Sentral adalah Bank Sentral dapatUangKartal sedangkan Bank Umum hanya dapat menerbitkan Uang Giral.
c. Bank Perkreditan Rakyat
Merupakan bank yang melaksanakan kegiatan usaha secara konvensional atau berdasarkan prinsip syariah yang dalam kegiatannya tidak memberikan jasa
dalam lalu lintas pembayaran. Serta Bank Perkreditan Rakyat juga merupakan bank penunjang yang memilik keterbatasan wilayah operasional dan dana yang
dimiliki dengan layanan yang terbatas pula seperti memberikan kredit pinjaman dengan jumlah yang terbatas, menerima simpanan masyarakat umum,
menyediakan pembiayaan dengan prinsip bagi hasil, penempatan dana dalam sertifikat bank indonesia, deposito berjangka, sertifikat surat berharga, tabungan,
dan lain sebagainya. Pada Bank Perkreditan Rakyat, sistem yang digunakan hampir sama
dengan sistem yang digunakan pada koperasi yaitu dengan cara bagi hasil pada setiap bulannya kepada setiap anggotanya. Serta yang membedakan Bank
Perkreditan Rakyat dengan Bank Umum yaitu pada Bank Umun dapat menerbitkan Uang Giral sedangkan untuk BPR tidak dapat menerbitkan Uang
Giral baik itu dalam bentuk rekening atau giro. Usaha Bank Perkreditan Rakyat meliputi usaha untuk menghimpun dan menyalurkan dana dengan tujuan
mendapatkan keuntungan. Keuntungan Bank Perkreditan Rakyat diperoleh dari pendapatan bunga.
4. Jenis Bank Berdasarkan Kepemilikannya
a. Bank Milik Pemerintah
Bank pemerintah adalah bank di mana baik akta pendirian maupun
Universitas Sumatera Utara
modalnya dimiliki oleh pemerintah, sehingga seluruh keuntungan bank dimiliki oleh pemerintah pula. Contohnya Bank Rakyat Indonesia BRI, Bank Mandiri.
Selain itu ada juga bank milik pemerintah daerah yang terdapat di daerah tingkat I dan tingkat II masing-masing provinsi. Contoh Bank DKI, Bank Jateng, dan
sebagainya. b.
Bank Milik Swasta Nasional Bank swasta nasional adalah bank yang seluruh atau sebagian besar
modalnya dimiliki oleh swasta nasional serta akta pendiriannya pun didirikan oleh swasta, begitu pula pembagian keuntungannya juga dipertunjukkan untuk swasta
pula.Contohnya Bank Muamalat, Bank Danamon, Bank Central Asia, Bank Lippo, Bank Niaga, dan lain-lain.
c. Bank Milik Asing
Bank jenis ini merupakan cabang dari bank yang ada di luar negeri, baik milik swasta asing atau pemerintah asing. Kepemilikannya dimiliki oleh pihak luar
negeri.Contohnya ABN AMRO bank, City Bank, dan lain-lain.
5. Bentuk-Bentuk Produk Perbankan
Beberapa bentuk produk perbankan berupa pemberian kredit, pemberian jasa pembayaran dan peredaran uang, serta bentuk jasa perbankan lainnya. Untuk
penjelasannya sebagai berikut: a.
Pemberian kredit dengan berbagai macam bentuk jaminan atautanggungan misalnya tanggunganefek.
b. Memberikan jasa-jasa dalam lalu-lintas pembayaran dan peredaran uang yang
terdiri: 1
Lalu lintas pembayaran dalam negeri seperti transfer, inkaso.
Universitas Sumatera Utara
2 Lalulintas pembayaran luar negeri seperti pembukaan LC Letterof
Credit yaitu surat jaminan bank untuk transaksi ekspor-impor. c.
Jasa-jasa perbankan lainnya yang meliputi: 1
Jual-beli cek perjalanan travellers cheque. 2
Jual-beli uang kertas bank note. 3
Mengeluarkan kartu kredit Credit Card. 4
Jual-beli valuta asing. 5
Pembayaran listrik, telepon, gaji, pajak. 6
Menyiapkan kotak pengaman simpanan safe deposite box. d.
Bentuk-bentuk simpanan di Bank. 1
Giro adalah suatu istilah perbankan untuk suatu cara pembayaran yang hampir merupakan kebalikan dari sistem cek, berupa surat perintah untuk
memindahbukukan sejumlah uang dari rekening seseorang kepada rekening lain yang ditunjuk surat tersebut.
2 Deposito Berjangka adalah simpanan pada bank yang penarikannya hanya
dapat dilakukan dalam jangka waktu tertentu. 3
Sertifikat Deposito adalah deposito berjangka yang bukti simpanannya dapat diperdagangkan.
4 Tabungan adalah simpanan masyarakat yang penarikannya dapat
dilakukan oleh sipenabung sewaktu-waktu pada saat dikehendaki dan menurut syarat-syarat tertentu yang telah ditetapkan oleh bank.
B. Pelayanan Perbankan