Untuk mengetahui jumlah tenaga kesehatan di Puskesmas Baktiya tahun 2012 dapat kita lihat berdasarkan tabel 4.4 berikut ini.
Tabel 4.4. Profil Tenaga Kesehatan Puskesmas Baktiya Tahun 2012 No
Klasifikasi Tingkat Pendidikan
Jumlah
1 Dokter Umum
3 2
Dokter Gigi 1
3 D1 Kebidanan
16 4
D3 Kebidanan 56
5 SPK
6 6
D3 Keperawatan 51
7 SPRG
1 8
D3 Keperawatan Gigi 2
9 D3 farmasi
1 10
SMFSAA 2
11 SKM
5 12
SPPH 1
13 D3 Kesling
1 14
D3 Gizi 1
15 D3 Fisioterapi
2 16
D3 Analisis Kesehatan 2
17 Non Kesehatan
4
4.2. Karakteristik Responden
Berdasarkan hasil penelitian, distribusi karakteristik responden, yaitu umur, pendidikan, dan lama bekerja dapat dilihat pada tabel 4.4 berikut ini:
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.5. Karakteristik Responden di Kecamatan Baktiya Kabupaten Aceh Utara Tahun 2012
No. Variabel Penelitian
Jumlah n Persentase
1. Umur
mean 43 tahun 24
55,8 ≥ mean 43 tahun
19 44,2
Jumlah 43
100
2 Pendidikan
Tidak SekolahTidak Tamat SD 23
53,5 Pendidikan Dasar SD atau SMP
20 46,5
Jumlah 43
100
3 Lama Bekerja
19 tahun 23
53,5 ≥ 19 tahun
20 46,5
Jumlah 43
100
Dari tabel 4.5 diatas dapat dilihat bahwa persentase umur responden tertinggi
pada umur 43 tahun 55,8 dibandingkan dengan umur ≥ 43 tahun 44,2.
Untuk pendidikan responden tertinggi pada pendidikan Tidak SekolahTidak Tamat SD 53,5 dibandingkan dengan pendidikan dasar SD atau SMP 46,5. Dan
untuk katergori lama masa kerja tertinggi pada 19 tahun 53,5 dibandingkan dengan
≥ 19 tahun 46,5.
4.3. Analisis Univariat
Analisis univariat dalam penelitian ini digunakan untuk melihat gambaran secara tunggal pengetahuan, sikap dan tindakan dukun bayi dalam hal pertolongan
persalinan di Kecamatan Baktiya Kabupaten Aceh Utara tahun 2012.
Universitas Sumatera Utara
4.3.1. Pengetahuan
Pengetahuan responden dalam hal pertolongan persalinan di Kecamatan Baktiya Kabupaten Aceh Utara tahun 2012 dapat dilihat pada tabel berikut.
Tabel 4.6. Pengetahuan Dukun Bayi dalam Hal Pertolongan Persalinan di Kecamatan Baktiya Kabupaten Aceh Utara Tahun 2012
No Pertanyaan
Tahu Tidak Tahu
n n
1. Apakah Anda tahu bagaimana cara menolong
persalinan dengan aman? 26
60,5 17
39,5 100
2. Apakah Anda tahu tanda-tanda bahaya yang
muncul saat menolong persalinan seperti komplikasi kehamilan?
28 65,1
15 34,9
100 3.
Apakah Anda tahu bahwa persalinan harus dilakukan secara aman dengan menjaga
kebersihan alat penolong persalinan? 19
44,2 24
55,8 100
4. Apakah Anda tahu jika terjadi perdarahan, maka
ibu yang melahirkan harus segera dirujuk ke sarana pelayanan kesehatan medis secepatnya?
20 46,5
23 53,5
100 5.
Apakah Anda tahu jika ibu hamil harus memeriksakan kehamilannya minimal 4 kali
selama kehamilannya? 17
39,5 26
60,5 100
6. Apakah Anda tahu saat menolong persalinan, alat
pemotong tali pusat harus steril, misalnya gunting yang dicuci dengan alkohol?
