Keuntungan Membeli Saham Saham di Pasar Modal

29 e. Saham Penny Penny stock Perusahannya juga biasa disebut perusahaan Penny, yaitu perusahaan yang baru memulai usahanya dan tentunya memerlukan dana yang besar untuk menjalankan bisnisnya. Pemidal yang memiliki saham perusahaan ini harus siap menerima resiko kehilangan seluruh investasi.

2.2.5.1. Keuntungan Membeli Saham

Pada dasarnya, ada dua keuntungann yang diperoleh investor dengan membeli atau memiliki saham, yaitu : 1. Deviden, adalah pembagian keuntungan yang diberikan perusahaan penerbit saham atas keuntungan yang dihasilkan perusahaan. Deviden diberikan setelah mendapat persetujuan dari pemegang saham dalam RUPS. Investor yang berhak menerima deviden adalah investor yang memegan saham hingga batas waktu ditentukan oleh perusahaan pada saat pengumuman deviden. Umumnya merupakan salah satu daya tarik bagi pemegang saham dengan orientasi jangka panjang, misalnya investor institusi, dana pensiun, dan lain-lain. Deviden yang dibagikan perusahaan dapat berupa deviden tunai cash dividend, yaitu kepada setiap pemegang saham diberikan deviden berupa uang tunai dalam jumlah rupiah tertentu untuk setiap saham, atau dapat pula berupa deviden saham stock dividend, yaitu kepada setiap pemegang 30 saham diberikan deviden dalam bentuk saham sehingga jumlah saham yang dimiliki seorang investor akan bertambah dengan adanya pembagian deviden tersebut. 2. Capital Gain, merupakan selisih antara harga beli dan harga jual. Capital gain terbentuk dengan adanya aktivitas perdagangan saham di pasar sekunder. Misalnya, seorang investor membeli saham Telkom TLKM dengan harga per saham Rp 3.000, kemudian menjualnya kembali dengan harga per saham Rp 3.500, maka investor tersebut mendapatkan capital gain sebesar Rp 500 untuk setiap saham yang dijualnya. Umumnya investor dengan orientasi jangka pendek mengejar keuntungan melalui capital gain. Investor seperti ini bisa saja membeli saham pada pagi hari, lalu menjualnya lagi pada siang hari jika saham mengalami kenaikkan. 3. Saham Bonus jika ada, adalah saham yang dibagikan perusahaan kepada para pemegang saham yang diambil dari agio saham. Agio saham adalah selisi antara harga jual terhadap harga nominal saham pada saat perusahaan melakukan penawaran umum di pasar perdana. Misalnya, setiap saham dengan nominal Rp 500 dijual dengan harga Rp 800, maka setiap saham akan memberikan agio kepada perusahaan sebesar Rp 300. Di pasar sekunder atau dalam aktivitas perdagangan saham sehari-hari, harga saham mengalami fluktuasi naik maupun turun. Pembentukan harga saham terjadi karena adanya permintaan demand dan penawaran supply atas saham tersebut. 31 Dengan kata lain, harga saham terbentuk atas permintaan dan penawaran saham. Supply dan demand terjadi karena beberapa faktor, baik yang sifatnya spesifik atas saham kinerja perusahaan dan industri dimana perusahaan tersebut bergerak, maupun yang sifatnya makro seperti kondisi ekonomi negara, kondisi sosial-politik, maupun rumor-rumor yang berkembang.

2.2.5.2. Karakteristik Saham

Dokumen yang terkait

Analisis Perbedaan Abnormal Return dan Volume Perdagangan Sebelum dan Sesudah Stock Split di Bursa Efek Indonesia

1 44 82

Analisis Pengaruh Stock Split Terhadap Abnormal Return Saham Pada Perusahaan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Analisis Pengaruh Stock Split Terhadap Abnormal Return Saham Pada Perusahaan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

1 84 79

Analisis Dampak Abnormal Return Saham Sebelum dan Sesudah Pengumuman Merger dan Akuisisi pada Perusahaan yang Terdaftar pada Bursa Efek Indonesia

6 98 88

Analisis Pengaruh Variabel Fundamental Terhadap Abnormal Return Saham pada Perusahaan Sektor Makanan dan Minuman Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Pada Tahun 2008-2011

1 47 96

Analisis Perbedaan Average Abnormal Return Sebelum dan Sesudah Stock Split pada Perusahaan yang Go-Public di Bursa Efek Indonesia

1 78 64

Analisis Perbedaan Return Saham Sebelum Dan Sesudah Pengumuman Dividen Tunai Pada Perusahaan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

2 98 89

Analisis Perbedaan Return Saham Sebelum Dan Sesudah Pengumuman Stock Repurchase Pada Perusahaan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

4 41 86

ANALISIS PERBEDAAN RETURN SAHAM SEBELUM DAN SESUDAH HARI LIBUR KEAGAMAAN SERTA HARI LIBUR NASIONAL DI INDEKS LQ 45 BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2009 -2011 - Perbanas Institutional Repository

0 1 14

ANALISIS PERBEDAAN RETURN SAHAM SEBELUM DAN SESUDAH HARI LIBUR KEAGAMAAN SERTA HARI LIBUR NASIONAL DI INDEKS LQ 45 BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2009 -2011 - Perbanas Institutional Repository

0 0 13

1 BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - ANALISIS PERBEDAAN RETURN SAHAM SEBELUM DAN SESUDAH HARI LIBUR KEAGAMAAN SERTA HARI LIBUR NASIONAL DI INDEKS LQ 45 BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2009 -2011 - Perbanas Institutional Repository

0 1 8