Uji Normalitas Uji Asumsi Klasik

59 5. Variabel independen Good Corporate Governance X 3 dengan indikator Dewan Direksi X 3.2 memiliki nilai minimum 4,00 dan nilai maksimum 14,00. Nilai rata-rata variabel adalah 302,00 dan nilai standar deviasi 2,94985. 6. Variabel independen Good Corporate Governance X 3 dengan indikator Dewan Komisaris Independen X 3.3 memiliki nilai minimum 0,40 dan nilai maksimum 0,75. Nilai rata-rata variabel adalah 0,5719 dan nilai standar deviasi 0,8905. 7. Variabel independen Good Corporate Governance X 3 dengan indikator Komite Audit X 3.4 memiliki nilai minimum 3,00 dan nilai maksimum 8,00. Nilai rata-rata variabel adalah 4,3056 dan nilai standar deviasi 1,43067. 8. Variabel dependen Kinerja Keuangan Y memiliki nilai minimum - 4,46 dan nilai maksimum -2,99. Nilai rata-rata variabel adalah - 3,8562 dan nilai standar deviasi 0,44322.

4.2.2 Uji Asumsi Klasik

Pengujian asumsi klasik ini dimaksudkan untuk memastikan bahwa model yang diperoleh benar-benar memenuhi asumsi dasar dalam analisis regresi. Sebelum pengujian hipotesis dilakukan, terlebih dahulu perlu dilakukan pengujian terhadap gejala penyimpangan asumsi klasik.

4.2.2.1 Uji Normalitas

Tujuan dari uji normalitas adalah untuk mengetahui apakah variabel pengganggu atau variabel residual terdistribusi secara normal. Uji normalitas Universitas Sumatera Utara 60 dapat dilakukan melalui analisis grafik dan analisis statistik. Pada penelitian ini, analisis grafik dilakukan dengan melihat grafik histogram. Distribusi data dikatakan normal jika garis tren pada histogram menyerupai bentuk lonceng. Hasil pengujian analisis grafik dapat dilihat pada gambar berikut: Gambar 4.1 Grafik Histogram Sumber: Output SPSS. Diolah peneliti 2016 Pengujian normalitas data apakah terdistribusi normal atau tidak dengan melihat grafik histogram dan saja tidak cukup, sehingga perlu dilakukan uji normalitas data dengan menggunakan analisis statistik. Analisis statistik dapat dilakukan dengan pengujian kolmogorov smirnov. Untuk melihat apakah data Universitas Sumatera Utara 61 terdistribusi normal atau tidak dapat dilihat dari nilai signifikansinya. Jika nilai signifikansinya lebih besar dari 0,05 maka data terdistribusi normal. Apabila nilai signifikansinya lebih kecil dari 0,05 maka data tidakterdistribusi normal. Pengujian tersebut dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 4.2 Hasil Uji Kolmogorov-Smirnov One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test Unstandardized Residual N 36 Normal Parameters a,b Mean 0E-7 Std. Deviation .27612407 Most Extreme Differences Absolute .063 Positive .061 Negative -.063 Kolmogorov-Smirnov Z .378 Asymp. Sig. 2-tailed .999 a. Test distribution is Normal. b. Calculated from data. Sumber: Output SPSS. Diolah peneliti 2016. Hasil uji normalitas dengan dengan menggunakan uji statistik non parametric kolmogrov-smirnov K-S menunjukkan nilai kolmogrov smirnov K- S sebesar 0,378 dengan nilai signifikansi 0,999. Jika nilai signifikansi di atas 0,05 α 0,05 maka tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara data yang akan diuji dengan data normal baku, artinya data yang kita uji terdistribusi secara normal. Hal ini menunjukkan bahwa model regresi memenuhi asumsi normalitas karena tingkat signifikansinya melebihi 0,05 α 0,05. Universitas Sumatera Utara 62

4.2.2.2 Uji Multikolinieritas

Dokumen yang terkait

Pengaruh Penerapan Tata Kelola Perusahaan Terhadap Kinerja Keuangan Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2009-2011

1 43 119

Pengaruh Corporate Governance Terhadap Intellectual Capital Bank Umum Swasta Nasional yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

0 49 95

Pengaruh Intellectual Capital Terhadap Kinerja Keuangan Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2012-2015

0 4 85

PENGARUH INTELLECTUAL CAPITAL TERHADAP KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR Pengaruh Intellectual Capital Terhadap Kinerja Keuangan Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (BEI).

0 2 15

PENGARUH INTELLECTUAL CAPITAL TERHADAP KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR Pengaruh Intellectual Capital Terhadap Kinerja Keuangan Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia (BEI).

0 5 16

“PENGARUH GOOD CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP KINERJA KEUANGAN PADA PERUSAHAAN PERBANKAN YANG Pengaruh Good Corporate Governance Terhadap Kinerja Keuangan Pada Perusahaan Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia 2010-2012.

1 8 16

PENGARUH AUDIT INTERNAL, INTELLECTUAL CAPITAL, DAN CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP KINERJA KEUNGAN PERBANKAN YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2012 - 2014.

2 5 136

Pengaruh Intellectual Capital Terhadap Kinerja Keuangan Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2012-2015

0 0 11

Pengaruh Intellectual Capital Terhadap Kinerja Keuangan Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2012-2015

0 0 2

Pengaruh Intellectual Capital Terhadap Kinerja Keuangan Perusahaan Perbankan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2012-2015

0 0 6