19 44,2
24 55,8
100 7.
Apakah Anda tahu setiap menolong persalinan, penolong persalinan harus membersihkan
tangannya dengan mencuci tangan dengan alkohol?
17 39,5
26 60,5
100 8.
Apakah Anda tahu sebaiknya ibu yang melahirkan ditolong oleh penolong persalinan yang telah
melalui pendidikan medis formal? 16
37,2 27
62,8 100
9. Apakah Anda tahu mencuci tangan dan alat-alat
yang membantu persalinan tidak cukup hanya dengan air bersih?
18 41,9
25 58,1
100 10.
Apakah Anda tahu bayi yang telah dilahirkan harus segera dibersihkan dengan baik untuk
mencegah infeksi pada bayi? 24
55,8 19
44,2 100
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan jawaban responden dari hasil wawancara, maka dapat disimpulkan pengetahuan dukun bayi dalam hal pertolongan persalinan di Kecamatan
Baktiya Kabupaten Aceh Utara dapat dilihat pada tabel berikut ini:
Tabel 4.7. Tingkat Pengetahuan Dukun Bayi dalam Hal Pertolongan Persalinan di Kecamatan Baktiya Kabupaten Aceh Utara Tahun 2012
No. Tingkat Pengetahuan
Jumlah
1 Rendah
27 62,8
2 Tinggi
16 37,2
Jumlah 43
100
Berdasarkan Tabel 4.7 diatas dapat kita lihat bahwa persentase pengetahuan dukun bayi dalam hal pertolongan persalinan tertinggi pada tingkat rendah 62,8
dibandingkat dengan tingkat pengetahuan tinggi 37,2.
4.3.2. Sikap
Sikap Dukun Bayi dalam hal pertolongan persalinan di Kecamatan Baktiya Kabupaten Aceh Utara tahun 2012 dapat dilihat pada tabel 4.8 berikut.
Tabel 4.8. Sikap Dukun Bayi dalam Hal Pertolongan Persalinan di Kecamatan Baktiya Kabupaten Aceh Utara Tahun 2012
No Pertanyaan
Setuju Tidak Setuju
n n
1. Apakah Anda setuju jika seluruh persalinan harus
ditolong oleh tenaga kesehatan yang terlatih di sekolah formal?
25 58,1
18 41,9
100 2.
Apakah Anda setuju jika peralatan yang dipakai saat persalinan steril?
24 55,8
19 44,2
100 3.
Apakah Anda setuju jika alat pemotong tali pusat bayi harus di cuci terlebih dahulu dengan
menggunakan alcohol? 17
39,5 26
60,5 100
Universitas Sumatera Utara
4. Apakah Anda setuju jika penolong persalinan harus
membersihkan diri seperti mencuci tangan dengan alcohol sebelum menolong persalinan?
19 44,2
24 55,8
100 5.
Apakah Anda setuju jika kebersihan luka sehabis melahirkan harus dijaga agar tidak infeksi?
12 27,9
31 72,1
100 6.
Apakah Anda setuju jika bayi yang sudah dilahirkan segera dibersihkan agar terhindar dari infeksi?
15 34,9
28 65,1
100 7.
Apakah Anda setuju jika ibu hamil selama masa kehamilannya memeriksakan kehamilan nya secara
teratur? 13
30,2 30
69,8 100
8. Apakah Anda setuju jika saat melahirkan ibu yang
menderita komplikasi harus segera di rujuk ke fasilitas pelayanan kesehatan medis?
