Konsep Pengaturan Kedudukan, Tugas dan Fungsi Balai Harta Sesuai

C. Konsep Pengaturan Kedudukan, Tugas dan Fungsi Balai Harta Sesuai

dengan Kebutuhan Masyarakat Dalam hal produk kolonial yang berkaitan dengan bidang Balai Harta Peninggalan, Peraturan Perundang-undangan yang sudah ada tidak sesuai lagi dengan perkembangan yang ada, sehingga peraturan tersebut perlu diganti. Peraturan Perundang-undangan di bidang Balai Harta Peninggalan produk Hindia Belanda itu antara lain: 1. Instustie voor de Weeskamer in Indonesie Ordonantie van 5 Oktober 1872, Stbl. 1872 No. 166. 2. Vereeniging toteene regeling van het de kassen der weeskamers en de boedel kamers en regeling van het beheer dier kassen Ordonantie van 9 September 1897, Stbl. 1897 No. 231. 97 Sesuai dengan maksud pendirian Balai Harta Peninggalan yang dilandasi dengan peraturan kolonial hanya diberlakukan untuk golongan Cina, Eropa, dan Timur Asing sehingga menimbulkan berbagai masalah. Sementara ini sesuai dengan kebutuhan hukum yang ada banyak dikeluarkan kebijaksanaan pemerintah, dalam hal ini Departemen Kehakiman melalui Surat Keputusan, Surat Edaran atau Instruksi yang merupakan terobosan untuk mengantisipasi kebutuhan hukum yang berkaitan dengan tugas dan tanggung jawab Balai Harta Peninggalan. 97 Rancangan Penjelasan Atas Rancangan Undang-Undang RI tentang Balai Harta Peninggalan, hal. 1. p d f Machine A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, sim ply open the docum ent you want to convert, click “print”, select the “ Broadgun pdfMachine printer” and that’s it Get yours now Rustani Juliar Berdikari Hutasoit : Pembaharuan Hukum Sebagai Upaya Meningkatkan Eksistensi Balai Harta Peninggalan Dalam Pelayanan Hukum, 2009. Balai Harta Peninggalan sendiri mempunyai tugas yang berkaitan dengan pengawasan, perlindungan, dan pengurusan terhadap kekayaan yang mencakup harta peninggalan, harta kekayaan orang tidak hadir, harta peninggalan tak terurus, harta anak di bawah umur sepanjang tidak berada di bawah perwalian, harta mereka yang diletakkan di bawah pengampuan, dan harta pailit. Berdasarkan uraian sebagaimana tersebut di atas, maka sudah waktunya untuk membentuk undang-undang tentang Balai Harta Peninggalan dengan tugas dan fungsinya yang khas tersebut untuk menggantikan peraturan perundang-undangan produk kolonial yang sudah tidak sesuai dengan kebutuhan di masa sekarang dan akan datang. 98 Tugas Balai Harta Peninggalan sebagai Pengampu Pengawas dalam Pengampuan, melaksanakan pembukaan dan pendaftaran wasiat, sebagai pengurus atas harta peninggalan yang tidak ada kuasanya, mewakili dan mengurus atas harta kekayaan orang yang dinyatakan tidak hadir dan selaku kurator dalam kepailitan, sudah dimanfaatkan oleh warga negara Indonesia yang kepada mereka tidak berlaku ketentuan hukum perdata sekarang ini. 99 Pembuatan Surat Keterangan Hak Waris yang dilaksanakan oleh Balai Harta Peninggalan, di samping membuat Surat Keterangan Hak Waris untuk golongan Timur Asing selain Tionghoa, beberapa Balai Harta Peninggalan telah pernah dan 98 Rancangan Penjelasan atas RUU-BHP, Op.Cit, hal. 2 99 Mukhlis Adlin, Op. Cit, hal. 4. p d f Machine A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, sim ply open the docum ent you want to convert, click “print”, select the “ Broadgun pdfMachine printer” and that’s it Get yours now Rustani Juliar Berdikari Hutasoit : Pembaharuan Hukum Sebagai Upaya Meningkatkan Eksistensi Balai Harta Peninggalan Dalam Pelayanan Hukum, 2009. mungkin masih tetap membuat Surat Keterangan Hak Waris untuk Golongan Timur Asing Tionghoa. 