih yang cukup
MS 10. Tidak ada ventilasi
Ventilasi min 20 dari luas lantai
TMS 11. Tidak ada sabun
Tersedia sabuntissue TMS
12. Tidak ada tempat sampah Tersedia tempat sampah
yang memenuhi syarat TMS
13. Memiliki tanda simbol yg jelas Toilet dilengkapi dengan
tandasimbol yang jelas MS
14. Ada petugas kebersihan Tersedia petugas
kebersihan MS
Ket : MS: Memenuhi Syarat, TMS : Tidak Memenuhi Syarat Berdasarkan tabel diatas dapat kita lihat bahwa upaya pengelola dalam hal
pembuangan kotoran manusia belum seluruhnya baik, untuk itu pengelola perlu melakukan perbaikan terhadap kondisi ini.
4.3.3. Sistem Pengelolaan Sampah