21 48,8
22 51,2
100 9
Apakah Anda setuju jika bayi yang baru dilahirkan harus segera dibersihkan rongga mulut dan
hidungnya untuk membebaskan jalan pernapasan? 19
44,2 24
55,8 100
10 Apakah Anda setuju jika luka sehabis melahirkan
dari seorang ibu diobati dengan menggunakan obat antiseptik agar cepat sembuh serta terhindar dari
infeksi? 27
62,8 16
37,2 100
Berdasarkan jawaban responden dari hasil wawancara, maka dapat disimpulkan sikap dukun bayi dalam hal pertolongan persalinan di Kecamatan
Baktiya Kabupaten Aceh Utara dapat dilihat pada tabel berikut ini:
Tabel 4.9. Tingkat Sikap Dukun Bayi dalam Hal Pertolongan Persalinan di Kecamatan Baktiya Kabupaten Aceh Utara Tahun 2012
No. Tingkat Sikap
Jumlah
1 Baik
15 34,9
2 Tidak Baik
28 65,1
Jumlah 43
100
Berdasarkan Tabel 4.9 diatas dapat kita lihat bahwa persentase sikap dukun bayi dalam hal pertolongan persalinan tertinggi pada tingkat tidak baik 65,1
dibandingkan dengan tingkat sikap yang baik 34,9.
Tabel 4.8 Lanjutan
Universitas Sumatera Utara
4.3.3. Tindakan
Tindakan Dukun Bayi dalam hal pertolongan persalinan di Kecamatan Baktiya Kabupaten Aceh Utara tahun 2012 dapat dilihat pada tabel 4.10 berikut.
Tabel 4.10. Tindakan Dukun Bayi dalam Hal Pertolongan Persalinan di Kecamatan Baktiya Kabupaten Aceh Utara Tahun 2012
No Pertanyaan
Ya Tidak
n n
1. Apakah Anda selalu membersihkan alat
untuk membantu persalinan sebelum menggunakannya?
23 53,5
20 46,5
100 2.
Apakah Anda selalu mencuci peralatan tersebut dengan cairan alkohol?
26 60,5
17 39,5
100 3.
Apakah Anda selalu mencuci tangan dengan cairan alkohol sebelum menolong ibu
bersalin? 23
53,5 20
46,5 100
4. Apakah Anda selalu menggunakan air yang
sudah mendidih untuk membersihkan luka ibu bersalin sehabis melahirkan?
20 46,5
23 53,5
100 5.
Apakah Anda selalu menyarankan kepada ibu hamil untuk memeriksakan kehamilannya
secara berkala? 13
30,2 30
69,8 100
6. Apakah Anda selalu merujuk ibu bersalin
dengan gejala komplikasi persalinan? 14
32,6 29
67,4 100
7. Apakah Anda selalu membersihkan rongga
mulut dan hidung bayi setelah bayi tersebut dilahirkan?
9 20,9
34 79,1
100 8.
Apakah Anda selalu menggunakan antiseptik untuk membersihkan luka ibu setelah
bersalin? 21
48,8 22
51,2 100
9 Apakah Anda tidak langsung memandikan
bayi yang baru lahir setelah persalinan? 19
44,2 24
55,8 100
10 Apakah Anda selalu menyarankan ibu
bersalin untuk tidak memasang gurita bayi setelah persalinan?
29 67,4
14 32,6
100
Berdasarkan jawaban responden dari hasil wawancara, maka dapat disimpulkan tindakan dukun bayi dalam hal pertolongan persalinan di Kecamatan
Baktiya Kabupaten Aceh Utara dapat dilihat pada tabel berikut ini:
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.11. Tingkat Tindakan Dukun Bayi dalam Hal Pertolongan Persalinan di Kecamatan Baktiya Kabupaten Aceh Utara Tahun 2012
No. Tingkat Tindakan
Jumlah
1 Sesuai Prosedur
15 34,9
2 Tidak Sesuai Prosedur
28 65,1
Jumlah 43
100
Berdasarkan Tabel 4.11 diatas dapat kita lihat bahwa persentase tindakan dukun bayi dalam hal pertolongan persalinan tertinggi pada tingkat tidak sesuai
prosedur 65,1 dibandingkan dengan tingkat tindakan yang sesuai prosedur 34,9.