100 Berdasarkan dengan adanya Undang-undang Nomor 12 Tahun 2006 tentang Kewarganegaraan, BHP seharusnya tidak hanya berlaku kepada golongan Eropah atau yang dipersamakan, golongan Timur Asing dan Golongan Timur Asing Bukan China saja, tetapi juga diberlakukan kepada seluruh warga negara Indonesia. 101 Pada bulan Desember 2006 oleh Tim yang dibentuk oleh Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia R.I. ic. Direktorat Jenderal Peraturan Perundang-undangan, telah dibahas Rancangan Undang-Undang tentang Balai Harta Peninggalan yang mengacu kepada pengaturan kedudukan, tugas dan fungsi Balai Harta Peninggalan yang sesuai dengan kebutuhan masyarakat, yaitu: 1. BHP berkedudukan di setiap Ibukota Propinsi. Sebagaimana diketahui saat ini diseluruh Indonesia hanya ada 5 lima Kantor Balai Harta Peninggalan dan berkedudukan di Ibukota Propinsi, yaitu Medan, Jakarta, Semarang, Surabaya dan Makasar. 102 Mengingat hanya 5 lima Kantor Balai Harta Peninggalan di Indonesia, maka dalam prakteknya 5 lima Kantor Balai Harta Peninggalan yang sekarang ada inilah yang melayani penggunaan jasa Balai Harta Peninggalan di seluruh Indonesia sehingga 1 satu Kantor Balai Harta Peninggalan wilayah kerjanya mencakup 100 Ibid, hal. 8. 101 Ibid, hal. 6. 102 Ibid, hal. 5-6. p d f Machine A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, sim ply open the docum ent you want to convert, click “print”, select the “ Broadgun pdfMachine printer” and that’s it Get yours now Rustani Juliar Berdikari Hutasoit : Pembaharuan Hukum Sebagai Upaya Meningkatkan Eksistensi Balai Harta Peninggalan Dalam Pelayanan Hukum, 2009. beberapa wilayah Propinsi, melebihi wilayah kerja Kantor Wilayah Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia RI. Mengenai wilayah kerja Kantor BHP sekarang ini harus mendapat perhatian dari pihak yang berwenang, kalau kita mau konsekuen seharusnya sekarang ini Kantor BHP sudah ada di setiap Ibukota Propinsi yang di propinsi tersebut berkedudukan Kantor Wilayah Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia RI. Hal ini tegas tercantum di dalam Peraturan Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia RI tanggal 1 Maret 2005 No. M.01.PR.07.10 Tahun 2005 tentang Organisasi dan Tata Kerja Kantor Wilayah Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia RI, dimana di dalam Pasal 56 ayat 2 huruf h disebutkan bahwa Balai Harta Peninggalan adalah merupakan Unit Pelaksana Tehnis yang berada di bawah Kantor Wilayah Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia RI dan dalam Bagan Susunan Organisasi Kantor Wilayah Departeman Hukum dan Hak Asasi Manusia RI, Balai Harta Peninggalan berada di bawah Divisi Pelayanan Hukum dan HAM. Sebagai contoh sekarang ini, Balai Harta Peninggalan Jakarta berada di bawah Kantor Wilayah Departemen Hukum dan Hak Asasi Manusia DKI Jakarta, tetapi di dalam wilayah kerja Balai Harta Peninggalan Jakarta terdapat beberapa Kantor Wilayah Departemen Hukum dan HAM RI lainnya. Oleh karena itu sudah saatnya dan sesuai dengan ketentuan yang ada, agar di setiap Ibukota Propinsi dimana ada berkedudukan Kantor Wilayah Departemen Hukum dan HAM RI di situ berkedudukan pula Kantor Balai Harta Peninggalan. p d f Machine A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, sim ply open the docum ent you want to convert, click “print”, select the “ Broadgun pdfMachine printer” and that’s it Get yours now Rustani Juliar Berdikari Hutasoit : Pembaharuan Hukum Sebagai Upaya Meningkatkan Eksistensi Balai Harta Peninggalan Dalam Pelayanan Hukum, 2009. 2. Balai Harta Peninggalan berlaku bagi seluruh Warga Negara Republik Indonesia Jika kembali kemasa pemerintahan Hindia Belanda dahulu, akan ditemukan adanya pembagian golongan penduduk. Ketentuan Pasal 131 jo Pasal 163 IS het Indische Staatsregeling, membagi penduduk kepada 3 tiga golongan, yaitu: 103 1 Golongan Eropah atau yang dipersamakan. 