Upaya Yang Dilakukan Oleh Pemerintah Setempat Untuk Pengembangan Desa Wisata Batik Kliwonan

memudahkan pengunjung sehingga memperkecil kemungkinannya wisatawan untuk tersesat.

C. Upaya Yang Dilakukan Oleh Pemerintah Setempat Untuk Pengembangan Desa Wisata Batik Kliwonan

Perkembangan desa wisata Kliwonan tidak akan terlepas dari bantuan dari berbagai pihak. Salah satunya adalah dari peran serta campur tangan dari pemerintah yang akan membantu mewujudkan Desa Wisata Kliwonan, disamping peran serta dari masyarakat sendiri. Dalam hal ini pemerintah belum dapat membantu sepenuhnya, namun juga tidak tinggal diam. Pemerintah membantu dengan pendampingan serta pembangunan sarana dan prasarana yang masih belum semuanya bisa terlengkapi. Peran dari pemerintah umtuk membantu pengembangan desa wisata batik kliwonan antara lain, adalah : 1. Pembangunan jalan untuk akses menuju ke desa wisata batik Kliwonan. 2. Pembangunan jembatan gantung sebagai akses penghubung antara kedua kecamatan. 3. Bantuan untuk usaha : a. Pembinaan tentang usaha b. Informasi tentang dana di dinas yang terkait. c. Program dari dinas BLU Badan Layanan Umum dalam usaha khususnya modal d. Bantuan peralatan produksi batik, seperti canting dan mesin konveksi e. Klinik bisnis, wadah untuk konsultasi tentang permodalan, teknologi, dan pemasaran. f. Pemasaran 1 Pengusaha memperoleh fasilititas dan informasi tentang pameran baik dalam tingkatan lokal maupun Nasional. 2 Dengan membuka sentra perdagangan batik di pusat kota Sragen 3 Mempromosikan desa wisata batik melalui berbagai media, baik media cetak maupun elektronika Penggalian potensi budaya di lokasi desa wisata Kliwonan dalam bentuk festival budaya lokal seperti, Kentongan, lampion-lampion hias dari batik, lomba desain batik Sumber : Balai Desa Pilang, Masaran Sragen. Dalam hal ini pemerintah telah memiliki program yang akan dilakukan secara bertahap untuk tahun ke depannya. Program yang rencananya di mulai tahun 2005 sampai dengan tahun 2014 ini, dimaksudkan untuk mengembangkan desa wisata Kliwonan, progam tersebut terbagi menjadi dua periode dan tiap peiode berlangsung selama 5 tahun, program tersebut adalah sebagai berikut : a Program pembangunan Desa Wisata periode 2005-2009 Tabel VIII. Program pembangunan Desa Wisata periode 2005-2009 N o Sektor Program Pekerjaan FISIK

1 Pariwisata

 Peningkatan obyek pariwisata  Pembangunan a. Baliho b.Penanda c. Parkir  Pembangunan Dermaga Pendaratan, Petilasan Joko Area Tangkap  TingkirPembangunan Area Penyeberangan Dengan Gethek  Shelter  Tempat Parkir  Home Stays. Transportasi  Pengembangan Sistem dan Jaringan Transportasi  Pembangunan Terminal  Tempat Parkir  Pembangunan Jalan  Inspeksikanan kri sungai  Bengawan Solo  Pembangunan Jembatan Sidodadi-Sidokerto  Peningkatan Konstruksi dan Pemeliharaan Jalan  Pembangunan Terminal Drainese  Pengembangan dan Pembangunan Jaringan Drainese  Bantaran sungai–sungai kecil Sanitasi dan Air Limbah  Pengembangan Sistem Terpusat  Pengembangan IPAL komunal  Pengembangan Sistem Setempat  Bantuan Stimulan pembangunan Sanitasi setempat Persampahan  Pengembangan dan Peningkatan Pelayanan Persampahan  Penyediaan Street Container Kehutanan  Penghijauan  Turus Jalan  Tepian Sumgai Ekonomi  Pembangunan Sarana Perdagangan  Pembangunan Pra-sarana  Pasar Sidodadi  Pembangunan Kios Pertanian  Pengembangan Tanaman Agro  Bantuan Stimulan bibit Buah- buahan Pendidikan  Peningkatan Fisik Gedung Sekolah  Rehabilitasi Gedung SD Kesehatan  Pengembangan Fasilitas Kesehatan  Penyedia apotik Pengairan  Pelestarian kawasan lindung sempadan sungai  Bantaran sungai Bengawan Solo Listrik  Peningkatan kapasitas jaringan listrik  Penambahaban Jaringan listrik. Sarana dan Prasarana Lingkungan  Pengembangan, Peningkatan ruang terbuka  Peningkatan taman, revitalisasi lapangan olah raga Telekomunik asi  Pengembangan Jaringan telepon  Pembangunan jaringan telepon Air bersih  Pembangunan Jaringan PDAM  Pembangunan Unit Produksi  Pembangunan Jaringan Pipa Transmisi dan Distribusi  Pembangunan Unit Sambungan Rumah

