a = 4,681
Nilai konstanta ini menunjukkan bahwa apabila tidak ada working capital turnover X=0, maka tingkat ROA yang terbentuk adalah
sebesar 4,681.
b = 0,488
Koefisien regresi X sebesar 0,244 menyatakan bahwa apabila setiap variabel working capital turnover meningkat sebesar 1
satuan, maka tingkat ROA akan meningkat sebesar 0,244.
b. Analisis Koefisien Korelasi dan koefisien determinasi
Nilai Koefisien Korelasi R menunjukkan seberapa besar korelasi atau hubungan antara variabel-variabel independen dengan
variabel dependen. Koefisien korelasi dikatakan kuat apabila nilai R diatas 0,5 dan mendekati 1.
Tabel 4.5 Pedoman Memberikan Interpretasi Koefisien Korelasi
Interval Koefisien Tingkat Hubungan
0,00 – 0,199 0,20 – 0,399
0,40 – 0,599 0,60 – 0,799
0,80 – 1,000 Sangat rendah
Rendah Sedang
Kuat Sangat kuat
Sumber : Sugiyono, Metode penelitian Bisnis 2003:183 Koefisien determinasi R squaremenunjukkan seberapa besar
variabel dependen. Nilai R square adalah nol sampai dengan satu, apabila nilai R square semakin mendekati satu, maka variabel –
Universitas Sumatera Utara
variabel independen memberikan semua informasi yang dibutuhkan untuk memprediksi variasi-variabel dependen. Sebaliknya, semakin
kecil nilai R square, maka kemampuan variabel-variabel independen dalam menjalankan variasi-variabel dependen semakin terbatas. Nilai
R square memiliki kelemahan yaitu R square akan meningkat setiap ada penambahan satu variabel independen meskipun variabel
independen tersebut tidak berpengaruh sognifikan terhadap variabel dependen.
Tabel 4.6 Hasil Analisis Koefisien Korelasi dan Koefisien Determinasi
Mod el
R R
Square Adjusted R
Square Std. Error of the
Estimate Durbin-
Watson 1
.164a .027
.010 3.57864
1.452
Sumber : output SPSS yang diolah oleh penulis, 2010
Tabel 4.11 menunjukkan bahwa nilai koefisien korelasi R sebesar 0,164 yang berarti bahwa variabel dependen yaitu perputaran
modal kerja tidak berpengaruh terhadap variabel independen yaitu return on asset ROA, hal ini didasarkan pada nilai R yang berada
dibawah 0,5, jika R 0,5 maka perputaran modal kerja berpengaruh terhadap ROA. Angka koefisien determinasi Adjust R square adalah
0,010. Hal ini berarti 1,0 variasi ROA dijelaskan oleh variabel independen working capital turnover, sedang sisanya 99,0 lagi
kemungkinan besar dijelaskan oleh perputaran piutang, perputaran persediaan atau faktor lainnya.
Universitas Sumatera Utara
c. Pengujian Hipotesis