2 Golongan Timur Asing, yang dibagi lagi atas 2 dua bahagian, yaitu: a. Golongan Timur Asing China, dan b. Golongan Timur Asing Bukan China. 3 Golongan Bumi Putera. Balai Harta Peninggalan pada masa pemerintahan Hindia Belanda hanya diberlakukan kepada golongan Eropah atau yang dipersamakan, golongan Timur Asing China dan sebagian tugas Balai Harta Peninggalan diberlakukan terhadap penduduk golongan Timur Asing Bukan China. Sedangkan terhadap penduduk golongan Bumi Putera, Balai Harta Peninggalan tidak diberlakukan. Balai Harta Peninggalan pasca RUU-BHP, dimaksudkan untuk diberlakukan terhadap seluruh Warga Negara Republik Indonesia, sehingga tidak ada diskriminasi pemberlakuan hukum terhadap Warga Negara Indonesia. Warga Negara Indonesia dimaksud adalah sebagaimana tercantum dalam Pasal 2 UU RI No. 12 Tahun 2006 tentang Kewarganegaraan Republik Indonesia yang menyebutkan: “ Yang menjadi Warga Negara Indonesia adalah orang-orang bangsa Indonesia Asli dan orang-orang bangsa lain yang disahkan dengan Undang-Undang sebagai Warga Negara”. 103 Ibid, hal. 6-7. p d f Machine A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, sim ply open the docum ent you want to convert, click “print”, select the “ Broadgun pdfMachine printer” and that’s it Get yours now Rustani Juliar Berdikari Hutasoit : Pembaharuan Hukum Sebagai Upaya Meningkatkan Eksistensi Balai Harta Peninggalan Dalam Pelayanan Hukum, 2009. 3. Susunan Organisasi, Kedudukan dan Wilayah Hukum Balai Harta Peninggalan ditetapkan dengan Peraturan Presiden Susunan atau Bagan Organisasi BHP dalam lingkungan Departemen Hukum dan HAM RI sebagaimana tertera dalam Surat Keputusan Menteri Kehakiman RI tertanggal 19 Juni 1980 No. M.01.PR.07.01-80 Tahun 1980 tentang Organisasi dan Tata Kerja Balai Harta Peninggalan sudah tidak sesuai dan perlu untuk segera diperbaiki. 104 Kedudukan Balai Harta Peninggalan yang akan ada Pasca RUU-BHP ditentukan berdasarkan skala prioritas, wilayah hukum masing-masing Balai Harta Peninggalan baik yang ada sekarang maupun yang ada pasca RUU-BHP ditetapkan dengan memperhatikan adanya pemekaran wilayah Propinsi di Indonesia. 4. Balai Harta Peninggalan berwenang membuat Surat Keterangan Hak Waris Surat Keterangan Hak Waris adalah surat yang memuat siapa-siapa yang menjadi ahli waris baik karena hukumundang-undang maupun penunjukkan berdasarkan wasiat, dijelaskan juga beberapa besar bagan portie yang diperoleh masing-masing ahli waris dalam suatu warisan yang terbuka. 105 Balai Harta Peninggalan dalam melaksanakan pembuatan Surat Keterangan Hak Waris berdasarkan kepada Pasal 14 ayat 1 Instruksi bagi Pejabat Pendaftaran Tanah di Indonesia dan Mereka Yang Bertindak Sedemikian Instructie voor de Gouvernment Landmeters in Indonesie en els zoodanig Fungeerende Personen. 104 Ibid, hal. 7-8. 105 Ibid, hal. 8. p d f Machine A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, sim ply open the docum ent you want to convert, click “print”, select the “ Broadgun pdfMachine printer” and that’s it Get yours now Rustani Juliar Berdikari Hutasoit : Pembaharuan Hukum Sebagai Upaya Meningkatkan Eksistensi Balai Harta Peninggalan Dalam Pelayanan Hukum, 2009. Lembaran Negara Tahun 1916 Tahun 517, mulai berlaku tanggal 1 November 1916. terjemahan Pasal 14 ayat 1 instruksi tersebut sebagai berikut: Pada pemindahan hak seluruhnya atau sebagian dari barang tidak bergerak karena warisan tanpa surat wasiat diantara mereka yang disamakan haknya dengan orang-orang Indonesia sejauh terhadap mereka tidak berlaku hukum waris yang ditetapkan bagi orang-orang Eropah, maka para Pejabat Pendaftaran Tanah sebelum memberikan surat-surat ukur yang dimaksud tadi, harus minta diserahkan suatu surat keterangan pembuktian dari Balai Harta Peninggalan atau Balai Budel atau Wakil-wakil mereka yang bersangkutan yang menyatakan bagaimana berdasarkan hukum waris yang berlaku bagi para yang berkepentingan, pembagian dan pemindahan itu harus dilaksanakan, yang surat bukti itu diberikan tanpa materai dan tanpa dipungut biaya apapun. 