BAB 4 METODOLOGI PENELITIAN
1. Desain Penelitian
Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif. Dengan tujuan untuk menggambarkan gambaran pengetahuan perokok tentang
bahaya merokok terhadap kesehatan di Kecamatan Doloksanggul Kabupaten Humbang Hasundutan.
2. Populasi dan Sampel
Populasi adalah keseluruhan subjek penelitian Arikunto, 2010. Populasi dalam penelitian ini adalah perokok-perokok yang ada di Kecamatan
Doloksanggul Kabupaten Humbang Hasundutan dengan jumlah 1.500 orang perokok di Kecamatan Doloksanggul Kabupaten Humbang hasundutan.
Sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti. Jumlah populasi 1500 orang dalam 14 desa 1 kelurahan di Kecamatan Doloksanggul Kabupaten
Humbang Hasundutan. Penentuan jumlah sampel yang telah dilakukan pada penelitian ini adalah 20 dari jumlah populasi Notoatmojo, 2003. Berdasarkan
rumus yang digunakan ditemukan jumlah sampel sebanyak 300 orang dengan memenuhi kriteria sampel. Kriteria sampel pada penelitian ini yaitu:
1. Setiap perokok yang belum memiliki masalah kesehatan akibat merokok. 2. Setiap perokok diatas 15 tahun keatas
3. Bersedia menjadi responden.
Universitas Sumatera Utara
2.3 Teknik Pengambilan Sampel
Teknik pengambilan sampel yang digunakan oleh peneliti dalam penelitian ini adalah aksidental sampling. Cara pengambilan sampel responden ini
dilakukan dengan kebetulan bertemu. Sebagai contoh, dalam menetukan sampel apabila dijumpai ada maka sampel tersebut diambil dan lansung dijadikan sebagai
sampel utama Notoatmojo, 2003. Jadi sampel yang diambil oleh peneliti sebesar 300 responden melalui
tehnik aksidental sampling yaitu dengan mengambil 20 orang di tiap – tiap desa sebagai perwakilan dari 14 desa dan 1 kelurahan di Kecamatan Doloksanggul
Kabupaten Humbang Hasundutan.
4. Lokasi dan Waktu Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Kecamatan Doloksanggul Kabupaten Humbang Hasundutan karena di daerah ini belum pernah ada penelitian mengenai masalah
gambaran pengetahuan perokok tentang bahaya merokok terhadap kesehatan.
Penelitian ini dilakukan mulai bulan Juli 2012 sampai dengan Oktober 2012. 5. Pertimbangan Etik
Dalam penelitian ini terdapat beberapa hal yang berkaitan dengan permasalahan etik, yaitu Penelitian ini dapat dilakukan setelah mendapat izin dari
institusi fakultas keperawatan universitas sumatera utara. Setelah mendapatkan persetujuan peneliti melakukan pengumpulan data dimana peneliti meminta
persetujuan responden sesuai dengan kode etik yang berlaku tanpa ada unsur
Universitas Sumatera Utara
paksaan . Sebelum melakukan penelitian responden diberi penjelasan terlebih dahulu tentang tujuan, mamfaat dan kegiatan dari penelitian.
Hak-hak responden dalam penelitian dan kerahasiaan akan terjaga. Jika responden bersedia untuk diteliti, maka responden terlebih dahulu
menandatangani lember persetujuan yang telah dibuat. Responden berhak menentukan sendiri kesediaan, berpartisipasi sampai akhir penelitian walaupun
penelitian masih berlangsung dan belum selesai. Hal tersebut tercamtum dalam informed consent yang berupa persetujuan partisipasi secara tulisan atau yang
ditandatangani oleh responden sebelum penelitian dilaksanakan. Jika responden tidak bersedia atau menolak untuk berparsifasi maka
peneliti tidak memaksa dan harus tetap menghormati hak-hak responden. Dalam menjaga kerahasiahan informasi responden, peneliti tidak mencantumkan
namanya pada lembar pengumpulan data, cukup memakai inisial responden yang hanya diketahui oleh peneliti dan responden. Rahasia imformasi responden
dijamin oleh peneliti.
6. Instrumen Penelitian