Pengambilan Keputusan Pembelian Perilaku Konsumen

Gaya hidup seseorang adalah pola hidup di dunia yang diekspresikan oleh kegiatan, minat dan pendapat seseorang. Gaya hidup seseorang adalah pola hidup di dunia yang diekspresikan oleh kegiatan, minat dan pendapat seseorang. Gaya hidup juga mencerminkan sesuatu dibalik kelas sosial seseorang. Kepribadian dan konsep diri merupakan karakteristik psikoligis yang berbeda dari setiap orang yang memandang responnya terhadap lingkungan yang relatif konsisten. d. Faktor Psikologis Motivasi merupakan dorongan yang timbul dari suatu keadaan psikologis tertentu, seperti rasa lapar, rasa haus, dan rasa tidak nyaman. Persepsi didefinisikan sebagai proses dimana seseorang memilih, mengorganisasikan, mengartikan masukan informasi untuk menciptakan gambaran yang berarti dari dunia ini. Kepercayaan dan sikap merupakan suatu gagasan deskriptif yang dimiliki oleh seseorang terhadap sesuatu.

2. Pengambilan Keputusan Pembelian

Suatu keputusan melibatkan pilihan altematif. Semua aspek pengaruh dan kognisi dilibatkan dalam pengambilan keputusan konsumen. Akan tetapi inti dari pengambilan keputusan konsumen adalah proses pengintegrasian yang mengkombinasikan pengetahuan untuk mengevaluasi altematif-altematif dan memilih salah satu diantaranya. Menurut Setiadi 2003:16, proses pembelian yang spesifik terdiri dari urutan kejadian berikut : pengenalan masalah kebutuhan, pencarian, informasi, evaluasi altematif, keputusan pembelian, dan perilaku pasca pembelian. Mengenali Kebutuhan Pencarian Informasi Perilaku Pasca Pembelian Evaluasi Alternatif Keputusan Membeli Universitas Sumatera Utara Secara rinci tahap-tahap tersehut dapat diuraikan sebagai berikut : 1. Pengenalan masalah Problem Recognition Proses membeli diawali saat pembeli menyadari adanya masalah kebutuhan. Pembeli menyadari terdapat perbedaan antara kondisi sesungguhnya dengan kondisi yang diinginkan. 2. Pencarian Informasi Information Search Seorang konsumen yang mulai timbul minatnya akan terdorong untuk mencari informasi lebih banyak tentang produk yang diinginkannya. Umumnya jumlah aktivitas pencarian dan situasi pemecahan masalah yang terbatas ke pemecahan masalah yang ekstensif. Semakin banyak informasi yang didapat, kesadaran dan pengetahuan konsumen tentang adanya merek dan fitur akan meningkat. 3. Evaluasi Altematif Evaluation of Altematif Evaluasi altematif adalah cara konsumen memperoleh informasi yang menghasilkan berbagai pilihan merek. Ada beberapa proses evaluasi keputusan. Kebanyakan model dan proses evaluasi konsumen sekarang bersifat kognitif, yaitu mereka memandang konsumen sebagai pembentuk penilaian terhadap produk terutama berdasar pertimbangan yang sadar dan rasional. 4. Keputusan Membeli Purchase Decision Pada tahap evaluasi, konsumen membentuk preferensi terhadap merek- merek yang terdapat pada perangkat pilihan. Dua faktor yang mempengaruhi Gambar 2.1. Proses Pengambilan Keputusan Pembelian Sumber : Setiadi, 2003 : 16 Universitas Sumatera Utara tujuan membeli dan keputusan membeli adalah sikap orang lain dan faktor keadaan tidak terduga, seperti pendapatan dan harga. 5. Perilaku Setelah Pembelian Post Purchase Behaviour Setelah pembelian terhadap suatu produk yang dilakukan konsumen akan mengalami beberapa tingkat kepuasan atau ketidakpuasan. Konsumen juga akan terlibat dalam tindakan setelah pembelian dan penggunaan produk yang akan menarik minat pasar.

3. Jenis-jenis Perilaku Keputusan Konsumen