masyarakat menyatakan tidak setuju dan bahkan ada yang menyatakan sangat tidak setuju yaitu sebesar 5. Namun masih ada yang menyatakan yaitu sebesar
35 masyarakat menyatakan bahwa pemerintah desa telah menyampaikan transparansi penggunaan dana desa. Dan 8 menyatakan sangat setuju.
4.5. Dampak Dana Desa Dalam Pembangunan Ekonomi Pedesaan
Dana desa secara ideal diharapkan dapat meningkatkan kesejahteraan dan menekan angka kemiskinan di desa. Hal tersebut didasarkan pada manfaat dana
desa yang digunakan untuk membangun sejumlah infrastruktur desa seperti jalan desa, irigasi, jalan, sanitasi, dan lainnya. Hal tersebut tentu saja menjadi harapan
seluruh elemen masyarakat desa meskipun tetap ada yang berpendapat bahwa dana desa belum cukup untuk meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan secara
maksimal. Berikut merupakan persepsi terkait dana desa telah meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
Gambar 4.25. Dampak Dana Desa Dalam Meningkatkan Kesejahteraan Masyarakat
Sumber: Data Primer
49
10 35
6 setuju
sangat setuju kurang setuju
tidak setuju
Universitas Sumatera Utara
Sebanyak 49 menyatakan setuju bahwa dana desa telah memberikan dampak dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan 10 yang
menyatakan sangat setuju. Selain itu persentase sebesar 35 menyatakan kurang setuju karna masih banyak masyarakat yang belum merasakan kesejahteraan
dengan ada nya dana desa. Dan 6 yang menyatakan tidak setuju bahwa ada nya dampak peningkatan kesejahteraan dengan adanya dana desa. Namun masih lebih
banyak yang menyatakan bahwa ada nya dampak peningkatan kesejahteraan masyarakat dengan adanya dana desa. Tetapi tetap masih ada yang belum
merasakan dampak kesejahteraan itu. Sebabnya masih banyak yang tidak mengetahui ada nya dana desa di karenakan masih kurang nya informaasi.
Sehingga tidak menjadi masyarakat yang aktif dan ikut serta dalam mendukung pembangunan desa.
Salah satu faktor yang dapat menjadi tolak ukur untuk tingkat ekonomi adalah perubahan pendapataan masyarakat. Berikut merupakan perubahan
pendapatan yang dialamai oleh masyarakat setelah adanya dana desa.
Universitas Sumatera Utara
Gambar 4.26. Perubahan Pendapatan Masyarakat Desa Setelah Adanya Dana Desa
Sumber: Data Primer Sebanyak 38 masyarakat memperoleh pendapatan yang meningkat
setelah adanya dana desa. Hal tersebut menunjukkan bahwa pembangunan yang dilakukan tepat sasaran dan berhasil untuk memperbaiki kondisi ekonomi
masyarakat. Namun masyarakat yang merasa bahwa pendapatannya tidak berubah sebanyak 62. Angka tersebut masih lebih tinggi sehingga dana desa belum dapat
dikatakan berhasil secara keseluruhan untuk meningkatkan pendapatan masyarakat dengan baik.belum berjalannya pemerataan program desa yang dapat
meningkatkan pendapatan masyarakat desa sendiri Pembangunan yang dilakukan belum berjalan dengan maksimal menjadi faktor penghambar juga untuk
menaikkan pendapatan masyarakat secara keseluruhan sehingga tidak seperti yang
diharapkan.
38 62
Naik tidak berubah
Universitas Sumatera Utara
Efektivitas juga menjadi hal yang di perhatikan dalam penggunaan dana desa. Output yang akan di muat dalam penggunaan harus sesuai dengan target
yang akan di capai dengan dana desa. Penyaluran dana desa yang tepat waktu juga menjadi daya dukung efektivitas penggunaan dana desa sehingga pemerintah
dessa juga harus sigap dalam hal ini. Sehingga ada nya kesesuaian terharap penggunaan dana desa dan target yang akan di capai dengan adanya dana desa.
berikut merupakan persepsi mengenai efektifitas dana desa dalam pembangunan ekonomi masyarakat desa secara umum.
