Definisi Periklanan Jenis Periklanan

tcrdapat koefisien determinasi R 2 yaitu dengan nilai sebesar 0,252 berarti bahwa variabel personal selling mampu memberikan penjelasan variabel keputusan pembelian sebesar 25,2 dan sisanya sebesar 74,8 dijelaskan oleh faktor lain yang tidak dimasukkan dalam penelitian. Faktor lain meliputi iklan, promosi penjualan dan hubungan masyarakat.

B. Promosi

Promosi adalah merupakan program komunikasi pemasaran total yang disebut dengan bauran pemasaran yang terdiri dari iklan, penjualan pribadi, promosi penjualan, dan hubungan masyarakat yang digunakan perusahaan untuk mencapai tujuan perusahaan. Setiap kategori terdiri dari alat-alat yang spesiflk. Misalnya periklanan mencakup cetakan, penyiaran, dan papan reklame. Penjualan pribadi mencakup persentasi penjualan, pameran dan program intensif. Promosi penjualan mencakup hadiah, kupon dan diskon. Hubungan masyarakat mencakup publisitas dan pembinaan citra perusahaan Kotler, 2005:753. Menurut Simamora 2000:753, promosi merupakan fungsi pemberitahuan, pembujukan dan pengimbasan keputusan pembelian konsumen, Perusahaan modern mengelola suatu sistem komunikasi pemasaran promosi yang kompleks. Dalam promosi terjadi proses penyajian pesan-pesan yang ditujukan untuk membantu penjualan barang dan jasa. Perusahaan berkomunikasi dengan perantara, konsumen dan berbagai kelompok masyarakat.

C. Definisi Periklanan

Iklan adalah kandungan utama dari manajemen promosi yang menggunakan ruang media bayaran berupa televisi, radio, surat kabar, majalah guna Universitas Sumatera Utara menyampaikan pesan. Kebanyakan iklan diarahkan kepada kelompok-kelompok spesifik dengan siapa pengiklan ingin berkomunikasi May Lwin, 2005:15. Menurut Lamb 2000:147 periklanan adalah segala macam bentuk komunikasi yang dibayar dimana sponsor maupun perusahaan diidentifikasi. Periklanan merupakan salah satu tahapan dalam pemasaran yang bertujuan mengubah atau mempengaruhi sikap-sikap konsumen. Periklanan menuntut adanya interaksi antar tiga sisi periklanan yakni pembuat iklan, biro iklan dan pemilik media yang akan memuat iklan. Serangkaian program periklanan dengan sejumlah anggaran dana tertentu diharapkan dapat berpengaruh secara positif untuk meningkatkan atau mempertahankan kesadaranloyalitas merek, meningkatkan pangsa pasar, dan persepsi atas atribut produk. Ketika konsumen sangat loyal terhadap suatu merek, mereka mungkin akan membeli produk tersebut lebih banyak lagi ketika periklanan dinaikkan. Periklanan itu juga dapat mengubah pentingnya ciri-ciri merek. Pemasar dapat mengubah daya tarik merek sebagai tanggapan terhadap kebutuhan konsumen yang berubah atau mencoba mencapai suatu keunggulan atas merek pesaing. Menurul Tjiptono 2003:81 Iklan merupakan kata-kata dalam tayangan iklan atau komersial yang berfungsi untuk menjelaskan manfaat produk dan memberikan alasan mengapa konsumen calon konsumen perlu membelinya.

D. Jenis Periklanan

May Lwin 2002:15 membagi jenis periklanan : a. Iklan Strategis digunakan untuk membangun merek. Hal ini dilakukan dengan mengkomunikasikan nilai merek dan manfaat produk. Perhatian utama dari periklanan strategis ini dalam jangka panjang adalah memposisikan merek serta Universitas Sumatera Utara membangun pangsa pikiran dan pangsa pasar. b. Iklan Taktis memiliki tujuan yang lebih mendesak. Periklanan ini dirancang untuk mendorong konsumen agar segera melakukan kontak dcngan merek tertentu. c. Iklan Ritel dilakukan oleh toko serba ada, pasar swalayan, dan dealer mobil yang memberikan banyak penawaran khusus dan mempunyai persediaan barang dagang. d. Iklan Korporat merupakan bentuk lain dari iklan strategis. lklan ini sering berbicara tentang nilai warisan perusahaan serta komitmen perusahaan terhadap pengawasan mutu.

E. Tujuan Periklanan