44
Universitas Indonesia
BAB 5 HASIL DAN ANALISIS
5.1 Hasil dan Analisis Simulasi
a
b
Gambar 5.1 Snapshoot COMSOL : a jaringan abnormal ; b jaringan normal
5.1.1 Simulasi 1
Simulasi ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh keabnormalan jaringan
terhadap sinyal. Hasil pengukuran echo jaringan normal dan abnormal dalam
domain waktu ditampilkan pada gambar 5.2.
Karakterisasi Sinyal..., Neni Wahyuni Yatarif, FMIPA UI, 2008
Universitas Indonesia
a
b
Gambar 5.2 Sinyal : a jaringan normal ; b jaringan abnormal
Gambar 5.2 a merupakan sinyal yang tidak memiliki jaringan abnormal dan gambar 5.2 b merupakan sinyal jaringan abnormal yang memiliki dua buah
echo tambahan. Pada awal sinyal masing-masing gambar terdapat pulsa awal yang dikirim oleh transduser. Pulsa yang dikirim oleh transduser kemudian memasuki
jaringan tubuh hingga bertemu batas antara jaringan lunak dan hati. Pada batas, pulsa ada yang direfleksikan dan ada yang ditransmisikan.
Jaringan lunak memiliki densitas ρ sebesar 1050 kgm
3
dan kecepatan ultrasonik v sebesar 1540 ms. Hati memiliki densitas
ρ 1061 kgm
3
dan Pulsa awal
Pulsa awal
Echo jaringan abnormal
Echo batas akhir tubuh
Echo batas akhir jaringan
Karakterisasi Sinyal..., Neni Wahyuni Yatarif, FMIPA UI, 2008
Universitas Indonesia
kecepatan ultrasonik sebesar v 1550 ms. Dari persamaan 3.31 jaringan lunak dan hati masing-masing memiliki impedansi akustik 1,61x10
6
dan 1,65x10
6
. Impedansi akustik menentukan energi akustik yang direfleksikan dan
ditransmisikan pada batas antara medium. Mengacu pada persamaan 3.36 koefisien refleksi antara jaringan lunak
dan hati sebesar 0,0015 dan intensitas yang direfleksikan hanya 0,15 . Hal ini
menyebabkan pada gambar 5.2 a echo yang timbul akibat refleksi batas antara jaringan lunak dan hati hampir tidak terlihat.
Sebagian besar pulsa ditransmisikan menuju batas kedua antara hati dan jaringan lunak. Proses terjadi seperti yang telah dijelaskan sebelumnya. Pada batas
ini sebagian pulsa direfleksikan dengan intensitas sangat kecil dibanding intensitas pulsa awal sehingga echo hampir tidak terlihat. Pulsa yang
ditransmisikan setelah melewati batas kedua antara jaringan lunak dan hati menuju batas akhir tubuh. Pada batas akhir tubuh, pulsa direfleksikan dan diterima
oleh transduser. Pada gambar 5.2 b terdapat dua buah echo yang tidak terdapat pada
gambar 5.2 a. Echo tersebut merupakan pulsa yang direfleksikan pada batas antara hati dan jaringan abnormal. Jaringan abnormal memiliki impedansi akustik
yang berbeda dengan hati. Mengacu pada persamaan 3.31 impedansi akustik dipengaruhi oleh kecepatan ultrasonik dalam jaringan.
Intensitas echo hasil refleksi pada batas antara hati dan jaringan abnormal lebih besar dibandingkan intensitas echo hasil refleksi pada batas antara jaringan
lunak dan hati yang hampir homogen impedansi akustik hampir sama. Semakin besar kecepatan ultrasonik, maka semakin besar impedansi akustik medium
tersebut. Hal ini menyebabkan semakin besar pula pulsa yang direfleksikan.
5.1.2 Simulasi 2