9
BAB II LANDASAN TEORI
A. Perilaku Agresi
1. Definisi Perilaku Agresi
Perilaku agresi adalah merupakan salah satu bentuk perilaku yang dimiliki oleh setiap manusia. Seperti yang dikemukakan Freud, Mc Dougall, dan Lorenz
dalam Ekawati,2001 bahwa manusia mempunyai dorongan bawaan atau naluri untuk berkelahi.
Adapun dalam bab ini dijelaskan beberapa definisi tentang perilaku agresi yang dikemukakan oleh banyak ahli. Berkowitz 1995 mendefinisikan agresi
sebagai segala bentuk perilaku yang dimaksudkan untuk menyakita orang lain yang dimana baik secara fisik maupun psikologis.
Baron dan Byrne 1984 mengemukakan, bahwa perilaku agresi adalah dorongan dasar yang dimiliki oleh manusia dan hewan, dengan tujuan menyakiti
badan atau melukai perasaan orang lain. Lebih lanjut Baron dan Byrne 1984 mengatakan bahwa perilaku agresif adalah suatu bentuk perilaku yang ditujukan
untuk melukai atau mencelakakan orang lain. Ini juga dikemukakan oleh Brigham 1991 mendefinisikan agresi sebagai perilaku yang ditujukan untuk menyakiti
orang lain baik secara fisik maupun psikis. Myers 2002, mengatakan bahwa perilaku agresi adalah perilaku fisik
atau verbal yang disengaja dengan maksud untuk menyakiti atau merugikan orang lain. Ahli lain Moore dan Fibe, Aronson Koeswara, 1988 juga mendefinisikan
Universitas Sumatera Utara
10
agresi sebagai segala bentuk perilaku kekerasan baik itu secara fisik ataupun verbal yang dilakukan seseorang dengan maksud untuk melukai atau
mencelakakan orang lain baik dengan ataupun tanpa tujuan. Medinus dan Johnson 1997 mengemukakan bahwa agresi adalah
serangakaian tindakan atau tingkah laku yang bermaksud merugikan atau melukai. Selanjutnya dijelaskan juga oleh Krahe 2005, perilaku agresi terjadi dengan
bentuk yang berbeda-beda dan dengan tingkat yang berbeda pula, khususnya dalam hal gender pria dan wanita.
Jadi dari beberapa uraian di atas dapat disimpulkanan, bahwa perilaku agresi itu adalah suatu perilaku yang dimaksudkan untuk melukai atau menyakiti
yang mengandung unsur kekerasan, serangan atau gangguan baik secara fisik ataupun verbal, dan merusak atau mengambil hak milik orang lain dengan atau
tanpa tujuan dan korban tidak menghendaki perilaku tersebut.
2. Tipe-tipe Perilaku Agresi