106 Dalam praktek Balai Harta Peninggalan Medan dalam kurun waktu 1975 sampai dengan tahun 1981, Balai Harta Peninggalan Medan di samping mengeluarkan Surat Keterangan Hak Waris untuk penduduk golongan Timur Asing Bukan Tionghoa juga mengeluarkan Surat Keterangan Hak Waris untuk Penduduk Golongan Tionghoa. 107 Khusus untuk mengeluarkan Surat Keterangan Hak Waris bagi penduduk golongan Tionghoa terjadi penurunan dalam kwantitas. Hal ini dikarenakan pengaruh dengan dikeluarkannya Surat Mahkamah Agung RI ic. Direktur Hukum dan Peradilan tertanggal 8 Mei 1991 No. MAKumdil171V1991 yang ditujukan kepada Ketua Pengadilan Tinggi, Ketua Pengadilan Agama, Ketua Pengadilan Negeri, Ketua Pengadilan Agama di seluruh Indonesia sebagai pengantar Surat Ketua Pengadilan 106 Muklis Adlin, Sosialisasi Rancangan Undang-Undang Balai Harta Peninggalan, Makalah, Disajikan dalam Rapat Balai Harta Peninggalan se Indonesia di Medan Sumatera Utara Tanggal 4 5 Mei 2007, hal 8. 107 Ibid, hal. 9-13. p d f Machine A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, sim ply open the docum ent you want to convert, click “print”, select the “ Broadgun pdfMachine printer” and that’s it Get yours now Rustani Juliar Berdikari Hutasoit : Pembaharuan Hukum Sebagai Upaya Meningkatkan Eksistensi Balai Harta Peninggalan Dalam Pelayanan Hukum, 2009. Agama di seluruh Indonesia tanggal 25 Maret 1991 No. KMA041III1991 perihal Mohon Fatwa sehubungan dengan Permohonan Penetapan Ahli Waris. Ketua Mahkamah Agung RI dalam memberikan jawaban tentang kewenangan pembuatan Surat Keterangan Hak Waris, melampirkan Surat Menteri Dalam Negeri ic. Kepala Pembinaan Hukum tanggal 20 Desember 1969 No. Dpt126369 yang isi surat tersebut antara lain menyebutkan untuk keseragaman dan berpokok pangkal pada pembagian golongan penduduk yang diberlakukan pada pemerintah Hindia- Belanda, hendaknya Surat Keterangan Hak Waris untuk Warga Negara Indonesia: 1 Golongan Keturunan Barat Eropah dibuat oleh Notaris. 2 Golongan penduduk asli Surat Keterangan Ahli Waris, disaksikan oleh Lurah dan diketahui oleh Camat. 3 Golongan Keturunan Tionghoa, oleh Notaris. 4 Golongan Keturunan Timur Asing lainnya, oleh Balai Harta Peninggalan. Dengan demikian selain dari Instruksi Bagi Pejabat Pendaftaran Tanah di Indonesia dan Mereka yang Bertindak Sedemikian Instructie voor de Gouvernment Landmeters in Indonesie en els zoodanig fungeerende personen. Lembaran Negara Tahun 1916 No. 517 mulai berlaku tanggal 1 November 1916, tidak ada undang-undang lain yang mengatur tentang kewenangan pembuatan Surat Keterangan Hak Waris. Sebagaimana maksud dari RUU-BHP untuk diberlakukan terhadap seluruh Warga Negara Indonesia, untuk keseragaman dalam penyelesaian masalah warisan yang berkaitan dengan Pembuatan Surat Keterangan Hak Waris untuk seluruh Warga p d f Machine A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, sim ply open the docum ent you want to convert, click “print”, select the “ Broadgun pdfMachine printer” and that’s it Get yours now Rustani Juliar Berdikari Hutasoit : Pembaharuan Hukum Sebagai Upaya Meningkatkan Eksistensi Balai Harta Peninggalan Dalam Pelayanan Hukum, 2009. Negara Indonesia diserahkan kepada Balai Harta Peninggalan. Untuk itu RUU-BHP perlu segera untuk ditindaklanjuti, sehingga terciptanya keseragaman dalam pembuatan Surat Keterangan Hak Waris bagi Warga Negara Indonesia. 