Uji Presisi Penentuan Batas Deteksi dan Batas Kuantitas Analisis Data Secara Statistik

25

3.7.2 Uji Presisi

Menurut Sudjana 2005 berdasarkan hasil perolehan kembali nitrit dan nitrat ditentukan standar deviasi nitrit dan nitrat. Untuk menghitung standar deviasi SD digunakan rumus: SD = � ∑X−X� 2 n −1 Keterangan : X = Kadar kandungan zat dalam sampel X � = Kadar kandungan zat rata-rata sampel n = JumLah pengulangan Berdasarkan nilai standar deviasi yang didapat, dihitung simpangan baku relatif nirit dan nitrat. Simpangan baku relatif dapat dihitung dengan rumus di bawah ini: RSD = �� � x 100 Keterangan: � = Kadar kandungan rata-rata zat dalam sampel SD = Standar deviasi RSD =Relative Standard Deviation, Simpangan Baku Relatif

3.7.3 Penentuan Batas Deteksi dan Batas Kuantitas

Batas deteksi atau Limit of Detection LOD adalah jumlah terkecil analit dalam sampel yang dapat dideteksi yang masih memberikan respon signifikan dibandingkan dengan blanko Harmita, 2004. Rumus perhitungan batas deteksi: ����� ����� Batas kuantitas atau limit of quantitation LOQ adalah kuantitas terkecil analit dalam sampel yang masih dapat memenuhi kriteria cermat dan seksama Harmita, 2004. Batas kuantitas dapat dihitung dengan rumus sebagai berikut: Batas kuantitasi = 10 ��� � ����� Universitas Sumatera Utara 26

3.7.4 Analisis Data Secara Statistik

Untuk menentukan apakah data diterima atau ditolak digunakanrumus: t hitung = � X −X� SD √n � Dengan dasar penolakan apabila t hitung ≥ t tabel. Menurut Sudjana 2005 untuk mencari kadar sebenarnya dengan , α 12 , dk = n-1, dapat digunakan rumus : µ = X � ± t α2, dk x SD √n Keterangan : µ : kadar sebenarnya X � : kadar analit dalam sampel SD : standar deviasi dk : derajat kebebasan dk = n-1 t : harga t tabel sesuai dengan dk = n-1 α : tingkat kepercayaan n : jumlah pengulanga Universitas Sumatera Utara 27

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1 Identifikasi Nitrit dan Nitrat dalam Seledri

Uji kualitatif untuk nitrit telah dilakukan dengan berbagai pereaksi identifikasi yaitu dengan asam sulfanilat dan NED; H 2 SO 4 p dan KMnO 4 serta Difenilamin dan H 2 SO 4 p.Uji kualitatif untuk nitrat dilakukan dengan pereaksi identifikasi yaitu dengan Zn dan NaOH dan Difenilamin dan H 2 SO 4 p. Identifikasi nitrat dan nitrit dapat dilihat pada Tabel 4.1. Tabel 4.1Identifikasi Nitrit dan Nitrat dalam Seledri NO Sampel dan Cara Perebusan Lama Perebusan Menit Asam Sulfanilat dan N-1-naftil etilendiamin dihidroklorida Pereaksi H 2 SO 4 p dan KMnO 4 Pereaksi Difenil-amin dan H 2 SO 4 p Pereaksi Zn + NaOH 1 Perebusan dengan air demineral 2 Ungu merah muda + + Biru + Membirukan lakmus merah + 4 Ungu merah muda + + Biru + Membirukan lakmus merah + 6 Ungu merah muda+ + Biru + Membirukan lakmus merah + 2 Perebusan dengan air mineral 2 Ungu merah + + Biru + Membirukan lakmus merah + 4 Ungu merah muda + + Biru + Membirukan lakmus merah + 6 Ungu merah muda + + Biru + Membirukan lakmus merah + Dari Tabel 4.1 dapat dilihat bahwa pada sampel seledri mengandung nitrit yag dibuktikan dengan beberapa pereaksi yang positif. Pada hasil identifikasi Universitas Sumatera Utara