61
1. Data Nilai Pre Tes Kelas Eksperimen
Data hasil penelitian mengenai nilai pre tes siswa di kelas eksperimen yang diperoleh melalui pemberian tes sebelum pembelajaran
Agresi Militer Belanda terhadap Indonesia, dengan jumlah soal sebanyak 10 butir dan 4 alternatif jawaban, sehingga skor maksimal yang didapat 10.
Jika skor yang diperoleh 10, maka nilai akhirnya 100. Banyak siswa di kelas eksperimen 43. Skor yang diperoleh dari hasil pre tes menyebar dari
skor terendah 10 sampai dengan tertinggi 60, dengan skor total yaitu 1550, rata-rata M 36,05, simpangan baku SD 12,94, modus Mo 30, median
Me 30, dan varians 167,44. Data nilai pre tes untuk masing-masing siswa dapat dilihat pada lampiran 17. Sebaran data nilai pre tes kelas eksperimen
dapat dibaca pada tabel 4.1. Tabel 4.1 Sebaran Data Nilai Pre Tes Kelas Eksperimen
No. Nilai Banyaknya Siswa
1. 10
2 2.
20 6
3. 30
15 4
40 6
5. 50
12 6
60 2
Jumlah 43
2. Data Pre Tes Kelas Kontrol
Data hasil penelitian mengenai nilai pre tes siswa di kelas kontrol yang diperoleh melalui pemberian tes sebelum pembelajaran Agresi
62 Militer Belanda terhadap Indonesia, dengan jumlah soal sebanyak 10 butir
dan 4 alternatif jawaban, sehingga skor maksimal yang didapat 10. Jika skor yang diperoleh 10, maka nilai akhirnya 100. Banyak siswa di kelas
kontrol 33. Skor yang diperoleh dari hasil pre tes menyebar dari skor terendah 10 sampai dengan tertinggi 60, dengan skor total yaitu 1130, rata-
rata M 34,24, simpangan baku SD12,51, modus Mo 30 dan 40, median Me 30, dan varians 156,50. Data nilai pre tes untuk masing-
masing siswa dapat dilihat pada lampiran 18. Sebaran data nilai pre tes kelas kontrol dapat dibaca pada tabel 4.2.
Tabel 4.2 Sebaran Data Nilai Pre Tes Kelas Kontrol
No. Nilai Banyaknya Siswa
1. 10
2 2.
20 6
3. 30
9 4
40 9
5. 50
6 6
60 1
Jumlah 33
3. Data Pos Tes Kelas Eksperimen
Data hasil penelitian mengenai nilai hasil belajar siswa di kelas eksperimen yang diperoleh dari pos tes setelah siswa mengikuti
pembelajaran Agresi Militer Belanda terhadap Indonesia dengan menggunakan model pembelajaran kooperatif tipe Jigsaw. Instrumen yang
digunakan sebanyak 10 butir dan 4 alternatif jawaban, sehingga skor
63 maksimal yang didapat 10. Jika skor yang diperoleh 10, maka nilai
akhirnya 100. Banyak siswa di kelas eksperimen 43. Skor yang diperoleh dari hasil pos tes menyebar dari skor terendah 50 sampai dengan tertinggi
100, dengan skor total yaitu 3360, rata-rata M 78,14, simpangan baku SD16,07, modus Mo 70, 80, dan100, median Me 80, dan varians
258,24. Data nilai pos tes untuk masing-masing siswa dapat dilihat pada lampiran 19. Sebaran data nilai pos tes kelas eksperimen dapat dibaca pada
tabel 4.3. Tabel 4.3 Sebaran Data Nilai Pos Tes Kelas Eksperimen
No. Nilai Banyaknya Siswa
1. 50
4 2.
60 5
3. 70
10 4
80 10
5. 90
4 6
100 10
Jumlah 43
4. Data Pos Tes Kelas Kontrol