Pertama, analisis kualitatif didasarkan pada paradigma hubungan dinamis antara teori, konsep-konsep dan data yang merupakan umpan balik atau modifikasi
yang tetap dari teori dan konsep yang didasarkan pada data yang dikumpulkan. Kedua, data yang akan dianalisis beraneka ragam, memiliki sifat dasar yang
berbeda antara yang satu dengan lainnya, serta tidak mudah untuk dikuantifisir. Ketiga, sifat dasar data yang akan dianalisis dalam penelitian adalah bersifat
menyeluruh dan merupakan satu kesatuan yang integral holistic dimana hal itu menunjukkan adanya keanekaragaman data serta memerlukan informasi yang
mendalam atau indepth information.
31
2. Teknik Pengumpulan Data
Sebagai Penelitian hukum normatif, teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah melalui penelitian kepustakaan library research untuk
mendapatkan konsepsi teori atau doktrin, pendapat atau pemikiran konseptual dan penelitian terdahulu yang berhubungan dengan objek telaahan penelitian ini yang
dapat berupa peraturan perundang-undangan, buku, tulisan ilmiah dan karya-karya ilmiah lainnya.
1. Penelitian kepustakaan Library Research. Melalui studi kepustakaan ini, data
yang dikumpulkan adalah data sekunder yang terdiri dari: a.
Bahan hukum primer, berupa Undang-Undang Nomor I Tahun 1974, Kitab Undang-Undang Hukum Perdata, dan peraturan perundang-undangan lainnya
31
Ibid, hal.2
yang berhubungan dengan obyek penelitian adalah merupakan bahan hukum primer.
b. Bahan hukum sekunder, berupa bahan-bahan yang memberikan penjelasan
mengenai bahan hukum primer berupa hasil penelitian para ahli, hasil karya ilmiah, buku-buku ilmiah, ceramah atau pidato yang berhubungan dengan
penelitian ini adalah merupakan bahan hukum sekunder. c.
Bahan hukum tertier, kamus hukum, kamus ekonomi, kamus bahasa Inggris, Indonesia, Belanda dan artikel-artikel lainnya baik yang berasal dari dalam
maupun luar negeri, baik yang berdasarkan civil law maupun common law yang bertujuan untuk mendukung bahan hukum primer dan sekunder.
2. Penelitian lapangan Field Research yaitu, dengan teknik wawancara dengan
nara sumber yaitu pendapat-pendapat atau tulisan para ahli atau pihak lain berupa informasi baik dalam bentuk formil maupun melalui naskah resmi yang
dijadikan sebagai landasan teoritis. Wawancara dilakukan dengan pegawai Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil Kota Medan.
3. Alat Pengumpulan Data
Seluruh data sekunder yang dipergunakan dalam penelitian ini, dikumpulkan dengan mempergunakan studi dokumen atau studi kepustakaan sebagai alat
pengumpul data. Penelitian Pustaka dimaksud merupakan penelitian bahan hukum
primer yaitu peraturan perundang-undangan yang berkaitan dengan hukum perkawinan.
Selain itu dilakukan dengan melakukan wawancara dengan nara sumber, yaitu dengan ibu Dra. Susi Rusida, Kasi Perkawinan dan Perceraian Dinas Kependudukan
dan Catatan Sipil Kota Medan
4. Analisis Data