Interpretasi Data Jadwal Kegiatan Kegiatan Keterbatasan Penelitian

25 2. Wawancara Mendalam Wawancara mendalam,yang merupakan proses tanya jawab secara langsung di tujukan terhadap informan di lokasi penelitian dengan menggunakan panduan atau pedoman wawancara yang telah disusun sebelumnya, untuk menggali informasi secara lengkap tentang kondisi karyawan perusahaan dan program kerja perusahaan untuk memenuhi tanggung jawab sosial perusahaan terhadap kesejahteraan karyawan. dan juga menggunakan tape recorder untuk merekam hasil wawancara. 2. Data Sekunder Data Sekunder merupakan data-data yang di gunakan untuk mendukung data primer. Di mana data dan informasi yang di peroleh secara tidak langsung melalui studi kepustakaan, yaitu dengan mengumpulkan data dan informasi dari buku-buku, jurnal, majalah, internet, surat kabar, dan referensi lainnya yang dapat mendukung dan di anggap relevan dan berhubungan dengan penelitian ini.

3.5. Interpretasi Data

Analisa data di kerjakan sejak peneliti mengumpulkan data dan di lakukan secara intensif setelah pengumpulan data selesai. Merujuk pada Lexi J. Moleong 2002:190. Pengolahan data di mulai dengan menelaah seluruh data yang tersedia dari berbagai sumber, yaitu dari wawancara, pengamatan yang sudah di tuliskan dalam catatan lapangan, dokumen resmi, gambar atau photo dan sebagainya. Data tersebut setelah di baca, di pelajari dan di telaah, maka langkah berikutnya ialah mengadakan reduksi data yang di lakukan dengan jalan abstraksi. Abstraksi Universitas Sumatera Utara 26 merupakan usaha membuat rangkuman yang inti, proses, dan pernyataan-pernyataan yang perlu di jaga, sehingga tetap berada di dalam fokus penelitian. Langkah berikutnya adalah menyusun data-data dan satuan-satuan. Satuan-satuan itu kemudian di kategorisasikan. Berbagai kategori tersebut di lihat kaitannya satu dengan yang lain dan di interpretasikan secara kualitatif Universitas Sumatera Utara 27

3.6 Jadwal Kegiatan Kegiatan

Bulan ke-1 Bulan ke-2 Bulan ke-3 Bulan ke-4 Pra Penelitan: - penyusunan Proposal - perbaikan Proposal x Persiapan: - pengurusan Izin x - Penyiapan instrument penelitian x Penelitian: - observasi x - wawancara -Kuesioner X x x x x x x x x Pasca penelitian - interpretasi data x x x - penyusunan laporan x

3.7 Keterbatasan Penelitian

Keterbatasan dalam penelitian ini mencakup pengurusan surat izin penelitian, keterbatasan pengetahuan peneliti mengenai metode penelititian, dan keterbatasan data melalui buku atau dokumen yang mendukung penelitian, dan keterbatasan waktu yang dimiliki oleh para informan. Keterbatasan dalam pembuatan surat izin penelitian adalah begitu banyaknya rentetan jalur pengurusan surat izin penelitian yang harus peneliti jalani Universitas Sumatera Utara 28 sehingga menyebabkan lamanya waktu yang peneliti habiskan untuk mengurus surat baik dilingkungan fakultas, birokrasi pemerintah maupun pada tempat peneliti melaksanakan penelitian ini. Keterbatasan pengetahuan peneliti mengenai metode penelitian menyebabkan lambatnya proses penelitian yang dilakukan dan data-data yang diperoleh dilapangan menjadi tidak terlalu dalam. Namun teknik pengumpulan data baik yang ditentukan baik melalui wawancara dan quesioner telah mampu menjawab permasalahan yang dimaksud peneliti. Keterbatasan data melalui buku atau dokumen menyebabkan peneliti agak kesulitan untuk menjelaskan maksud dari penelitian ini karena data-data akurat yang dapat mendukung jelas sangat dibutuhkan ketika peneliti akan memulai proses penelitian. Universitas Sumatera Utara 29

BAB IV DESKRIPSI DAN INTERVRETASI DATA PENELITIAN

4.1. Deskripsi Lokasi Penelitian 4.1.1 . Sejarah Perusahaan Berdirinya PT. Perkebunan Nusantara IV Persero Medan ditandai dengan adanya serangkaian kebijakan pemerintah Indonesia dalam menasionalisasikan perusahaan-perusahaan milik Belanda, berdasarkan peraturan pemerintah No. 19 Tahun 1959. Dalam perjalanan sejarahnya PT. Perkebunan Nusantara IV Persero Medan mengalami beberapa kali perubahan sebagai berikut:

1. Sebelum Tahun 1959

Perusahaan ini adalah perusahaan milik Belanda NV, HVA, RMC.

2. Tahun1959

Pemerintah Republik Indonesia menasionalisasikan semua perkebunan milik swasta Belanda menjadi Perusahaan perkebunan Negara berdasarkan peraturan pemerintah No.19 Tahun 1959.

3. Tahun 1963

Berdasarkan peraturan pemerintah No. 27 Tahun 1963 perusahaan perkebunan Negara di bagi menurut wilayah dari PPN Aneka Tanaman ANTAM I sd XIII, dimana PT.Perkebunan Nusantara IV Persero Medan termasuk dalam PPN Aneka Tanaman III. Universitas Sumatera Utara