Gambar 4.27. Efektivitas Penggunaan Dana Desa
Sumber: Data Primer Dari hasil penelitian dan gambar di atas Sebanyak 35
menyatakan kurang setuju. Namun 43 menyatakan setuju dan 12 sangat setuju bahwa dana desa telah digunakan secara efektif dalam meningkatkan ekonomi
masyarakat desa. Di sisi lain, 10 masih tidak setuju dengan efektifitas dana desa tersebut. Rendahnya serapan dana desa disebabkan oleh kurangnya kesiapan desa
43
12 35
10 setuju
sangat setuju kurang setuju
tidak setuju
Universitas Sumatera Utara
dalam menerima dan mengelola dana tersebut. Selain itu, lambannya penyaluran dana desa disebabkan oleh birokrasi yang berbelit. Akibatnya, efektivitas dana
desa dalam menggerakkan perekonomian desa belum optimal. Salah satu target dengan ada nya dana desa yang langsung dari pemerintah
pusat adalah mengatasi ketimpangan yang ada dalam masyarakat setiap tahunnya. Masih menjadi persoalan untuk masalah ketimpangan pendapatan dan kemiskinan
yang di alami masyarakat desa. Maka dengan adanya dana desa ternyata mampu menurunkan tingkat ketimpangan pendapatan masyarakat namun perubahan itu
masih kurang signifikan. Berikut presepsi dana desa mengurangi ketimpangan pendapatan masyarakat.
Gambar 4.28. Dana Desa Mengurangi Ketimpangan Pendapatan Masyarakat
Sumber: Data Primer Berdasarkan hasil penelitian sebanyak 41 responden setuju dan 38
kurang setuju bahwa ketimpangan pendapatan masyarakatnya berkurang setelah
41
7 38
14 setuju
sangat setuju kurang setuju
tidak setuju
Universitas Sumatera Utara
pembangunan dengan dana desa dilakukan. Hanya 7 yang menanggapi sangat setuju akan dampak dana desa terhadap tingkat ketimpangan pendapatan. 14
menyatakan tidak setuju. Hal ini menunjukkan ada nya pengurangan ketimpangan pendapat masyarakat walaupun tidak sampai pada persentase 50 . ada nya
pengurangan ketimpangan pendapatan ini di wujudkan dalam program BUMDes yang di tuju untuk masyarakat.
Selanjutnya Tujuan dana desa untuk meningkatkan ekonomi melalui peningkatan saran dan prasarana yang lebih baik sehingga akan membantu
kegiatan ekonomi mereka dan memberikan peningkatan. Berikut merupakan realitas terkait dengan penggunaan dana desa terhadap sarana dan prasarana
pedesaan yang dilakukan.
Gambar 4.29. Penambahan Sarana dan Prasarana Pedesaan Melalui Dana Desa
Sumber: Data Primer
46
14 25
10 5
setuju sangat setuju
kurang setuju tidak setuju
sangat tidak setuju
Universitas Sumatera Utara
Berdasarkan gambar di atas menunjukkan sebesar 46 menyatakan ada nya penambahan sarana dan prasaranan pedesaan melalui dana
desa, rata-rata seperti pembangunan jembatan penguhubung antar desa. Telah di bangunnya kelompok UKM desa. Perbaikkan posyandu dan puskesmas desa serta
beberapa erbaikan infrastruktur jalan desa. 14 menunjukkan sangat setuju. Disisi lain masih ada yang menyatakan kurang setuju yaitu sebesar 25, yang tidak
setuju sebebsar 10 dan sangat tidak setuju sebesar 5. Hal ini disebakan belum terlaksananya pemerataan dalam penambahan sarana dan prasarana
pedesaan.namun 46 merupakan Angka yang sudah cukup baik walaupun belum mencapai 50 dari yang diharapkan, mengingat tujuan utama dana desa adalah
untuk peningkatan sarana yang membantu aktifitas ekonomi masyarakatnya.
4.6. Analisis Kesenjangan Gap Analysis Kebijakan Dana Desa 4.6.1 Uji Validitas