Karakteristik Penderita Berdasarkan Jenis Kelamin Karakteristik Penderita Berdasarkan Umur

5.3. Pembahasan

5.3.1. Karakteristik Penderita Berdasarkan Jenis Kelamin

Berdasarkan tabel 5.2.1. didapati bahwa kasus benda asing esofagus dengan jenis kelamin laki-laki merupakan kasus terbanyak yaitu sebanyak 28 orang 60,9 dan perempuan hanya sebanyak 18 orang 39,1. Hal ini sesuai dengan penelitian Nastia 2012 di RSUP H. Adam Malik Medan tahun 2010. Dari 24 kasus didapatkan jenis kelamin laki-laki sebanyak 13 orang 54,2 dan perempuan sebanyak 11 orang 45,8 dengan perbandingan yang hampir sama.

5.3.2. Karakteristik Penderita Berdasarkan Umur

Berdasarkan tabel 5.2.2. diketahui bahwa kelompok anak-anak merupakan yang paling banyak yaitu 26 orang 56,5, dewasa adalah sebanyak 15 orang 32,6, dan orang tua merupakan yang paling sedikit yaitu sebanyak 5 orang 10,9. Perkembangan kognitif pada anak usia 6-12 bulan, pada tahap awal semuanya masuk ke dalam mulut. Terkadang, benda-benda baru diambil, diperiksa, dipindahkan dari tangan ke tangan, dibanting, dijatuhkan, dan kemudian dimasukkan ke dalam mulut. Pada usia 12-18 bulan dimana anak-anak sudah mulai berjalan dan mengenali benda-benda yang dilihatnya. Pada anak- anak, yang mempunyai resiko tinggi adalah yang berumur 18 bulan pada saat fase oral dan 6 bulan ketika gigi molar tumbuh. Pada anak-anak yang akan tumbuh gigi mulai akan memasukkan barang yang bisa dicapainya ke mulut. Pada saat menangis, tertawa, ataupun pada saat makan tersedak, bisa menyebabkan benda asing yang di dalam mulut masuk ke dalam tubuh. Needlman, 2000 Faktor predisposisi pada anak antara lain belum tumbuhnya gigi molar untuk dapat menelan dengan baik, koordinasi proses menelan dan sfingter laring yang belum sempurna pada kelompok usia 6 bulan – 1 tahun, retardasi mental, gangguan pertumbuhan dan penyakit-penyakit neurologik yang mendasarinya. Pada orang dewasa tertelan benda asing sering dialami oleh pemabuk atau Universitas Sumatera Utara pemakai gigi palsu yang telah kehilangan sensasi rasa tactile sensation dari palatum dan pada penderita gangguan jiwa Yunizaf, 2007. Menurut Shivakumar 2006 dari 1998-2002 di RS Bapuji Karmataka India didapati 152 kasus diantaranya adalah anak-anak dengan 104 kasus, diikuti orang dewasa dengan 34 kasus, dan orang tualansia sebanyak 14 kasus.

5.3.3. Karakteristik Penderita Berdasarkan Lokasi Benda Asing