4.4. Analisis Bivariat
Analisis bivariat dilakukan untuk mengetahui pengaruh antara variabel independen yaitu pengetahuan dan sikap dukun bayi terhadap tindakan pertolongan
persalinan oleh dukun bayi di Kecamatan Baktiya Kabupaten Aceh Utara. serta untuk mengetahui variabel mana yang masuk ke dalam model analisis multivariat. Uji
statistik yang dilakukan pada analisis bivariat ini adalah uji chi square dengan derajat kepercayaan 95
α = 0,05. Hasil pengujian tersebut dapat dilihat pada tabel di bawah ini:
4.4.1 Hubungan Pengetahuan dengan Sikap
Hubungan pengetahuan dengan sikap dukun bayi dalam hal pertolongan persalinan di Kecamatan Baktiya Kabupaten Aceh Utara tahun 2012 dapat dilihat
pada tabel 4.12 berikut.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.12. Tabulasi Silang Pengetahuan dengan Sikap Dukun Bayi terhadap di Kecamatan Baktiya Kabupaten Aceh Utara.
Sikap Total
p Value Tidak Baik
Baik n
N n
Pengetahuan Rendah
24 88,9
3 11,1
27 100
0,001 Tinggi
4 25
12 75
16 100
Berdasarkan tabulasi silang di atas dapat kita ketahui bahwa responden dengan pengetahuan rendah tertinggi persentasenya pada sikap yang tidak baik yaitu
88,9 dibandingkan yang sikap yang baik yaitu 11,1. Responden dengan pengetahuan tinggi tertinggi persentasenya pada sikap yang baik yaitu 75
dibandingkan yang sikapnya tidak baik yaitu 25. Berdasarkan hasil analisis dengan menggunakan uji chi square diperoleh nilai P=0,001 p0,05, atau dengan kata lain
ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan dengan sikap dukun bayi di Kecamatan Baktiya Kabupaten Aceh Utara.
4.4.2 Hubungan Pengetahuan dengan Tindakan
Hubungan pengetahuan dengan tindakan dalam hal pertolongan persalinan di Kecamatan Baktiya Kabupaten Aceh Utara tahun 2012 dapat dilihat pada tabel 4.13
berikut.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.13. Tabulasi Silang Pengetahuan dengan Tindakan Dukun Bayi terhadap di Kecamatan Baktiya Kabupaten Aceh Utara.
Tindakan Total
p Value Tidak Sesuai
Prosedur Sesuai Prosedur
n N
n Pengetahuan
Rendah 24
88,9 3
11,1 27
100 0,001
Tinggi 4
25 12
75 16
100 Berdasarkan tabulasi silang di atas dapat kita ketahui bahwa responden
dengan pengetahuan rendah tertinggi persentasenya pada tindakan yang tidak sesuai prosedur yaitu 88,9 dibandingkan yang tindakan yang sesuai prosedur yaitu 11,1.
Responden dengan pengetahuan tinggi tertinggi persentasenya pada tindakan yang sesuai prosedur yaitu 75 dibandingkan yang tindakannya tidak sesuai prosedur
yaitu 25. Berdasarkan hasil analisis dengan menggunakan uji chi square diperoleh nilai P=0,001 p0,05, atau dengan kata lain ada hubungan yang signifikan antara
pengetahuan dengan tindakan dukun bayi di Kecamatan Baktiya Kabupaten Aceh Utara.
4.4.3 Hubungan Sikap dengan Tindakan
Hubungan sikap dengan tindakan dukun bayi dalam hal pertolongan persalinan di Kecamatan Baktiya Kabupaten Aceh Utara tahun 2012 dapat dilihat
pada tabel 4.14 berikut.
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.14. Tabulasi Silang Sikap dengan Tindakan Dukun Bayi terhadap di Kecamatan Baktiya Kabupaten Aceh Utara.
Tindakan Total
p Value Tidak Sesuai
Prosedur Sesuai Prosedur
n n
n Sikap
Tidak Baik 25
89,3 3
10,7 28
100 0,001
Baik 3
20 12
80 15
100 Berdasarkan tabulasi silang di atas dapat kita ketahui bahwa responden
dengan sikap tidak baik tertinggi persentasenya pada tindakan yang tidak sesuai prosedur yaitu 89,3 dibandingkan yang tindakan yang sesuai prosedur yaitu 10,7.