5. Notaris yang membuat akta wasiat umum harus menyampaikan salinan akta kepada Menteri dengan tembusan kepada Balai Harta Peninggalan. Hal ini merupakan hal yang baru diatur, karena berdasarkan Undang-Undang RI No. 30 Tahun 2004 tentang Jabatan Notaris tidak ada diatur kewajiban Notaris yang membuat wasiat umum harus menyampaikan salinan wasiat umum tersebut kepada Menteri Hukum dan HAM RI dan membuat tembusan kepada BHP. Dalam Pasal 16 ayat 1 huruf h dan i UU RI No. 30 Tahun 2004 tentang Jabatan Notaris, kewajiban Notaris adalah membuat Daftar Akta yang berkenaan dengan wasiat dan melaporkannya setiap bulan paling lambat 5 lima hari pada minggu pertama kepada Menteri Hukum dan HAM RI ic. Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum ic. Direktorat Perdata ic. Kepala Seksi Daftar Pusat Wasiat dan tidak ada kewajiban membuat tembusan laporan tersebut kepada Balai Harta Peninggalan. Namun di dalam prakteknya banyak notaris yang berkedudukan dalam wilayah kerja Balai Harta Peninggalan Jakarta dan dalam wilayah kerja Balai Harta Peninggalan lainnya, di samping melaksanakan kewajiban membuat Laporan Bulanan Wasiat berdasarkan Pasal 16 ayat 1 huruf h dan i kepada Menteri Hukum dan HAM RI ic. Direktorat Jenderal Administrasi Hukum Umum ic. Direktorat Perdata p d f Machine A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, sim ply open the docum ent you want to convert, click “print”, select the “ Broadgun pdfMachine printer” and that’s it Get yours now Rustani Juliar Berdikari Hutasoit : Pembaharuan Hukum Sebagai Upaya Meningkatkan Eksistensi Balai Harta Peninggalan Dalam Pelayanan Hukum, 2009. ic. Kepala Seksi Daftar Wasiat juga membuat tembusan Laporan Bulanan Wasiat tersebut kepada Balai Harta Peninggalan. Pasal 45 1 Dalam hal Wali dengan sengaja tidak melakukan kewajiban membuat perincian sebagaimana dimaksud dalam Pasal 13 ayat 1 maka Wali tersebut dipidana dengan pidana penjara paling lama 6 enam tahun danatau denda paling banyak Rp.2.000.000.000,- dua milyar rupiah. 2 Dalam hal Pengampu menjual harta kekayaan Terampu tanpa izin Pengadilan sebagaimana dimaksud dalam Pasal 22 ayat 3, dikenakan pidana sesuai ketentuan pidana yang berlaku. Pasal 45 RUU-BHP memuat sanksi pidang terhadap Wali dalam Perwalian yang dengan sengaja tidak melaksanakan kewajibannya membuat catatan harta kekayaan anak belum dewasa yang berada di bawah perwaliannya, sedangkan terhadap Pengampu dalam Pengampuan dikenakan sanksi pidana sesuai dengan ketentuan yang berlaku apabila tanpa izin dari Pengadilan menjual harta kekayaan Terampu yang berada di bawah Pengampuannya. Diharapkan dengan berlakunya Pasal 45 RUU-BHP, Wali dalam Perwalian dan Pengampu dalam Pengampuan akan menjalankan tugas yang diberikan kepadanya sesuai dengan ketentuan yang berlaku dan yang terpenting harta kekayaan anak belum dewasa yang berada di bawah Perwalian dan harta kekayaan orang yang berada di bawah Pengampuan akan terlindungan dengan adanya Pasal 45 RUU-BHP ini. p d f Machine A pdf w rit er t hat produces qualit y PDF files w it h ease Produce quality PDF files in seconds and preserve the integrity of your original docum ents. Com patible across nearly all Windows platform s, sim ply open the docum ent you want to convert, click “print”, select the “ Broadgun pdfMachine printer” and that’s it Get yours now Rustani Juliar Berdikari Hutasoit : Pembaharuan Hukum Sebagai Upaya Meningkatkan Eksistensi Balai Harta Peninggalan Dalam Pelayanan Hukum, 2009.

D. Prospektus Rancangan Undang-Undang dan Urgensinya Menurut