65
atas maupun di bawah angka 0 pada sumbu Y. Hal ini menunjukkan tidak terdapat heteroskedastisitas dalam model regresi yang digunakan sehingga layak dipakai
untuk kemudian dilanjutkan ke pengujian hipotesis.
4.2.3 Analisis Regresi Berganda
Analisis regresi berganda digunakan untuk mengetahui besarnya pengaruh antara variabel bebas independen yaitu Audit Internal, Intellectual Capital dan
Good Corporate Governance terhadap variabel terikat dependen yaitu Kinerja Keuangan. Hasil analisis regresi linear berganda dapat dilihat pada tabel di
berikut.
Tabel 4.5 Hasil Persamaan Regresi Berganda
Coefficients
a
Model Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
t Sig.
B Std. Error
Beta
1 Constant
-5.835 .801
-7.284 .000
Audit_Internal .000
.000 .398
2.793 .009
Intellectual_Capital .049
.114 .058
.436 .666
Aktivitas_Dewan_Komisari s
.012 .003
.517 3.702
.001 Dewan_Direksi
.085 .030
.567 2.850
.008 Dewan_Komisaris_Indepe
nden 1.814
.988 .365
1.837 .076
Komite_Audit -.043
.050 -.139
-.870 .391
a. Dependent Variable: Kinerja_Keuangan
Sumber: Output SPSS. Diolah peneliti 2016. Dari tabel persamaan regresi tersebut, dapat ditulis persamaan regresi sebagai
berikut: KK = -5,835+0AI+0,049IC+0,012ADK+0,085DD+1,814DKI–0,043KA+e
Universitas Sumatera Utara
66
a. Constant = -5,835 negatif, artinya bila komite Audit Internal AI,
Intellectual Capital IC, Aktivitas Dewan Komisaris ADK, Dewan Direksi DD, Dewan Komisaris Independen DKI dan Komite
Audit KA konstan atau tetap, maka Kinerja Keuangan KK sebesar -5,835.
b. Koefisien β1 = 0, artinya Audit Internal tidak akan menaikkan atau
menurunkan Kinerja Keuangan c.
Koefisien β2 = 0,049 positif, artinya setiap kenaikan satu satuan Intellectual Capital akan meningkatkan Kinerja Keuangan sebesar
0,049 dan faktor lain yang memengaruhi dianggap konstan. d.
Koefisien β3 = 0,012 positif, artinya setiap perubahan satu satuan Aktivitas Dewan Komisaris akan meningkatkan Kinerja Keuangan
sebesar 0,012 dan faktor lain yang memengaruhi dianggap konstan. e.
Koefisien β4 = 0,085 positif, artinya setiap perubahan satu satuan Dewan Direksi akan meningkatkan Kinerja Keuangan sebesar 0,085
dan faktor lain yang memengaruhi dianggap konstan. f.
Koefisien β5 = 1,814 positif, artinya setiap perubahan satu satuan Dewan Komisaris Independen akan meningkatkan Kinerja Keuangan
sebesar 1,814 dan faktor lain yang memengaruhi dianggap konstan. g.
Koefisien β6 = -0,043 negatif, artinya setiap perubahan satu satuan Komite Audit akan menurunkan Kinerja Keuangan sebesar -0,043
dan faktor lain yang memengaruhi dianggap konstan.
Universitas Sumatera Utara
67
4.2.4 Uji Hipotesis 4.2.4.1