Responden dengan sikap yang baik tertinggi persentasenya pada tindakan yang sesuai prosedur yaitu 80 dibandingkan yang tindakannya tidak sesuai prosedur yaitu 20.
Berdasarkan hasil analisis dengan menggunakan uji chi square diperoleh nilai P=0,001 p0,05, atau dengan kata lain ada hubungan yang signifikan antara sikap
dengan tindakan dukun bayi di Kecamatan Baktiya Kabupaten Aceh Utara.
4.4 Analisis Multivariat
Analisis multivariat dilakukan untuk menentukan pengetahuan dan sikap dukun bayi terhadap tindakan pertolongan persalinan oleh dukun bayi di Kecamatan
Baktiya Kabupaten Aceh Utara. Uji yang digunakan dalam analisis multivariat ini adalah uji regresi logistik berganda yaitu untuk mencari pengaruh yang paling
dominan mengenai tindakan pertolongan persalinan oleh dukun bayi di Kecamatan Baktiya Kabupaten Aceh Utara. Pada penelitian ini, variabel independen yang
Universitas Sumatera Utara
memenuhi kriteria kemaknaan statistik p0,25 akan dimasukkan ke dalam model, yaitu pengetahuan dan sikap, dalam uji ini semua variabel yang berhubungan
signifikan pada uji bivariat akan dimasukkan secara bersama-sama kedalam uji multivariat. Variabel yang mempunyai nilai p0,25 akan dikeluarkan dari model
secara berurutan atau bertahap dimulai dari p value terbesar. Hasil dari analisis multivariat dengan uji logistik regresi berganda dapat
dilihat pada Tabel 4.15. di bawah ini :
Tabel 4.15. Pengaruh Pengetahuan Dan Sikap Dukun Bayi terhadap Tindakan Pertolongan Persalinan Oleh Dukun Bayi di Kecamatan Baktiya
Kabupaten Aceh Utara
Variabel SE
P value
Exp B Pengetahuan
0,983 0,034
8,024
Sikap 0,986
0,009 13,153
Constant 0,751
0,001 0,070
Berdasarkan Tabel 4.15. diatas dapat di ketahui bahwa semua variabel masuk ke dalam kandidat model yaitu variabel pengetahua dan sikap. Berdasarkan tabel di
atas dapat diketahui bahwa kekuatan pengaruh variabel pengetahuan dan sikap. Semakin besar nilai Exp β maka semakin kuat pengaruh variabel terhadap
tindakan pertolongan persalinan oleh dukun bayi di Kecamatan Baktiya Kabupaten Aceh Utara. Dari kedua variabel tersebut di atas dapat diketahui bahwa variabel yang
paling dominan mempengaruhi tindakan pertolongan persalinan oleh dukun bayi di Kecamatan Baktiya Kabupaten Aceh Utara adalah sikap, dengan nilai koefisien
Exp.β tertinggi yaitu 13,153. Model persamaan regresi logistik yang diperoleh adalah:
Universitas Sumatera Utara
P =
Keterangan: P
= Peluang tindakan pertolongan persalinan oleh dukun bayi X
1
X = Pengetahuan
2
= Sikap Hasil persamaan regresi logistik berganda menunjukkan bahwa jika
pengetahuan X
1
dan sikap X
2
ditingkatkan ke arah yang lebih baik, maka hal ini akan menyebabkan peningkatan tindakan pertolongan persalinan oleh dukun bayi di
Kecamatan Baktiya Kabupaten Aceh Utara.
Universitas Sumatera Utara
BAB 5 PEMBAHASAN
Dalam pembahasan ini akan dijabarkan secara lebih rinci hal-hal yang berkaitan dengan tujuan penelitian ini, yaitu untuk menganalis pengaruh pengetahuan
dan sikap dukun bayi terhadap tindakan pertolongan persalinan oleh dukun bayi di Kecamatan Baktiya Kabupaten Aceh Utara Tahun 2012.
5.1 Pengetahuan Responden