Desain Penelitian Populasi dan Sampel Penelitian Lokasi dan Waktu Penelitian Pertimbangan Etik Penelitian

BAB IV METODE PENELITIAN

A. Desain Penelitian

Desain penelitian yang dilakukan adalah bersifat Deskriptif untuk mengetahui pengetahuan remaja putri tentang nutrisi bagi kesehatan di SMA Kemala Bhayangkari 1 Medan tahun 2009.

B. Populasi dan Sampel Penelitian

1. Populasi Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh remaja putri di SMA Kemala Bhayangkari 1 Medan Tahun 2009 sebanyak 298 orang, dengan jumlah siswa putri kelas I sebanyak 109 orang, kelas II sebanyak 97 orang, dan kelas III sebanyak 92 orang. Data ini diperoleh dari laporan keadaan siswa SMA Kemala Bhayangkari 1 Medan. 2. Sampel Yang menjadi sampel pada penelitian ini adalah remaja putri yang tidak diambil dari seluruh populasi tetapi menggunakan rumus : n = N Keterangan : n : Besar Sampel 1 + N d 2 N : Jumlah Populasi d : Tingkat Kepercayaan Notoatmodjo, 2005 Sehingga didapatkan besar sampel n = 74 orang. Universitas Sumatera Utara Pengambilan sampel pada setiap kelas dilakukan secara Stratifikasi Random Sampling dengan menggunakan rumus : Jumlah sampel = jumlah populasi tiap kelas x jumlah sampel tiap kelas jumlah seluruh populasi Dari rumus di atas didapatkan hasil yaitu : Jumlah sampel kelas I = 109 x 74 = 27 orang 298 Jumlah sampel kelas II = 97 x 74 = 24 orang 298 Jumlah sampel kelas III = 92 x 74 = 23 orang 298

C. Lokasi dan Waktu Penelitian

1. Lokasi Penelitian Penelitian ini dilakukan di SMA Kemala Bhayangkari 1 Medan dengan pertimbangan bahwa SMA ini belum pernah dilakukan penelitian mengenai Pengetahuan Remaja Putri tentang Nutrisi bagi Kesehatan. 2. Waktu Penelitian Penelitian ini dilakukan pada bulan Februari 2009 sampai Juni 2009.

D. Pertimbangan Etik Penelitian

Dalam melakukan penelitian ini, peneliti mendapat rekomendasi dari ketua Program D IV Bidan Pendidik Fakultas Kedokteran USU. Kemudian peneliti meminta izin Kepala Sekolah SMA Kemala Bhayangkari 1 Medan untuk melakukan penelitian Universitas Sumatera Utara dengan memberikan rekomendasi dari ketua Program D IV Bidan Pendidik Fakultas Kedokteran USU. Lembar persetujuan penelitian diberikan kepada responden yang diteliti, tujuannya untuk memberikan kebebasan kepada responden untuk menentukan sendiri keikutsertaannya dalam penelitian serta responden mengetahui maksud dan tujuan penelitian. Setelah itu, kuesioner yang digunakan oleh peneliti diberikan kepada responden yang diteliti setelah responden menandatangani lembar persetujuan penelitian informed consent. Peneliti menjaga kerahasiaan responden.

E. Instrumen Penelitian