II. NON FISIK

Pariwisata  Pengembangan Pariwisata  Peningkatan SDM dalam bidang pariwisata Pendididikan  Pengembangan pendidikan batik  Ekstra kulikuler ke sekolah-sekolah  Pemberdayaan Masyarakat  Sosoialaisasi desa Wisata Tata Ruang Wilayah  Pengembangan wilayah  Penyusunan Rencana Teknik Ruang RTR Industri Kecil  Pengembangan Industri Kecil  Penyuluhan dan bantuan modal Kesehatan  Pencegahan Pencemaran Air Tanah  Penyuluhan perlunya pengelolaan air limbah Pertanian  Pengembangan Pertanian ramah lingkungan  Penyuluhan Pertanian Sumber : Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kab.Sragen, 2008 b Program Pembangunan Desa Wisata periode 2009-2014 Tabel IX. Program pembangunan Desa Wisata periode 2005-2009 No Sektor Program Pekerjaan 1 FISIK Pariwisata  Peningkatan obyek pariwisata  Pemeliharaan Area Tangkap a.Balho b.Penanda c.Parkir  Pemeliharaan Dermaga Pendaratan, Petilasan JokoTingkir  Pemeliharaan Area Penyeberangan Dengan Gethek  Shelter  Tempat Parkir Transportasi  Pengembangan Sistem dan Jaringan Transportasi  Terminal  Tempat Parkir  Pemeliharaan Jalan Inspeksi kanan kiri sungai Bengawan Solo  Pemeliharaan Jembatan Sidodadi- Sidokerto  Pemeliharaan Konstruksi dan Pemeliharaan Jalan Drainese  Pembangunan Jaringan Drainese lanjutan Sanitasi dan Air Limbah  Pengembangan Sistem Terpusat  Pengembangn IPAL komunal Lanjutan  Pengembangan Sistem Terpusat  Bantuan Stimulan pembangunan Sanitasi setempat Lanjutan Persampahan  Pengembangan dan Peningkatan Pelayanan Persampahan  Pemeliharaan Street Container Ekonomi  Pembangunan Sarana Perdagangan  Pembangunan dan pemeliharaan Pra-sarana Pasar Sidodadi, los pasar dan tempat parkir. Pertanian  Pengembangan Tanaman Agro Lanjutan  Bantuan Stimulan bibit Buah-buahan Pendidikan  Peningkatan Fisik Gedung Sekolah Lanjutan  Rehabilitasi Gedung SD Kesehatan  Pengembangan Fasilitas Kesehatan  Pengembangan Puskesmas Pengairan  Pelestarian kawasan lindung sempadan sungai Lanjutan  Bantaran sungai Bengawan Solo  Bantaran sungai–sungai kecil Listrik  Peningkatan kapasitas jaringan listrik Lanjutan  Penambahaban Jaringan listrik. Sarana dan Prasarana Lingkungan  Pengembangan, Peningkatan ruang terbuka hijau Lanjutan  Peningkatan taman, revitalisasi lapangan olah raga Telekomunikasi  Pengembangan Jaringan telepon Lanjutan  Pembangunan jaringan telepon Air bersih  Pembangunan Jaringan PDAM Lanjutan  Pembangunan Unit Produksi  Pembangunan Jaringan Pipa Transmisi dan Distribusi  Pembangunan Unit Sambungan Rumah No Sektor Program Pekerjaan 2. NON FISIK Pariwisata  Pengembangan Pariwisata lanjutan  Peningkatan SDM dalam bidang pariwisata Pendididikan  Pengembangan pendidikan batiklanjutan  Ekstra kulikuler ke sekolah-sekolah Industri Kecil  Pengembangan Industri Kecil lanjutan  Penyuluhan dan bantuan modal Pertanian  Pengembangan Pertanian ramah lingkunganlanjutan Pariwisata  Pengembangan Pariwisata lanjutan  Peningkatan SDM dalam bidang pariwisata Pendididikan  Pengembangan pendidikan batiklanjutan  Ekstra kulikuler ke sekolah-sekolah Sumber : Kantor Badan Perencanaan Pembangunan Daerah Kab.Sragen, 2008 Program Pembangunan desa Wisata Kliwonan ini belum semuanya dapat terealisasi, sehingga keadaan desa wisata yang diharapkan belum juga terealisasi sesuai dengan Program tersebut.

D. Hambatan – Hambatan Dalam Pengembangan Desa Wisata Batik